Ada Sejak 32 Tahun Lalu, Warung Makan di Banjarmasin Ini Patok Harga Murah dengan Pilihan Aneka Lauk

BANJARMASINPOST.CO.ID - Bagi masyarakat perkotaan, keberadaan warung makan yang menyediakan lauk pauk dan sayur siap saji sangatlah diperlukan. Sebab bagi kalangan pekerja di tempat itulah bisa untuk sarapan maupun makan siang.

Begitupula bagi yang tidak bisa rutin memasak di rumah karena kesibukan lain, warung makan jadi tujuan beli makanan masak yang tinggal santap untuk keluarga di rumah.

Di kawasan Jalan Pramuka, Banjarmasin Timur, contohnya, ada beberapa warung makan yang bisa disinggahi untuk santap di tempat atau dibungkus.

Dari sejumlah warung di kawasan itu, di antaranya Warung Nene Dhea yang terbilang ramai pembeli dengan menu nasi campur, lontong, nasi kuning dengan aneka lauk dan sayur.

Baca juga: Dikenal Sejak Era 80-an, Warung Makan Cendana di Banjarmasin Hingga Kini Jadi Favorit

Baca juga: Masifkan Promosi dan Penjualan, Pemuda Tanahlaut Ini Seduh Gula Semut di Warung Makan 

Warung di dekat Kampus STIA Bina Banua itu mematok harga per porsi yang terbilang murah yaitu Rp 10 ribu.

Menurut Nene Dhea, pemilik warung, usahanya ini sudah ada sejak tahun 1991 atau 32 tahun lalu.

"Tapi sempat terhenti karena harus antar jemput anak sekolah. Kemudian buka kembali sampai sekarang," ujarnya, Selasa (9/5/2023).

Buka mulai pukul 08.00 hingga 14.00 wita, warung kecil ini selain menyediakan lontong, nasi kuning dan nasi campur, juga aneka lauk, yaitu daging ayam, hati ampela, telur, ikan haruan, ikan asing telang, masak asam dan udang.

Baca juga: Kuliner Banjarmasin - Sambal Cacapan Jadi Idola di Warung Makan Ida Banjarmasin

"Lauk itu ada yang dimasak bistik, karih dan bumbu habang, juga ada ayam tepung," seloroh Nene Dhea.

Selain makan di tempat, lanjutnya, juga banyak yang membungkus untuk makan siang di kantor atau di rumah.

(Banjarmasinpost.co.id/Salmah Saurin)