Pengumuman 39 Nama Peserta Lolos Seleksi Timnas Indonesia U-17, Ada Satu Dari Kalsel

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Seleksi Pemain Tim Nasional (Timnas) Indonesia U-17 yang telah digelar di 12 Provinsi sejak tanggal 12 sampai 30 Juli 2023, telah menghasilkan sejumlah nama pemain.

Sebagaimana yang dilaporkan oleh Koordinator Tim Talent Scout, Indra Sjafri pada hari Senin (31/7/2023) lalu, dari 12 kota lokasi pelaksanaan Seleksi Pemain Timnas Indonesia U-17, telah menghasilkan 39 nama pemain untuk mengikuti seleksi lanjutan di Jakarta, pertengahan bulan Agustus mendatang.

Dari 12 lokasi, hanya dari Provinsi Sumatera Utara (Sumut) yang tidak masuk dalam catatan meloloskan pemain untuk seleksi lanjutan.

Tercatat, pemain dari Provinsi Bali lah yang paling banyak lolos untuk mengikuti seleksi lanjutan, yakni 10 pemain.

Disusul Jawa Barat (Jabar), Jawa Tengah (Jateng) dan Sulawesi Selatan (Sulsel), dengan masing-masing empat pemain.

Baca juga: Live Gratis TV Indosiar! Link dan Cara Streaming Timnas U17 vs Barcelona Hari Ini Jam 18.30 WIB

Baca juga: Jadwal Bola Live TV Hari ini: Milan vs Barcelona di Trans7, Liverpool vs Bayern hingga Timnas U17

DKI Jakarta, Banten, Kalimantan Timur (Kaltim), dan Jawa Timur (Jatim), masing-masing meloloskan tiga pemain.

Sumatera Selatan (Sumsel) dan Sulawesi Utara (Sulut) masing-masing meloloskan dua pemain, sedangkan Kalsel hanya mengirimkan satu pemain.

Berikut beberapa anggota Tim Talent Scout di bawah koordinato Indra Sjafri.

- Firman Utina
- Budi Sudarsono
- Rully Nerre
- Eka Ramadhani
- Azhari Rangkuti
- Mahruzar Nasution

Di bawah ini daftar 39 nama pemain yang lolos seleksi lanjutan Timnas U-17 :

- Bali
1. Adi Putu Pande Chandra Praditya.
2. I Komang Sumantara.
3. Hilarius Mirongdharmayanto.
4. Made Adrian Steenbergen
5. I Wayan Arta Wiguna
6. I Komang Ari Kurniawan
7. I Komang Ananta Krisna Putra
8. Nathan Ari Pramana
9. Maouri Ananda Yves Ramli Simon
10. Pande Made Bagus Dwi Suyasa

- Jawa Barat
1. Eriko Sulastiano
2. Muhammad Raffi Attilah
3. Rionaldi Mehran
4. Ariq Noor Hakim

- Jawa Tengah

1. Reiva Apriliansyah
2. Lukman Adi Nugroho
3. M Farel Rizky AT
4. Angga Perfecta Sangaji

- Sulawesi Selatan
1. Miuquel Alfarado Djimenes Wayeni
2. Decky Bervin Latupeirissa
3. Juan Alberto Kandami
4. Muh Yusran Al Makassar
- DKI Jakarta
1. Ergun Firlansyah Arif
2. Muhammad Keano Abrar Athallah
3. Muhamad Ibrah A Ohorella

-Banten
1. Aep Nursopyan
2. Muhammad Aulia Rahaman A
3. Fachrul Nurcholis

- Kalimantan Timur
1. Muhammad Fadilah Afarezal Pohan
2. Muhamad Zaki
3. M Ghiyas Zico Salmon

- Jawa Timur
1. M Alberto Nino Santoso
2. Alvin Sukron
3. Lionel Sinathrya Kartoprawiro

- Sumatera Selatan
1. Daffa Zhafran Aqila Djianda
2. Fedly Damara

- Sulawesi Utara
1. Roger Junior Moniaga
2. Jonathan Kawalo

- Kalimantan Selatan
1. Akhmad Rofal Akhwan

Seleksi ini memang sangat ketat dan selektif, karena ada spesifikasi minimal standar yang telah ditetapkan oleh Tim Talent Scout dan juga tentunya oleh Pelatih Kepala Timnas U-17, Bima Sakti.

Mengingat program Seleksi Pemain Timnas U-17 ini dilaksnakan untuk memberikan kesempatan kepada semua talenta yang ada di Indonesia.

Hasil seleksi ini, akan menjadi tambahan pemain Timnas U-17 yang sudah berlatih sebagai kerangka utama tim untuk memperkuat Timnas Indonesia U-17 di ajang Piala Dunia U-17 2023, dimana Indonesia menjadi tuan rumah.

"Tidak ada pemain titipan, ini bukan main-main, kita harus berikan tim yang terbaik," kutipan Ketua Umum PSSI, Erick Tohir, di Laporan Tim Talent Scout.

Berikut Spesifikasi Talenta Garuda yang telah ditetapkan Tim Talent Scout :

- Tahun kelahiran Januari 2006 sampai Desember 2007.

- Bermental kuat, mampu mengatasi tekanan.

- Postur, 170 cm sampai 185 cm. (FIFA World Cup 2006)

- Kekuatan otot, mampu melakukan gerakan secara explosive.

- Skill, menguasai beragam variasi teknik dan skill sepak bola.

- Kognitif ketika reading the game, making decision, dan quick action.

- VO2max Rata-rata 60-65, Defenders 56-60, Midfielders 63-67, Attackers 57-61

- Disiplin, pemain memiliki keyakinan dan komitmen yang kuat.

- Koordinasi prima, mampu melakukan gerakan ekstrem dan kecepatan tinggi.

Dari laporan Tim Talent Scout, seleksi lanjutan akan dilaksanakan selama tiga hari, yakni pada tanggal 15-17 Agustus 2023.

Bakal ada beberapa tes, termasuk pengukuran fisik, medis, fisio, psikotes, dan lain-lain.

Juga akan ada sesi latihan dan pertandingan internal, serta pemantauan pelatih Timnas U-17 dan konsultasi Frank Wolmurth.

"Saya yakin masih ada talenta-talenta muda di daerah-daerah yang pantas diberikan kesempatan untuk menunjukan kemampuannya," Koordinator Tim Talent Scouting Timnas U17.

Waktu dan 12 lokasi pelaksanaan Seleksi Pemain Timnas U-17 pada 12 sampai 30 Juli 2023.

1. 12 Juli 2023, Kota Bandung, di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, Jawa Barat.

2. 14 Juli 2023, Kota Palembang di Lapangan Atletik 1 Jakabaring, Palembang, Sumatera Selatan.

3. 15-16 Juli 2023, Kota Denpasar, di Lapangan Purnama Gianyar, Denpasar, Bali.

4. 16 Juli 2023, Kota Tangerang di Indomilk Arena, Tangerang, Banten.

5. 22 Juli 2023, Kota Samarinda di Borneo Training Center, Samarinda, Kalimantan Timur.

6. 22 Juli 2023, Kota Jakarta di Persija Sport Center, Jakarta, DKI Jakarta.

7. 23 Juli 2023, Kota Solo di Stadion Sriwedari, Solo, Jawa Tengah.

8. 23 Juli 2023, Kota Banjarmasin di Stadion Demang Lehman Martapura, Kalimantan Selatan.

9. 29 Juli 2023, Kota Medan di Lapangan USU Medan, Sumatera Utara.

10. 29 Juli 2023, Kota Surabaya di Gelora 10 November, Surabaya, Jawa Timur.

11. 29 Juli 2023, Kota Manado di Stadion Klabat Manado, Sulawesi Utara.

12. 30 Juli 2023, Kota Makassar di Makassar, Sulawesi Selatan.

Sebelumnya pada pemberitaan, Langkah Akhmad Rofal Akhwan untuk dapat membela Timnas Indonesia di gelaran di Piala Dunia U-17 2023, pada bulan November mendatang tiggal beberapa langkah lagi.

Sebelumnya pada pemberitaan, Rofal sapaan akrabnya, menjadi satu-satunya pesepakbola dari Kalimantan Selatan (Kalsel) yang terpilih untuk bisa mengikuti seleksi lanjutan Timnas Indonesia U-17, di Jakarta, pertengahan Agustus nanti.

Sebagaimana yang sudah diketahui, Rofal mengikuti Seleksi Timnas U-17, pada Minggu (23/7), di Stadion Demang Lehman (SDL) Martapura.

Bersama 38 pesepakbola lain dari 11 lokasi seleksi yang telah dilaksanakan sejak 12 sampai 30 Juli laluyang juga lolos ke tahapan seleksi selanjutnya, menurut jadwal yang sudah ditentukan PSSI, seleksi lanjutan bakal dilaksanakan pada tanggal 15 sampai 17 Agustus 2023.

Melalui telepon WhatsApp Selasa (1/8/2023) sore, Rofal menceritakan kepada Banjarmasinpost.co.id, bagaimana perjuangannya mengikuti untuk Seleksi Timnas U-17, sampai pada akhirnya terpilih menjadi perwakilan satu-satunya dari Kalsel.

Jebolan Pekan Olahraga Pelajar Nasional (POPNas) Kalsel juga Elite Pro Akademi (EPA) Barito Putera itu mengaku, setelah mengetahui adanya Seleksi Pemain Timnas Indonesia U-17, dirinya langsung mempersiapkan diri lebih ekstra untuk mengikuti Seleksi Timnas U-17 zona Kalsel.

"Sepulang sekolah saya langsung latihan mandiri, baik di halaman rumah, maupun di lapangan sepakbola di dekat rumah. Dibantu pelatih saya di Sejahtera Barokah Martapura (SBM) Coach Saifullah Nazar," ucap Siswa yang masih duduk di bangku Kelas X di SMAN 2 Martapura.

Ia pun mengaku sangat bersyukur dapat lolos ke tahap selanjutnya, mengingat menjadi pemain sepakbola profesional adalah cita-citanya sejak kecil.

Putra sulung dari lima bersaudara pasangan Yudi Dwi Putra dan Alin itu, memang didukung penuh oleh keluarganya untuk dapat menjadi pesepakbola profesional.

"Saya sejak usia 6 tahun sudah dimasukan orangtua saya ke Sekolah Sepakbola, dan ayah saya juga seorang pemain sepakbola dulunya, jadi saya memang lahir di keluarga pesepakbola," jelasnya.

Setelah menunggu kurang lebih satu pekan usai mengikuti seleksi, tepatnya pada hari Minggu (30/7) malam, sekira pukul 20.00 Wita, Rofal yang berada di rumahnya di kawasan Jalan Tanjung Rema, Martapura saat itu, menerima panggilan telepon dari sang pelatih, Saifullah Nazar.

"Saya sangat terkejut, tidak menyangka sama sekali bisa lolos ke tahap selanjutnya untuk mengkuti seleksi di Jakarta," ungkapnya.

Setelah mengetahui hal itu, Rofal pun langsung memberitahu kedua orangtuanya tentang kabar menggembirakan itu.

"Mereka sangat senang dan bagagia mengetahui saya lolos ke tahapan selanjutnya. Bahkan mereka berpesan agar saya dapat memberikan yang terbaik ketika seleksi di Jakarta nanti," bebernya.

Saat ditanya mengenai kapan dirinya bertolak ke Jakarta, ia mengaku masih belum mengetahui secara pastinya.

"Saya tidak tau mengenai hal itu. Saya menunggu surat dari PSSI saja, bagaimana kelanjutannya dan kapan saya harus berangkat ke Jakarata," ujarnya.

Disela waktu yang masih tersisa inilah ujar Rofal, dirinya akan memaksimalkan waktu yang tersisa untuk berlatih secara mandiri bersama pelatihnya Syaifullah Nazar.

Melalui telepon yang sama, Alin, ibunda dari Rofal mengaku sangat terharu dan bangga atas prestasi yang sudah ditoreh oleh anak sulungnya itu.

Ia pun berharap, Rofal dapat meneruskan cita-cita sang ayah untuk menjadi pemain sepakbola profesional.

"Semoga ia dapat menjadi pemain hebat dan bisa berlaga di liga profesional, sehingga bisa membuat bangga orangtua, dan tentunya dapat membawa harum nama daerah khususnya Kalsel dengan masuk dalam skuat Timnas Indonesia U-17" tuturnya.

Sebelum menutup telepon, ia pun juga memberi pesan kepada anaknya, agar jangan pernah cepat merasa puas, dan teruslah bekerja keras.

Sementara itu, melalui telepon WhatsApp juga, Pelatihnya di SBM, Syaifullah Nazar juga mengaku sangat senang anak asuhnya yang ternyata juga memiliki ikatan keluarga itu lolos ke tahapan selanjutnya Seleksi Timnas U-17.

"Tentunya harapan saya jangan sampai berhenti sampai titik ini saja, dan bisa menjadi skuat di Timnas Indonesia U-17, dan dapat membela Indonesia di ajang Piala Dunia U-17 2023," harapnya.

Untuk mendukung Rofal, ia pun juga telah menyiapkan program latihan untuk Rofal dalam beberapa hari ke depan.

"Kita persiapkan secara intens, setaip hari ada program. Karena persaingan di tahapan selanjutnya tentu akan sangat berat. Mengingat saat ini 38 nama yang juga masuk pemain-pemain terbaik dari beberapa provinsi di Indonesia," ucapnya.

Ia pun juga mengucapkan terimakasih kepada pihak sekolah yang telah mau membertikan kelonggaran kepada anak asuhnya agar dapat bisa lebih maksimal berlatih.

"Jadi Rofal bisa pulang lebih cepat, izin untuk bisa pulang lebih dulu. Alhamdulillah pihak sekolah menyambut dengan baik juga," ungkapnya.

Hal itu dilakukannya agar Rofal dapat mempersiapkan diri dengan maksimal ketika mengikuti seleksi di Jakarta.

"Jadi Rofal tidak datang ke sana hanya dengan modal aji mumpung, tapi berangkat dengan kesiapan matang, baik siap dari segi fisik, teknik, dan mental," tandasnya.

(Banjarmasinpost.co.id/Noorhidayat)