Mesin Gol Napoli Jadi Incaran PSG di Bursa Transfer, Agen Osimhen Lakukan Pertemuan Rahasia

BANJARMASINPOST.CO.ID - Agen mesin gol Napoli di Liga Italia Serie A, Victor Osimhen yakni Roberto Calenda dikabarkan melakukan pertemuan rahasia dengan direktur Paris Saint-Germain (PSG), Luis Campos.

Pertemuan agen bintang Napoli Victor Osimhen, dengan direktur Paris Saint-Germain Luis Campos terjadi baru-baru ini untuk membahas kemungkinan kesepakatan di bursa transfer musim panas.

Striker Nigeria berusia 24 tahun itu menjadi perhatian PSG musim ini karena Osimhen memainkan peran utama dalam upaya Partenopei meraih gelar liga Italia Serie A pertama mereka dalam beberapa dekade

Dia telah mencetak 19 gol dalam 21 penampilan Liga Italia Serie A dan membentuk kemitraan yang berbahaya dengan Khvicha Kvaratskhelia.

Osimhen telah tumbuh menjadi favorit penggemar di ibu kota Campania dan telah menjadi simbol dari mesin gol Napoli di Liga Italia dan Liga Champions.

Dikutip dari TMW, Rabu, (8/3/2023) mengungkapkan bahwa agen Osimhen, Calenda, bertemu dengan direktur teknis PSG Luis Campos pekan lalu untuk membahas masa depan sang pemain.

Baca juga: Prediksi Skor dan Susunan Pemain Munchen vs PSG: Menanti Magic Messi dan Mbappe di liga Champions

Baca juga: Jadwal Siaran Bola Liga Champions Malam Ini: Munchen vs PSG Live SCTV, Spurs vs AC Milan Streaming

Pertemuan membahas kemungkinan kesepakatan di musim panas. Pertemuan itu dilakukan tanpa sepengetahuan Napoli sebelumnya.

Calenda mengenal Luis Campos dengan baik dari kerja sama mereka dalam kesepakatan yang membawa Osimhen ke ibu kota Campania.

Agen itu bekerja sebagai perantara untuk Lille dan membantu menyelesaikan kesepakatan, yang sejak itu menaikkan penangguhan karena dimasukkannya empat pemain yang tampaknya bernilai total €20 juta.

Osimhen telah menjelaskan bahwa dia ingin bermain di Liga Premier di masa depan, tetapi dia mungkin tergoda oleh tawaran yang menggiurkan dari PSG jika ada yang tiba di musim panas.

Tim Napoli dari Liga Italia Serie A disebut-sebut sebagai salah satu tim paling menarik di benua eropa musim ini.

Rival AC Milan dan Inter yakni Napoli telah menarik minat dari seluruh Eropa untuk para pemain mereka dalam beberapa pekan terakhir.

Menurut perhitungan baru-baru ini yang dilakukan oleh Corriere dello Sport, Luciano Spalletti dan timnya telah membantu menggandakan nilai finansial dari skuat Napoli.

Di bawah Luciano Spalletti, nilai skuat Napoli berlipat ganda, sebuah tanda kerja luar biasa mereka di lapangan musim ini.

Partenopei saat ini unggul 18 poin di puncak klasemen Serie A setelah 24 pertandingan dan satu kaki sudah melangkah ke perempat final Liga Champions.

Tim telah bersemangat musim ini dan memiliki hak untuk memimpikan kejayaan Eropa saat musim mulai memasuki tahap akhir.

Dikutip dari Corriere dello Sport, melaporkan bahwa nilai skuad Napoli telah meningkat dari sekitar €408 juta musim panas lalu menjadi sekitar €800 juta sekarang.

Menunjukkan bagaimana kesuksesan mereka di lapangan telah diterjemahkan ke pasar transfer.

Khvicha Kvaratskhelia ditandatangani hanya dengan €10 juta musim panas lalu dan sekarang bernilai €120 juta, dan striker bintang Victor Osimhen diperkirakan memiliki nilai pasar sekitar €150 juta.

Stanislav Lobotka tiba dengan harga €21 juta pada Januari 2020 dan bisa mendapatkan harga sekitar €70 juta sekarang.

Contoh lainnya adalah Kim Min-Jae, yang memiliki klausul pelepasan mulai dari €48 juta. Dia diperkirakan bernilai sekitar €60 juta dan hanya menelan biaya klub €19 juta musim panas lalu.

Selain kedatangan Kim dan Kvaratskhelia dengan harga murah di musim panas, pinjaman Andre-Frank Zambo Anguissa dibuat permanen, sedangkan Giacomo Raspadori juga datang dengan status pinjaman dengan kewajiban membeli di musim panas 2023.

Terlepas dari desas-desus baru bahwa sejumlah klub Liga Premier, khususnya Manchester United, berputar-putar untuk mendapatkan tanda tangan Osimhen yang banyak dicari, Ketua Aurelio De Laurentiis tidak terlalu khawatir kehilangan pemainnya.
“Saya telah memperkirakan kami akan memiliki musim yang hebat. Ketika Anda memiliki pemain yang sama untuk waktu yang lama, mereka cenderung kehilangan motivasi,” ujarnya kepada TNT Mexico usai Napoli menang 2-0 atas Eintracht Frankfurt di Liga Champions.

Para pemain baru ini terbukti bisa diandalkan. Hal yang dia suka adalah tim ini melampaui pemain tunggal.

"Kami sudah berada di Eropa selama 14 tahun dan saya pikir kami satu-satunya di Italia dan senang menemukan pemain seperti Edinson Cavani, Ezequiel Lavezzi, dan Gonzalo Higuain," lanjutnya.

Fakta bahwa timnya sekarang memiliki Osimhen dan Kvaratskhelia, Kim dan pemain lain di lini tengah berarti tim ini akan bertahan tepat waktu.

Napoli memiliki rekor yang sangat bagus dalam hal melepaskan pemain.

Sementara mempertahankan bakat mereka hampir selalu menjadi tujuan saat waktunya tiba, Napoli cenderung menerima bayaran yang signifikan saat menjual pemain bintang mereka.

Gonzalo Higuain saat ini memegang gelar untuk rekor penjualan klub Napoli sejak ia bergabung dengan Juventus seharga €90 juta pada 2016 dan hanya karena Nyonya Tua membayar klausul pelepasan sang striker.

Penjualan Edinson Cavani ke Paris Saint-Germain pada 2013 mengumpulkan €64,5 juta, sementara Chelsea membayar €57 juta untuk jasa Jorginho pada 2018.

Kalidou Koulibaly mungkin adalah contoh terbaik dari strategi penjualan Napoli.

Terlepas dari minat yang kuat di setiap jendela transfer, The Azzurri mendapatkan delapan musim penuh dari bek Senegal sebelum akhirnya dilepas ke Chelsea seharga € 40 juta pada usia 31 tahun.

Manchester United khususnya telah melakukan pembicaraan dengan Partenopei untuk Koulibaly selama beberapa tahun terakhir tetapi tidak pernah berhasil mencapai kesepakatan.

Meskipun perkiraan bahwa Osimhen dan Kvaratskhelia dapat bernilai gabungan €300 juta, memikat mereka menjauh dari Stadio Diego Armando Maradona tidak akan semudah yang dipikirkan banyak orang.

Dalam kata-kata De Laurentiis dia sangat pandai membuat kontrak, jadi ketika mereka datang kepadanya, mereka diblokir, jadi menjaga mereka di sini tidak akan sulit.

"Namun, jangan pernah mengatakan tidak pernah. Terkadang ada tawaran yang tidak bisa Anda tolak, jadi Anda tidak pernah tahu," tambahnya.

(Banjarmasinpost.co.id/Rian)