Andil Messi Bikin Inter Gulung AC Milan ke Final Liga Champions, Lautaro Kuak Fakta Pemain PSG

BANJARMASINPOST.CO.ID - Lionel Messi memang sedang dibenci publik PSG. Namun siapa sangka, ada andilnya kala Inter Milan menggulung AC Milan dan ke final Liga Champions.

Inter Milan akan bertemu Manchester City di final Liga Champions 2022-2023.

I Nerazzurri melaju ke partai puncak menyusul kemenangan atas rival sekotanya, AC Milan, pada leg kedua semifinal Liga Champions.

Bermain di Giuseppe Meazza, Rabu (17/5/2023) dni hari WIB, Inter Milan menang tipis 1-0.

Kapten Inter, Lautaro Martinez, menjadi penentu kemenangan timnya dengan mencetak satu-satunya gol dalam pertandingan ini pada menit ke-74.

Usai menerima umpan Romelu Lukaku di dalam kotak penalti, Martinez melepaskan tembakan yang berhasil menjebol gawang I Rossoneri.

Berkat kemenangan ini, Inter Milan melaju ke partai puncak dengan keunggulan agregat 3-0 atas AC Milan.

Sebelumnya, pasukan Simone Inzaghi menekuk Milan 2-0 pada pertemuan pertama yang berlangsung di San Siro pekan lalu.

Baca juga: Chelsea dan Man United Jadi Ganjalan Misi City Usai Kalahkan Madrid di Liga Champions, Bisa Gagal

Meski menjadi pahlawan kemenangan timnya pada leg kedua ini, Lautaro Martinez justru melemparkan pujian untuk kaptennya di timnas Argentina, Lionel Messi.

Martinez mengungkapkan bahwa superstar Paris Saint-Germain itu punya andil dalam meningkatkan kemampuannya pada musim ini.

Dia juga mengaku telah belajar banyak soal kepimimpinan dari Messi selama Piala Dunia 2022 .

"Musim ini saya telah berkembang dalam hal mental," kata Martinez seperti dikutip BolaSport.com dari Sportskeeda.

"Saya memiliki rekan tim yang membantu saya berkembang. Saya belajar banyak dari Messi, berbicara dengannya, dia membantu saya dalam segala hal."

"Membawa Piala Dunia di tangan Anda itu istimewa, saya belajar banyak tentang kepemimpinan darinya di sana."

"Menjadi seorang kapten itu istimewa."

"Malam hari ini akan tetap ada seumur hidup untuk saya," tutur penyerang berjuluk El Toro tersebut.

Lawan Calon Peraih Treble Winner

Final Liga Champions antara Manchester City versus Inter Milan menjadi bentrokan dua tim calon peraih treble winners musim ini.

Manchester City dipastikan mengisi slot terakhir di final Liga Champions 2022-2023 untuk menantang Inter Milan.

Tim Biru Langit menyingkirkan juara bertahan Real Madrid dengan agregat telak 5-1 di semifinal.

Kepastian itu diperoleh berkat kemenangan 4-0 pasukan Pep Guardiola saat menjamu Los Blancos di Etihad Stadium, Rabu (17/5/2023).

Minus sumbangan monster gol Erling Haaland, Man City tetap mengerikan dan menang telak berkat lesakan Bernardo Silva (2), Manuel Akanji, plus Julian Alvarez.

Sehari sebelumnya, Inter Milan tiba di garis akhir dengan kemenangan 1-0 atas AC Milan guna melengkapi agregat superior 3-0 atas sang rival sekota.

Walhasil, partai puncak di Istanbul, Sabtu (10/6/2023), menjadi panggung Manchester City dan Inter Milan demi memperebutkan Si Kuping Besar.

Lebih dari itu, kedua tim juga berpeluang menjadikan trofi Liga Champions sebagai gelar paripurna dari potensi raihan treble winners musim ini.

Man City dan Inter Milan masih punya kans menyabet tiga titel sekaligus pada 2022-2023.

Selain menapaki final Liga Champions, The Citizens melaju paling kencang di klasemen Liga Inggris.

Mereka unggul 4 poin di atas Arsenal dengan mengantongi satu partai lebih banyak.

Man City sudah bisa merayakan gelar Premier League, Minggu (21/5/2023) besok, dengan kemenangan atas Chelsea.

Kemudian pada 3 Juni, Haaland dkk bakal memperebutkan gelar Piala FA dalam final melawan Manchester United.

Duel itu digelar seminggu sebelum laga puncak kontra Inter Milan di Istanbul, Turki.

Kalau target tersebut terpenuhi, Manchester City bakal menyamai rekor bersejarah tetangganya, Man United.

Sejauh ini Setan Merah merupakan satu-satunya klub Inggris yang berhasil menyempurnakan treble winners, yakni pada 1999 silam (juara Liga Inggris, Piala FA, Liga Champions).

Di lain pihak, misi treble winners Inter Milan sedikit berbeda.

Publik Negeri Piza menyebutnya tripletino alias treble kecil.

Hal itu karena Inter tak akan melengkapinya dengan trofi primer di Liga Italia, yang sudah diamankan Napoli.

Pasukan Simone Inzaghi hanya berpeluang memenangi Coppa Italia dan Liga Champions untuk melengkapi gelar Piala Super Italia 2023 yang telah mereka raih, Januari lalu.

Kala itu Nerazzurri menekuk AC Milan 3-0 pada partai Supercoppa di Arab Saudi.

Terdekat, mereka punya peluang menjuarai Coppa Italia jika mampu mengalahkan Fiorentina pada final di Roma, Rabu (24/5/2023).

Selanjutnya barulah target juara Liga Champions disasar saat menghadapi Manchester City, 10 Juni mendatang.

Baca juga: Beda Persib dan Barito Putera, PSM Pilu 2 Alumni SEA Games Mau Dibajak Persis Arema di Bursa Liga 1

(Banjarmasinpost.co.id/Bolasport.com)