Masalah Baru Chelsea Bikin Pochettino Pusing Lagi, Denda Berat Menanti Rival Kuat Liverpool

BANJARMASINPOST.CO.ID - Chelsea bersiap untuk denda berat dan pengurangan poin di tengah penyelidikan Liga Premier atas keuangan mereka, bikin Mouricio Pochettino pusing lagi.

Chelsea akan menghadapi denda berat dan kemungkinan pengurangan poin dari investigasi Liga Premier atas urusan keuangan selama era Roman Abramovich.

UEFA bulan lalu mengumumkan The Blues telah didenda £8,6 juta di bawah pemilik baru Todd Boehly dan Clearlake setelah klub melaporkan sejumlah transaksi keuangan antara 2012 dan 2019.

Sekarang terungkap bahwa pengawasan mengungkap pembayaran yang jumlahnya mencapai jutaan pound untuk perusahaan lepas pantai.

Hukuman UEFA adalah akhir dari masalah bagi kepala Nyon, penyelidikan penuh sekarang sedang berlangsung dengan hukuman serius yang berpotensi terjadi.

Baca juga: Arsenal Tertawa, Saat Bayern Mempercepat Serangan Kejutan untuk Starter Chelsea Berkat Arteta

Baca juga: 4 Striker Pilihan Transfer Darurat Pochettino di Tengah Cedera Nkunku di Chelsea, Neymar Dikaitkan

Di antara pembayaran yang dicakup oleh penyelidikan termasuk setidaknya satu untuk keluarga pemain.

Pernyataan UEFA yang mengonfirmasikan hukuman tersebut menyatakan bahwa itu adalah untuk contoh pelaporan keuangan yang berpotensi tidak lengkap di bawah kepemilikan sebelumnya.

Dapat dipahami bahwa pembayaran ke enam perusahaan lepas pantai, terkait dengan transfer pemain, sekarang sedang diselidiki dengan keyakinan bahwa mereka tidak terdaftar di FA , Prem atau UEFA.

Pada tahun 2018, dokumen Football Leaks menyarankan Chelsea telah membayar Sten Christensen, ayah dari bek Denmark Andreas, lebih dari £ 656.000 selama empat tahun sebagai pencari bakat setelah kedatangan pemain tahun 2012 dari Brondby.

Chelsea dan Liga Inggris menolak berkomentar. Boehly dan Clearlake mengambil alih klub pada Mei tahun lalu setelah Abramovich mendapat sanksi dari pemerintah Inggris.

Dikutip dari the sun, Rabu, (9/8/2023), Kepemilikan baru sejauh ini telah menghabiskan £768,7 juta untuk transfer sejak mengambil alih dengan penekanan khusus pada penandatanganan pemain muda dengan keuntungan tinggi.

Belum jelas bagaimana, atau apakah sanksi Liga Premier akan memengaruhi kemampuan Chelsea untuk lebih banyak mengeluarkan uang musim panas ini.

Rekrutan terbaru mereka, bek tengah Axel Disasi tiba dari Monaco seharga £38,7 juta pekan lalu .

Berita di luar lapangan akan datang sebagai pukulan lebih lanjut bagi penggemar Chelsea setelah pemain baru Christopher Nkunku absen selama tiga bulan karena cedera lutut.

Sang penyerang tampil mengesankan di pramusim dan tampaknya akan menjadi jimat bagi skuat muda Mauricio Pochettino.

The Blues akan memulai musim Premier League mereka di kandang melawan Liverpool Minggu ini.

Namun Chelsea senasib Arsenal jelang musim Liga Inggris 2023-2024, kehilangan striker top mereka pada laga pembuka kontra Liverpool.

Striker Chelsea Christopher Nkunku dikabarkan akan absen pada pertandingan pembuka Liga Premier timnya melawan Liverpool setelah mengalami cedera lutut selama tur The Blues di AS.

Mantan pemain RB Leipzig itu tampil luar biasa di bawah Mauricio Pochettino setelah mendarat di London Barat.

Mencetak gol dalam dua pertandingan pertamanya untuk klub melawan Wrexham dan Brighton & Hove Albion.

Nkunku juga membuat riak bersih dalam kemenangan 2-0 atas Fulham pada 30 Juli saat Chelsea merebut Seri Musim Panas Liga Premier.

Tetapi penampilannya melawan Borussia Dortmund berakhir dengan hanya seperempat pertandingan yang hilang.

Pemain berusia 25 tahun itu tertatih-tatih karena cedera lutut di Soldier Field setelah bertabrakan dengan Mats Hummels.

Saat Chelsea menyelamatkan hasil imbang 1-1 melawan rekan Jerman mereka untuk mengakhiri pramusim mereka tanpa terkalahkan.

Dikutip dari Sportmole, Kekhawatiran segera muncul tentang parahnya masalah Nkunku, tetapi menurut Evening Standard, orang Prancis itu tidak akan menghabiskan waktu berbulan-bulan di pinggir lapangan seperti yang dikhawatirkan pada awalnya.

Namun, Nkunku masih bisa absen selama beberapa minggu, dan akibatnya dia diperkirakan tidak akan siap tepat waktu untuk pertandingan pembukaan Chelsea di Liga Premier 2023-24 melawan Liverpool pada 13 Agustus.

Nkunku menjalani pemindaian segera setelah mendarat kembali di London dan hasilnya dikatakan meyakinkan mantan penyerang Paris Saint-Germain itu.

Chelsea memainkan kebuntuan mereka dengan Dortmund di Chicago's Soldier Field setelah lapangan menjadi tuan rumah konser Ed Sheeran yang menyebabkan keluhan dari para pemain tentang kondisi permukaan yang buruk.

Namun demikian, Pochettino menolak menyalahkan lapangan atas cedera Nkunku, alih-alih menghubungkan masalah pemain Prancis itu dengan nasib buruk, mengatakan kepada pers.

"Saya tidak melihat aksinya tetapi ini bukan tentang mengeluh. Kami selalu mengambil beberapa risiko karena lapangannya tidak sempurna, karena mereka menggunakannya untuk olahraga yang berbeda dan itu terkadang menjadi risiko tur," ungkap Pochettino.

Dia melanjutkan, Pochettino pikir itu sedikit tidak beruntung dalam situasi ini.

Tetapi pihaknya tidak bisa mengeluh tentang lapangan atau menyalahkan lapangan mengapa dia mengalami cedera.

"Bagi saya, itu adalah nasib buruk," tambah Pochettino.

Nkunku tidak asing dengan cedera lutut, terpaksa absen di Piala Dunia 2022 setelah mengalami keseleo saat berlatih dengan Prancis sebelum turnamen di Qatar.

Striker itu menghabiskan tiga bulan di sela-sela sebelum juga berjuang dengan otot yang sobek di tahap akhir musim 2022-23.

Tetapi ia masih berhasil mencetak 23 gol dan sembilan assist dari 36 pertandingan selama musim perpisahannya bersama Leipzig.

The Blues sudah memiliki dua pemain yang absen terkait lutut yakni Armando Broja dan Wesley Fofana yang terakhir menjalani operasi pada masalah ACL awal musim panas ini.

Trevoh Chalobah, Benoit Badiashile, Carney Chukwuemeka dan Marcus Bettinelli juga mengambil tempat di rumah sakit menjelang kunjungan Liverpool ke Stamford Bridge akhir pekan depan.

Dengan banyaknya cedera pemain Chelsea, tentu akan menjadi keuntungan bagi Liverpool dengan skuad baru Jurgen Klopp di Liga Inggris.

(Banjarmasinpost.co.id/Rian)