Selebrita

Kondisi yang Buat Anak Roger Danuarta dan Cut Meyriska Diterapi, Belum Fasih Bertutur

Anak sulung Roger Danuarta dan Cut Meyriska, Shaquille Kaili Danuarta kini diikutkan dalam terapi. Efek belum lancar berbicara jelang usia 3 tahun.

Editor: Achmad Maudhody
Instagram cutratumeyriska
Roger Danuarta, Cut Meyriska dan kedua anaknya. 

BANJARMASINPOST.CO.ID - Sudah tak terlalu sering lalu lalang di layar kaca, pasangan Roger Danuarta dan Cut Meyriska kini fokus menemani tumbuh kembang kedua putranya.

Namun terkini, keduanya sempat dibuat was-was soal perkembangan putra sulungnya, Shaquille Kaili Danuarta.

Roger dan Cut Meyriska mendapati putranya yang hampir berusia tiga tahun belum terlalu lancar dalam berbicara.

Tak tinggal diam, keduanya memilih untuk mulai melakukan terapi wicara untuk membantu sang anak lebih cepat bisa bertutur.

"Kita sebagai orang tua ya mungkin zaman dulu karenakan nggak luas juga terus lingkungan masih kecil, kalau zaman sekarang itu lebih kritis ya kita, 'Oh iya anak udah mau umur tiga tahun nih kok ngomongnya belum lancar?' terus ngomong masih kayak belum sempurna," kata Cut Meyriska dilansir dari Tribunnews.com, Sabtu (17/6/2023).

Menurut Cut Meyriska perkembangan buah hatinya tidak boleh terlewatkan sedikitpun untuk memaksimalkan indera yang dimiliki.

Baca juga: Innalillahi, Komika Musdalifah Umumkan 1 Bayi Kembarnya Meninggal, Dinda Hauw Hingga Ernest Berduka

"Jadi aku dan suami melakukan terapi wicara supaya anaknya lancar ngomong terus a i u nya juga jelas dan kita sebagai orangtua aware aja supaya anak itu perkembangannya tidak ada yang terlewat," ungkap Cut Meyriska.

"Misalkan tidak merangkak tapi langsung jalan itu kan ngga boleh, walaupun memang bagus banget bisa langsung jalan tanpa merangkak tapi ngga boleh ke skip," sambungnya.

Roger Danuarta menambahkan bahwa proses pertumbuhan anak memang harus terus dipantau oleh orangtuanya. Salah satunya adalah proses merangkak pada balita.

"(Kalau langsung jalan tanpa merangkak) akibatnya nanti pada perkembangan anaknya terhambat, ada step-stepnya semua harus dijalani sama bayi," ucap Roger.

Kemudian, Cut Meyriska juga tengah memahami kondisi anaknya jika sedang tantrum.

Sebab dirinya tidak ingin salah dalam menghadapi kondisi sang buah hati ketika tengah meluapkan emosional.

"Jadi ya kita ajakin anak terapi psikolog, gimana cara hadapi anak yang emosional atau lagi tantrum bagaimana cara menghadapi," ujarnya.

"Karena kan kalau anak tantrum kalau kita lagi capek jadi ikutan marah juga itu nggak boleh, jadi membiarkan anak terlebih dahulu mengeluarkan emosional," pungkas Cut Meyriska.

Penyakit misterius Cut Meyriska

Sumber: Tribunnews
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved