Banjir Rob di Banjarmasin

Sebagian Wilayah Banjarmasin Dikepung Banjir Rob, Berikut Daerah yang Terdampak

Berikut adalah wilayah di Kota Banjarmasin yang terdampak banjir rob dalam beberapa hari ini, simak daftarnya di bawah ini

|
Penulis: Noor Masrida | Editor: Irfani Rahman
Banjarmasinpost.co.id/noor masrida
Banjir rob rendam Jalan Lambung Mangkurat Banjarmasin, Minggu (16/4/2023) sore, sejumlah pengendara harus ekstra hati-hati agar tak jatuh 

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN-Banjir rob kembali melanda Kota Banjarmasin beberapa waktu terakhir. 

Pantauan Banjarmasinpost.co.id, banjir rob ini sudah terjadi sejak Rabu (12/4/2023) dan diprediksi akan berlangsung hingga besok Senin (17/4/2023). 

Dipaparkan Anggota Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kota Banjarmasin, Akhdiat Yosida Minggu (16/4/2023) daerah bantaran sungai adalah yang paling pertama mengalami kenaikan air. 

"Mulai pasang dalam dari ashar atau sekitar pukul 15.30 Wita, debit air terus naik dengan arus yang cukup deras," kata Yosida. 

Kendati demikian, banjir rob ini sendiri diprediksi tidak berlangsung lama karena  diperkirakan bemula surut pada setelah magrib atau pukul 19.00 Wita.

Baca juga: Mendekati Lebaran Penjualan Beragam Kue Kering di Banjarmasin Laris Manis, Pedagang Tersenyum

Baca juga: Jelang Idul Fitri, Pos Layanan Mudik di Tapin Mulai Didirikan, Dilengkapi Tempat Istirahat

Kata dia, beberapa wilayah yang terdampak adalah wilayah yang berhadapan langsung ke Sungai Barito. 

Seperti wilayah Pelambuan, Komplek DPR, kawasan Rajawali, Belitung dan Kuin. 

Sementara itu, Kepala Bidang Sungai di Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Banjarmasin, Hizbul Wathony, mengatakan fluktuasi air pasang tinggi yang akhir-akhir ini terjadi, mengakibatkan genangan di beberapa kawasan di dalam Kota Banjarmasin. 

"Utamanya adalah kawasan dan jalan yang terkoneksi dengan sungai-sungai utama," ucap Thony, panggilan akrabnya. 

Wilayah yang dia maksud adalah yang berdekatan dengan Sungai Barito dan sebagian Sungai Martapura. Seperti misalnya, di kawasan Jalan Cendrawasih dan Jafri Zam-zam.

Lanjut dia, dampak banjir rob kini juga lebih luas lantaran kawasan yang biasanya tidak tergenang sekarang jadi tergenang. 

"Dulu cuma di depan Rumah Sakit Islam, sekarang daerah seberangnya juga terendam," jelasnya.

Adapun program normalisasi sungai atau peremajaan drainase yang dilakukan Dinas PUPR sejauh ini, kata Thony sudah mulai terlihat hasilnya

"Lumayan mempercepat turunnya genangan air yang ada di permukaan jalan saat banjir rob terjadi," tambah Thony.

Baca juga: KPU Banjarmasin Bakal Lakukan Sosialisasi Pemilih, Tercatat 3.747 Pemilih Potensial Non KTP

Baca juga: Cuti Lebaran 2023, Layanan Puskesmas di Banjarmasin Tetap Buka

Ditambah, normalisasi sungai juga menambah daya tampung dan fungsinya menjadi penyangga agar banjir rob tidak menyasar kawasan lain sehingga kian meluas. 

(Banjarmasinpost.co.id/Noor Masrida)

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Banjarmasin Post

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved