Kecelakaan di Kalsel

Meninggal Kecelakaan Tunggal di Batola Kalsel, Mahasiswi STKIP PGRI Banjarmasin Diduga Tabrak Truk

Seorang mahasiswi STIKIP Banjarmasin meninggal setelah mengalami kecelakaan tunggal di Handil Bakti, Batola, Kalsel. Korban diduga menarak truk

Penulis: Rifki Soelaiman | Editor: Hari Widodo
Relawan Emergency
Amira Phasya (22) Mahasiswa STIKIP PGRI Banjarmasin meninggal setelah mengalami kecelakaan tunggal, Senin (27/2/2023). 

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Seorang mahasiswi perguruan tinggi di Banjarmasin menjadi korban  kecelakaan tunggal yang terjadi di Jalan Trans Kalimantan, Kabupaten Barito Kuala (Batola) Provinsi Kalsel,  Senin (27/2/2023), sekitar pukul 09.20 Wita

Insiden kecelakaan tunggal yang menyebabkan mahasiswi STIKIP PGRI Banjarmasin meninggal tepatnya terjadi di depan Komplek Persada Raya 3, Kabupaten Barito Kuala (Batola).

Relawan emergency, Abay, yang saat itu ada di lokasi mengatakan, sesaat dirinya menyampai di lokasi, korban sudah tergeletak di tanah.

"Untuk korbannya itu seorang perempuan," tambahnya.

Baca juga: Kecelakaan di Kalsel, Pengendara Shogun Meninggal Korban Tabrak Lari di Mataraman Kabupaten Banjar

Baca juga: Kecelakaan di Liang Anggang Banjarbaru, Satu Korban Luka Parah Dilarikan ke Rumah Sakit

Baca juga: Kecelakaan di Tala, Sopir Dumptruk Kabur, Pengendara Meninggal, Dua Penumpang Motor Selamat

Abay melanjutlan, menurut penuturan warga di sekitar lokasi kejadian, korban diduga menabrak sebuah  pasir yang yang sedang parkir di lokasi kejadian.

"Kalau secara pastinya juga tidak tahu, tapi informasinya korban itu menabrak truk yang lagi parkir," ungkapnya.

Teman korban, Eka Novitasari mengungkapkan, korban tersebut merupakan seorang mahasiswi dari STKIP PGRI Kota Banjarmasin.

"Namanya Amira Phasya (22), asal Rantau, Kabupaten Tapin," ujar Eka di depan IGD RS Ansari Saleh.

Eka menuturkan, korban sedang dalam perjalanan menuju kampus. Korban tersebut bertempat tinggal di Handil Bakti

Kemudian, saat menyampai di sekitaran lokasi kejadian, korban tiba-tiba mengibaskan kakinya.

"Saya saat itu posisinya ada di belakang korban. Kemudian melihat korban mengibaskan kakinya, mungkin ada binatang di dalam sepatunya," tutur Eka.

Lalu kata Eka, tanpa mengetahui apa yang terjadi, korban tiba-tiba menaikkan gas sepeda motornya dan kemudian lepas kendali. 

"Oleng ke sebelah kiri, lalu menabrak truk yang sedang parkir dipinggir jalan, dan korban sempat terpental," ucapnya lirih.

Berdasarkan apa yang dilihat oleh Eka, korban mengalami luka di bagian kepala dan juga dada sebelah kanan. 

"Saat di lokasi detak jantungnya itu masih ada," ungkap Eka.

Baca juga: Kecelakaan di Kalsel, Sopir Ngantuk, Brio Tercebur di Rawa Lingkar Utara Gambut Kabupaten Banjar

Selanjutnya, korban pun dievakuasi oleh relawan emergency ke IGD RS Ansari Saleh, guna mendapat pertolongan medis.

Namun naasnya, belum sempat mendapatkan perawatan, korban dinyatakan meninggal dunia oleh pihak medis.

Terkait insiden tersebut, untuk pihak keluarga saat ini sudah mengetahui kondisi korban.

(Banjarmasinpost.co.id/Rifki Soelaiman)


Ket Foto (relawan emergency)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved