Liga Inggris

Bedol Desa ala Boehly di Chelsea, Satu Dilego ke Man City, Kante — Ziyech ke Arab Demi Dana Transfer

Pemilik Chelsea, Todd Boehly benar-benar melakukan bedol desa alias perombakan besar-besaran di tubuh timnya, seperti melego Kovacic ke Man City

Editor: Rahmadhani
Twitter Chelsea
Pemilik Chelsea Todd Boehly. 

BANJARMASINPOST.CO.ID - Pemilik Chelsea, Todd Boehly benar-benar melakukan bedol desa alias perombakan besar-besaran di tubuh timnya.

Setelah mendatangkan pelatih baru Mauricio Pochettino yang menggantikan Frank Lampard, Boehly langsung bergerak di bursa transfer pemain dengan melego sejumlah pemainnya.

Yang terbaru, ada Mateo Kovacic yang kini semakin dekat untuk mendarat ke peraih treble musim lalu, Manchester City.

Berdasarkan laporan Daily Mail, Man City telah memberikan penawaran kepada pemain timnas Kroasia tersebut.

Man City dilaporkan akan mengeluarkan uang senilai 25 juta poundsterling (sekitar Rp 478 miliar) guna mendapatkan jasa Kovacic.

Dengan demikian, Kovacic akan mengakhiri masa bakti lima tahunnya di Chelsea setelah bergabung dengan status pinjaman dari Real Madrid.

Baca juga: Dua Pemain Incaran AC Milan Beri Sinyal Positif, Satu Target Bintang Arsenal Juga Diminati Inter

Baca juga: Ramai-ramai CLBK di Bursa Transfer: Di Maria ke Benfica, Neymar Ingin ke Barcelona Bila Dilepas PSG

Selain itu, Man City juga akan mencoba bernegosiasi untuk mendatangkan bek RB Leipzig, Josko Gvardiol, dengan kesepakatan 88 juta poundsterling.

Josko Gvardiol merupakan kompatriot Mateo Kovacic di timnas Kroasia. Keduanya pernah berjibaku di ajang Piala Dunia 2022.

* Banyak Menuju Arab Saudi

Sementara itu N'Golo Kante kini resmi berseragam Al Ittihad dan bakal bermain di Liga Arab Saudi.

Kini beberapa pemain yang sudah tak masuk ke skema Mauricio Pochettino, selaku pelatih baru Chelsea, diperkirakan segera mengikuti jejak N'Golo Kante.

Dikutip dari talkSPORT, beberapa bintang Chelsea yang diincar oleh klub Liga Arab Saudi adalah Romelu Lukaku, Edouard Mendy, Kalidou Koulibaly, Hakim Ziyech, dan Pierre-Emerick Aubameyang.

Kalidou Koulibaly terbuka untuk bergabung dengan Al-Hilal, Hakim Ziyech dengan Al-Nassr, dan Edouard Mendy dengan Al-Ahli.

Namun belum ada progres signifikan dengan Pierre-Emerick Aubameyang dan Romelu Lukaku yang masih ingin bermain di Eropa.

Bagaimanapun, saat ini Chelsea berkepentingan untuk menjual pemain-pemainnya guna menghindari financial fair play (FFP).

Todd Boehly yang mengakuisisi The Blues dari tangan Roman Abramovich telah jor-joran dalam membeli pemain baru.

Totalnya Todd Boehly menghabiskan uang sebesar 600 juta poundsterling sejak mengambil alih klub pada Mei 2022 silam.

Sementara itu, N'Golo Kante jadi pemain pertama yang hengkang dari Stamford Bridge pada musim panas ini.

Selain klub Liga Arab Saudi, beberapa bintang Chelsea juga diminati oleh rival-rival mereka di Liga Inggris.

Mason Mount diinginkan oleh Manchester United sementara Kai Havertz diminati oleh Arsenal.

* Hubungan Chelsea dengan Arab Saudi

Berdasarkan laporan dari Daily Mail, ternyata The Blues memiliki hubungan bisnis dengan Arab Saudi.

Ternyata alasan mengapa mereka berani belanja jor-joran karena ada jalan keluar yang bisa ditempuh.

Saat ini Todd Boehly perlu memperoleh dana, menurunkan tagihan gaji mereka, dan memangkas ukuran skuad The Blues.

Itu akan membantu kondisi keuangan Chelsea jika sebagian besar urusan itu bisa diselesaikan sebelum akhir bulan Juni ini.

Ternyata Dana Investasi Publik (PIF) Arab Saudi, yang merupakan pemilik mayoritas Newcastle, juga merupakan investor di Clearlake Capital yang memiliki 60 persen saham Chelsea.

Selain itu, PIF merupakan pemilik empat klub besar Liga Arab Saudi, yaitu Al Ittihad, Al Ahli, Al Nassr, dan Al Hilal.

Kini keempatnya bergerak untuk bisa mendatangkan pemain The Blues.

Namun hubungan itu juga memicu ketakutan dan kecurigaan terhadap operasi yang bakal dilakukan oleh Todd Boehly.

Misalnya, Chelsea menghabiskan banyak uang, kemudian menggunakan PIF untuk membantu menyelamatkan mereka saat ada ancaman dari FFP.

Berita ini sudah tayang di Kompas.com dan Tribunnews

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved