Kerangka XI Arsenal Terbaru Arteta Terbentuk, Sinyal Ancaman Man City, MU, Liverpool di Liga Inggris

BANJARMASINPOST.CO.ID - Penampilan starting XI Arsenal yang baru jika mereka mendaratkan 5 target transfer, menampilkan Declan Rice dan Kai Havertz dan kemungkinan perubahan formasi.

Berita transfer Arsenal dibanjiri nama-nama besar yang diincar Mikel Arteta dkk saat ini, dengan para penggemar Gunners sudah sangat bersemangat dengan skuad yang bisa mereka lihat di Stadion Emirates musim depan.

Setelah finis di urutan kedua dari Manchester City pada 2022/23, Arsenal tampaknya bertekad untuk melakukan apa saja untuk menutup celah itu, dengan kesepakatan untuk nama-nama besar seperti Declan Rice dan Jurrien Timber sedang dalam pengerjaan.

Lihat di sini untuk detail Fabrizio Romano tentang rencana pertahanan Arsenal, dengan Timber sebagai target utama sementara yang lain juga dapat dipertimbangkan.

Di tempat lain di Daily Briefing , tampaknya Romano juga yakin bahwa Arsenal tetap difavoritkan untuk merekrut kapten West Ham, Declan Rice.

Baca juga: Arsenal dan Arteta Harus Gerak Cepat untuk Dapatkan Bek Ajax, Man United dan Liverpool Ikut Bersaing

Baca juga: Rencana Ten Hag Kudeta Arsenal Demi Kapten West Ham Terhambat, Man City Terbantu Penjualan MU

Sementara itu, pemain depan Chelsea Kai Havertz juga mungkin sedang dalam perjalanan ke Arsenal karena Daily Mail melaporkan bahwa tawaran yang lebih baik telah dibuat untuk pemain internasional Jerman itu.

Dilansir Caughtoffside.com AFC juga berusaha sangat keras untuk mengontrak Ilkay Gundogan dari Manchester City.

Menurut Mundo Deportivo, sementara Romano juga menyatakan bahwa mereka telah melakukan beberapa kontak dengan rekan setimnya di City, Joao Cancelo, meskipun Barcelona adalah favorit.

Jika Arsenal entah bagaimana bisa melakukan pergerakan untuk kelima pemain ini, berikut ini adalah bagaimana mereka bisa bermain musim depan

Ini tentu saja tim Arsenal yang terlihat sangat kuat, meski bisa berarti sedikit perubahan formasi jika Havertz akhirnya menjadi starter reguler.

Meski sering bermain di lini depan untuk Chelsea, pemain berusia 24 tahun ini mungkin paling cocok untuk peran lini tengah menyerang, baik sebagai 8 atau 10.

Dan itu bisa berarti dia jatuh jauh dan Bukayo Saka dan Gabriel Martinelli menjadi striker utama mirip dengan bagaimana Mohamed Salah dan Sadio Mane berada di tahun-tahun puncak mereka bersama Roberto Firmino untuk Liverpool.

Mengingat perjuangan Gabriel Jesus untuk mencetak gol musim lalu, dan masalah kebugaran sesekali, peralihan taktis ini tampaknya merupakan ide cerdas dari Arteta untuk menjaga semuanya tetap segar.

Sementara Joao Cancelo juga dapat menawarkan lebih lebar daripada yang dilakukan Ben White di bek kanan.

Jurrien Timber

Kabar lain Arsenal percaya diri atas transfer Jurrien Timber dengan tawaran baru diharapkan
Ajax menolak tawaran pembukaan Arsenal untuk Jurrien Timber, namun The Gunners optimistis kesepakatan bisa tercapai.

Arsenal diperkirakan akan kembali dengan tawaran yang lebih baik untuk Jurrien Timber setelah tawaran pembukaan sebesar 30 juta Poundsterling untuk sang bek ditolak oleh Ajax.

Raksasa Belanda ingin mendekati 50 juta Poundsterling tetapi Arsenal optimis kesepakatan dapat dicapai.

Timber tertarik untuk pindah ke Stadion Emirates dan persyaratan pribadi diperkirakan tidak akan menjadi masalah.

Arsenal ingin mengontrak bek baru musim panas ini dan Timber adalah pilihan yang menarik karena ia dapat beroperasi sebagai bek kanan dan bek tengah.

Pemain berusia 22 tahun itu berada di skuad Belanda di Piala Dunia terakhir, bermain empat kali di Qatar, dan memiliki total 15 caps senior untuk negaranya.

Dia adalah target Manchester United musim panas lalu tetapi tetap di Ajax dan menandatangani kontrak baru hingga 2025. Kayu juga menarik minat dari klub top Eropa lainnya.

"Ada banyak ketertarikan yang nyata dan saya telah membuat kesepakatan dengan Ajax," kata Timber kepada surat kabar Belanda De Telegraaf.

"Tahun lalu Ajax meminta saya bertahan setidaknya satu musim lagi dan memperpanjang kontrak saya.

"Sebagai anak klub, saya melakukannya dengan cinta dan setelah musim ini kami akan meninjau kembali situasinya. Di tim nasional Belanda, saya sering berbicara dengan anak laki-laki yang bermain sepak bola di luar negeri. Saya ingin mengambil langkah itu suatu hari nanti."

(Banjarmasinpost.co.id)