Liga Inggris

Sebab Man United Kalah dari Arsenal hingga Liverpool di Bursa Transfer, Ten Hag Cari Kapten Baru

Manchester United diperkirakan akan kalah dari Arsenal hingga Liverpool dalam persaingan di bursa transfer musim panas 2023

Editor: Rahmadhani
Instagram Man United
Tim Manchester United pada laga pra-musim 2023 melawan Leeds United beberapa waktu lalu. 

BANJARMASINPOST.CO.ID - Manchester United diperkirakan akan kalah dari Arsenal hingga Liverpool dalam persaingan di bursa transfer musim panas 2023.

Manchester United memang menjadi salah satu tim yang tampak sibuk pada bursa transfer musim panas 2023 ini.

Sejauh ini, sudah banyak pemain yang dikaitkan dengan Manchester United.

Akan tetapi, Manchester United baru bisa mendatangkan satu pemain secara resmi, yakni Mason Mount.

Setah Merah sebenarnya sudah hampir dipastikan akan mendapatkan jasa kiper Inter Milan, Andre Onana.

Namun, selama pengumuman resmi belum dikeluarkan, transfer Onana masih memiliki peluang untuk gagal meski peluang kedatangannya masih lebih besar.

Padahal, rival-rival Manchester United saat ini sudah banyak mendaratkan pemain baru.

Sebut saja Arsenal, yang habis-habisan pada musim panas ini dengan mendatangkan tiga pemain bintang, yakni Kai Havertz, Jurrien Timber dan Declan Rice.

Ada juga Liverpool yang sudah mendatangkan Dominik Szoboszlai dan Alexis Mac Allister.

Lalu, apa sebenarnya yang membuat Manchester United bisa gagal total pada bursa transfer musim panas ini?

Baca juga: Starting XI AC Milan, Reijnders Jadi Penghubung Mantan-mantan Chelsea dan Pemain Kesayangan Pioli

Baca juga: Hadirnya Cristiano Ronaldo dan Brozovic Malah Buat Al Nassr Kalah, Dilumat Tim Asuhan Rafa Benitez

Dikutip dari Sportskeeda, berikut tiga alasan yang membuat Manchester United akan gagal di bursa transfer musim panas ini:

1. Daya Tarik yang Kurang dari Manchester United

Manchester United disebut memiliki daya tarik yang kurang di mata para pemain bintang.

Meski berat untuk dipercaya, Manchester United nyatanya saat ini tidak memiliki daya tarik yang kuat untuk para pemain bintang seperti dulu.

Dalam satu dekade terakhir, Setan Merah gagal bersaing untuk menjadi juara Liga Inggris.

Selain itu, Manchester United juga tidak bisa berbicara banyak ketika diminta untuk bersaing di kompetisi Eropa, khususnya Liga Champions.

Meski sempat mencapai final dan menjadi juara Liga Europa, kelas Manchester United seharusnya tidak berada di kompetisi kasta kedua Eropa.

Oleh karena itu, banyak pemain bintang yang lebih memilih untuk berlabuh ke rival mereka.

Sebut saja Erling Haaland yang akhirnya lebih memilih Manchester City daripada Manchester United.

Erling Haaland terbukti mampu memenangkan treble winners setelah bergabung dengan The Citizens.

2. Anggaran Transfer Terbatas

Pada musim panas ini, Erik ten Hag kabarnya hanya mendapat bujet belanja sebesar 120 juta poundsterling.

Jumlah tersebut tentu tidak besar untuk klub top sekelas Manchester United.

Terlebih lagi, separuh dari bujet sudah digunakan untuk mendatangkan Mason Mount dari Chelsea.

Selain itu, Onana juga sudah memakan hampir separuh dari biaya transfer yang ada.

Dengan demikian, Manchester United mau tidak mau harus menjual pemain untuk mendapatkan dana segar.

Pemain-pemain seperti Jadon Sancho, Harry Maguire, Fred, dan Scott McTominay sebenarnya bisa saja dilepas.

Akan tetapi, dengan performa mereka yang angin-anginan pada musim 2022-2023, rasanya akan sulit bagi Setan Merah untuk mendapat uang besar dari penjualan keempat pemain tersebut.

3. Kepemilikan yang Masih Tidak Jelas

Sampai saat ini, kabar soal pengambilalihan Manchester United terus muncul.

Konglomerat asal Qatar, Sheikh Jasim, disebut-sebut sebagai calon pemilik baru Manchester United.

Akan tetapi, Keluarga Glazer selaku pemilik Manchester United saat ini tidak kunjung mengambil keputusan.

Bahkan, The Glazers cenderung mengulur-ulur waktu untuk menjual klub yang bermarkas di Old Trafford itu.

Tidak hanya itu, Keluarga Glazer juga dinilai tidak berniat untuk menjual Manchester United.

Dengan kondisi tersebut, jelas terjadi kebingungan siapa pihak yang akan duduk bernegosiasi pada masa depan.

Rencana klub pada masa depan pun akan berbeda dengan yang saat ini.

Hal itulah yang dinilai mampu membuat Manchester United tidak garang pada bursa transfer musim panas 2023.

* Pilih Kapten Baru

Erik ten Hag selaku pelatih telah memutuskan bahwa Harry Maguire tak lagi menjadi kapten Manchester United.

Erik ten Hag akan segera menunjuk kapten baru Manchester United dalam waktu dekat ini.

Pada 2021 silam, Sir Alex Ferguson pernah memberikan pendapatnya soal kapten yang bagus untuk Manchester United.

Ketika menangani Manchester United mulai 1986 sampai 2013, Sir Alex Ferguson pernah memiliki kapten-kapten ikonik.

Mulai dari Eric Cantona, Steve Bruce, hingga Gary Neville. Namun ternyata Bryan Robson justru menjadi sosok favoritnya.

Ada satu kriteria yang menurutnya harus dipenuhi seorang kapten tim.

Seorang kapten harus berani mengambil keputusan di atas lapangan dan itu tak perlu selalu berdasarkan arahan pelatih.

"Para pemain menyukainya. Mereka menanggapinya dan dia adalah kapten terlama di zaman saya," kata Alex Ferguson soal Bryan Robson dikutip dari Mirror.

"Sulit bagi seorang kapten karena terkadang dia harus mengatakan yang sebenarnya kepada pemain, Anda tahu?"

"Dorongan yang dia berikan kepada mereka kadang-kadang bisa sangat tidak stabil dan dia seperti itu, tetapi para pemain menyukainya."

"Mereka menghargai waktu yang dia ambil untuk mereka dan satu hal lagi, dia satu-satunya kapten yang saya tahu yang bisa membuat keputusan di lapangan."

"Dia tidak perlu melihat ke arahku. Dia akan melakukan itu dan itu tidak biasa. Nyatanya itu sangat tidak biasa karena dia punya nyali untuk melakukan itu," jelasnya.

Sementara itu, pada musim lalu Harry Maguire memang mulai ditepikan oleh Erik ten Hag.

Posisi di lini belakang Setan Merah lebih banyak ditempati oleh duet Lisandro Martinez dan Raphael Varane.

Alhasil, posisi kapten MU pada musim lalu lebih banyak dibebankan kepada Bruno Fernandes.

Meski begitu belum diketahui apakah Bruno Fernandes akan ditunjuk atau tidak oleh Erik ten Hag sebagai kapten utama United selanjutnya.

Di sisi lain, Maguire telah memberikan tanggapannya setelah ban kaptennya dicopot oleh sang pelatih.

Secara eksplisit, eks bek Leicester City itu mengaku kecewa dengan keputusan ini. Meski begitu, ia menegaskan tetap akan memberikan kemampuan terbaiknya untuk klub.

Berita ini sudah tayang di Tribunnews

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved