Depo Pertamina Terbakar
Sumber Bau Bensin yang Menyengat Sebelum Depo Pertamina Plumpang Terbakar, Ada yang Pingsan
Warga pingsan akibat menghirup aroma yang menyengat sebelum kebakaran melanda Depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara pada Jumat (3/3/2023) malam.
BANJARMASINPOST.CO.ID - Terungkap sebelum kebakaran melanda Depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara pada Jumat (3/3/2023) malam tersebut, ada aroma bensin yang sangat menyengat.
Begitu menyengatnya, sejumlah warga mengalami mual hingga pingsan akibat menghirup aroma yang menyengat itu.
Ketua RW 12, Kampung Tanah Merah Bawah, Kelurahan Rawa Badak Selatan, Koja, Jakarta Utara, Abdus mengatakan, sebelum kebakaran terjadi warga sekitar sempat mencium aroma bocoran bensin.
"Ini sebelum dentuman ledakan itu ini area, dua RW ini dipenuhi hawa BBM. itu sampai-sampai ada yang muntah dan ada yang pingsan," kata Abdus di lokasi, Sabtu (4/3/2023).
Baca juga: Satu Sosok yang Ditemui Iriana Dalam Mimpi Sebelum Terbakarnya Depo Pertamina, Ngefans Banget
Baca juga: Update Kebakaran Depo Pertamina Plumpang, 1.085 Warga Mengungsi, 17 Orang Tewas, Luka Berat 49 Orang
Ia menuturkan pihaknya pun segera mengevakuasi warga yang mual dan pingsan untuk menjauh dari kawasan Depo Pertamina Plumpang.
Bahkan, dia menuturkan ada tujuh orang warga mengalami pingsan di tengah jalan, sebelum dentuman terjadi.
"Panas itu, di jalan yang sekarang kita pijak ini semalam sekitar tujuh orang bergelimpangan," ujar Abdus.
Abdus menyebut setelah bau menyengat itu menyeruak di sekitar lokasi, secara tiba-tiba dentuman pun terjadi.
Warga yang masih berdesakan, semakin panik dan berusaha menyelamatkan diri dari pusat kobaran api.
"Jeda waktu setengah jam kita masih sempat mengevakuasi warga di sana asli bau sekali. Nah jam 8 malam terjadi dentuman keras," ungkapnya.
Mardongan, Ketua Lembaga Musyawarah Kelurahan (LMK) setempat juga mengisahkan hal yang sama.
Baca juga: Kondisi Jasad 15 Korban Tewas Kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Tim DVI Bantu Identifikasi: Hangus
Menurutnya, kejadian itu bermula ketika sejumlah warga mulai mencium aroma semacam bocoran bensin.
"Memang pada saat keluar dari rumah itu sudah tercium bau menyengat yah semacam bensin, gas," kata Mardongan di lokasi.
Saat hendak menuju ke lokasi kebakaran, Mardongan menyebut dirinya melihat kobaran api sudah berada di jalan.
"Nah akhirnya saya mau menuju ke sini begitu nyampe di gang sana sudah, api sudah di jalan," ujarnya.
Dia menceritakan kobaran api tersebut diiringi dengan bunyian seperti ledakan dan dentuman keras.
"Sudah berbunyi ledakan, dentuman keras jadi saya jalan dari sini itu sepanjang jalan ini sampai sana terbakar semua," ungkap Mardongan.
Mardongan menuturkan akibat kobaran api yang mulai membesar akhirnya sejumlah warga pun kabur.
"Jadi kita akhirnya kabur semua. Warga berhamburan keluar," ucapnya.
Atas kejadian ini, Polri pun melakukan penyelidikan untuk mengusut penyebab peristiwa kebakaran Depo Pertamina Plumpang.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengatakan pihaknya bakal memeriksa sejumlah saksi termasuk pihak PT Pertamina terkait insiden tersebut.
"Ya tentunya tim sedang bekerja jadi untuk mendalami tentunya kita akan menanyakan kepada saksi-saksi yang diperlukan apakah itu dari masyarakat apakah itu dari Depo, ahli dan sebagainya," kata Listyo kepada wartawan di Plumpang, Sabtu.
Saat ini, lanjut Listyo, tim gabungan Bareskrim Polri dan Polda Metro Jaya tengah melakukan olah TKP di titik awal kebakaran.
"Juga menjadi satu kesimpulan terkait dengan penyebab terjadinya kebakaran," tuturnya.
Jenazah Korban Kebakaran Depo Plumpang Dibawa ke RS Polri
Sebanyak 15 jenazah korban kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara sudah diserahkan ke RS Polri Soekanto, Kramat Jati, Jakarta Timur, Sabtu (4/3/2023).
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan belasan korban itu diserahkan ke tim DVI di RS Polri.
"Untuk yang saya terima data sejauh ini sampai semalam 14, hari ini tadi ada 15 sampai siang," kata Trunoyudo kepada wartawan di Kampung Tanah Merah Bawah, Jakarta Utara, Sabtu (4/3/2023).
Trunoyudo menyebut jenazah tersebut dibawa untuk diidentifikasi oleh Tim DVI.
Nantinya, proses identifikasi dilakukan dengan pencocokan dan penelitian.
"Namun demikian, tugasnya adalah DVI tim kedokteran nanti membentuk posko yang ada di RS Soekanto. Korban bisa dilihat disana untuk identifikasi jenazah," ucapnya.
Seperti diketahui, Depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara kebakaran pada Jumat (3/3/2023) malam.
Dari informasi yang diterima pemadam kebakaran, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 20.16 WIB.
Baca juga: Jokowi Minta Evakuasi Korban Terdampak Kebakaran Depo Pertamina Plumpang Diutamakan
Adapun objek yang terbakar berawal dari pipa bensin pertamina yang diduga akibat sambaran petir.
Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Banjarmasin Post
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Detik-detik Depo Pertamina Plumpang Terbakar, Warga Sempat Cium Bau Bensin, Ada yang Mual & Pingsan,
Satu Permintaan Warga Korban Kebakaran Depo Pertamina Plumpang, tak Perlu Relokasi |
![]() |
---|
Isi Surat Pertamina yang Bikin Korban Kebakaran Terkejut, tak Boleh Menggugat Usai Terima Rp10 Juta |
![]() |
---|
Erick Thohir Copot Direktur Penunjang Bisnis Pertamina Dedi Sunardi, Berikut Profilnya |
![]() |
---|
Duka Ria Putri Korban Kebakaran Depo Pertamina, Anak, Suami, Kepomakan dan Ibu Tewas Terbakar |
![]() |
---|
Nasib 300 Rumah Warga yang Hangus Dampak Kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Terus Bertambah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.