Pria Asal Ngawi Jatim Ini Ngadu ke Baim Wong Usai Kena Tipu Giveaway, Uang Rp 31 Juta Raib

BANJARMASINPOST.CO.ID - Tak berkesudahan, penipuan yang mengatasnamakan youtuber Baim Wong masih terus merajalela.

Sudah empat tahun ayah Kiano Tiger Wong dihadapkan dengan permasalahan ini.

Suami Paula Verhoeven tersebut sampai bolak-balik ke kantor polisi untuk melaporkan para penipu.

Sudah cukup banyak penipu yang berhasil ditangkap dan dijebloskan ke penjara, namun hal itu tidak menimbulkan efek jera.

Kali ini, seorang warga asal Ngawi Jawa Timur mengaku ditipu puluhan juta rupiah.

Uang sebanyak Rp 31 juta di rekeningnya raib gegara terhasut oleh penipu yang mengatasnamakan give away Baim Wong.

“Mas Ahmad kena penipuan give away lagi?, “ tanya Baim.

“Iya rasanya kaya percaya gak percaya pas video call itu kaya nurut aja gitu langsung ke BRI Link, “ jawab Ahmad.

Baca juga: Reaksi Rayyanza Bungsu Raffi Ahmad Saat Lihat Tato di Tubuh Awkarin, Nagita : Cipung Takut

“Ketipunya berapa?, “ sambung Baim.

“31 juta 400, “ ungkap Ahmad.

Ahmad mentransfer uang kepada si penipu sebanyak empat kali.

Apalagi, ternyata uang tersebut bukan miliknya sendiri.

Sehingga, Ahmad harus mengganti rugi uang tersebut.

Setelah kejadian ini, Baim kembali mengingatkan masyarakat agar tidak mudah percaya begitu saja dengan giveaway yang mengatasnamakan dia.

Baim pun tidak bisa berbuat banyak kecuali membantu melaporkan ke polisi

Simak video selengkapnya:

Kenali Ini Ciri-Ciri Penipuan Giveaway

Penipuan giveaway di Instagram kian marak terjadi. Tidak sedikit korban yang mengaku rugi uang tunai ratusan ribu hingga jutaan rupiah. Hal ini jelas merugikan warganet yang ingin berpartisipasi.

Sebagai informasi, giveaway adalah salah satu langkah promosi yang biasa dilakukan toko online untuk pengenalan merek dan menambah pengikut media sosial.

Giveaway, yang biasa dilakukan publik figur, event tertentu, atau akun perusahaan, biasa diadakan dengan iming-iming hadiah seperti uang tunai, handphone, baju, jam tangan, dan barang berharga lainnya.

Namun, sebagian orang justru menyalahgunakan giveway untuk memeras harta benda dengan meminta transfer uang dengan alasan biaya administrasi atau ongkos kirim.

Mengikuti giveaway tentu boleh dilakukan namun harus memperhatikan ciri-ciri penipuan giveaway sehingga tidak ikut menjadi korban.

Dilansir Banjarmasinpost.co.id dari Kompas.com, berikut hal-hal yang harus diperhatikan sebelum mengikuti giveaway atau saat dinyatakan menang giveaway.

1. Diminta untuk Transfer Uang

Apabila Anda merima DM Instagram untuk mengirim sejumlah uang dengan alasan biaya administrasi atau ongkos kirim maka bisa dipastikan hal itu penipuan.

Giveaway sungguhan tidak akan memungut biaya apapun untuk pemenang.

Sekalipun harus membayar ongkir, maka jumlah uang tidak akan lebih dari harga hadiah.

2. Cek Akun Pemilik Giveaway

Akun yang memiliki banyak followers tidak menjamin terpercaya.

Sebagaimana diketahui, kini sudah jamak bisnis jual-beli follower, lengkap beserta akun yang aktif dan tidak.

Akun penipuan giveaway Instagram juga biasa dilakukan oleh akun yang menyamar sebagai artis ternama seperti Baim Wong, Raffi Ahmad, Atta Halilintar dan lainnya.

Pastikan akun tersebut bervariasi dengan artis atau tokoh publik yang bersangkutan.

Baca juga: Bukan Boy William, Sosok Dokter Ini yang Berani Ajak Orangtua Ayu Ting Ting Plesiran ke Luar Negeri

3. Cek Komentar di Postingan Lain

Cara lain untuk memverifikasi apakah akun tersebut adalah bukan akun penipuan adalah dengan cek komentar pada unggahan selain postingan giveaway.

Apabila komentar postingan lainnya ramai dengan testimoni positif, maka akun tersebut kemungkinan tidak melakukan penipuan.

Namun apabila komentar dinonaktifkan atau sepi maka perlu dicurigai bahwa akun tersebut merupakan akun penipuan.

4. Testimoni Palsu

Meskipun akun Instagram yang melakukan giveaway tersebut memiliki banyak testimoni, Anda tetap wajib waspada karena sangat mungkin semua palsu belaka.

Ciri-ciri testimoni palsu adalah menggunakan bahasa berlebihan dan gambar yang mirip dengan satu sama lain.

(Banjarmasinpost.co.id/Kristin Juli Saputri)