Liga Italia

Bek AC Milan Jadi Solusi Cepat Krisis Pertahanan Real Madrid, Pioli Kini Buru Pemain Baru ke-9

Real Madrid pun mencari solusi cepat untuk bek mengingat batas akhir bursa transfer semakin dekat, dengan pemain AC Milan menjadi incaran

Editor: Rahmadhani
AC Milan
Malick Thiaw, bek AC Milan yang tengah diincar Real Madrid. 

BANJARMASINPOST.CO.ID - Krisis bek yang dialami Real Madrid setelah Eder Militao cedera, membuat tim asuhan Carlo Ancelotti itu dilaporkan mencari pemain bertahan baru.

Seperti diketahui, Real Madrid tengah mengalami krisis di lini pertahanan. Salah satunya adalah akibat cederanya bek asal Brasil, Eder Militao.

Hal ini membuat bek tengah Real Madrid kini hanya menyisakan Ruediger, Nacho Fernandes dan Alaba.

Real Madrid pun mencari solusi cepat mengingat batas akhir bursa transfer semakin dekat, yakni akhir Agustus 2023.

Nama bek AC Milan, Malick Thiaw masuk radar Real Madrid.

Ketertarikan Real Madrid terhadap Malick Thiaw, bek muda AC Milan itu tak terlepas dari cederanya Eder Militao.

Malick Thiaw dianggap sebagai sosok yang tepat mengisi satu tempat di lini pertahanan Real Madrid, namun bagaimana sikap AC Milan?

AC Milan sendiri telah menjadikan Malick Thiaw sebagai salah satu pilar utamanya sejak musim lalu.

Pemain asal Jerman itu menjelma menjadi bek tangguh dan menggantikan peran bek-bek senior di AC Milan.

Baca juga: Tuntutan Gila Neymar Mau Pindah dari PSG ke Al Hilal, Transfer Ronaldo, Benzema dan Messi Lewat

Baca juga: Berkah Man City Atas Kekalahan Dua Transfer Liverpool dari Chelsea, Klopp Temukan Gelandang Baru

Bahkan, Malick Thiaw kini mendapatkan julukan baru semenjak tampil apik bersama AC Milan.

Ia dijuluki sebagai Alessandro Nesta dari Jerman.

Sebagaimana diketahui, selain cederanya penjaga gawang Thibault Courtois, Eder Militao juga harus absen dalam waktu yang cukup lama akibat pecahnya ligamen anterior pada lutut kirinya.

Bek Real Madrid asal Brasil itu harus menjalani operasi sebelum memulai masa pemulihan.

Oleh karena itu, Real Madrid ingin mendatangkan bek tangguh yang dapat menggantikan bintang Brasil mereka di lini belakang dan itulah sebabnya banyak agen telah mengajukan klien mereka ke Los Blancos.

Di antara nama-nama yang diusulkan ke Real Madrid, ada Malick Thiaw, menurut sebuah laporan.

Pemain bertahan asal Jerman berusia 22 tahun itu diusulkan oleh agensinya ke Real Madrid.

Menurut apa yang dilaporkan oleh media Spanyol, El Debate, sang agen akan mengambil kesempatan untuk memindahkan kliennya ke Real Madrid dalam sebuah kesepakatan yang tidak akan terlalu mahal untuk klub asal Spanyol tersebut.

Di tengah upaya Real Madrid membajak Malick Thiaw, AC Milan juga dikabarkan tengah mencari satu sosok bek baru untuk memperdalam skuat.

Stefano Pioli mendorong agar manajemen AC Milan mempercepat mendatangkan bek FC Basel, Riccardo Calafiori.

Riccardo Calafiori tak hanya melengkapi skuat AC Milan di bawah asuhan Stefano Pioli, namun juga menjadi jawaban atas rapuhnya lini pertahanan Rossoneri.

Diharapkan dengan kedatangan Riccardo Calafiori, lini pertahanan AC Milan semakin kokoh.

Lini pertahanan AC Milan memang menjadi sorotan pada pramusim ini.

Sejak menjalani tur pramusim di Amerika Serikat dan hingga kembali ke Italia, AC Milan telah kebobolan 10 gol.

Hal inilah yang membuat AC Milan wajib mendapatkan setidaknya satu pemain bertahan untuk dijadikan sebagai rekrutan ke-9.

Namun, kedatangan Riccardo Calafiori masih terkendala belum hengkangnya Fode Ballo-Toure.

Pemain asal Senegal ini sudah sangat dekat untuk bergabung dengan Werder Bremen.

Tapi, detail akhir masih diselesaikan antara kedua klub, seperti yang dilaporkan oleh Corriere dello Sport.

Sementara itu, bek kiri Italia berusia 21 tahun, Riccardo Calafiori, telah bermain 4 kali dalam pertandingan resmi antara liga dan liga konferensi bersama FC Basel sejak awal musim 2023-2024.

Di sisi lain, anggapan bahwa kelemahan lini pertahanan AC Milan dari musim lalu telah diperbaiki di pramusim tampaknya menguap dengan cepat, dan sekarang manajemen harus berpikir untuk bertindak.

MilanNews mengingat kembali bagaimana AC Milan menghadapi delapan tim di pramusim: Lumezzane, Real Madrid, Juventus, Barcelona, Monza, Trento, Etoile du Sahel dan Novara.

Dalam delapan laga tersebut, Rossoneri kebobolan 10 gol, dan hanya mencatatkan dua clean sheet

Meskipun hanya laga persahabatan, angka-angka tersebut tentu saja mengkhawatirkan bagi tim yang ingin bermain menyerang dan harus memiliki stabilitas di lini belakang untuk bisa melakukannya secara maksimal.

Malick Thiaw dan Fikayo Tomori adalah dua pemain yang menjadi starter, dan meskipun usaha pertahanan tidak terkonsentrasi pada dua pemain saja, kesalahan-kesalahan yang dilakukan oleh beberapa pemain menunjukkan bahwa mereka berdua tidak berada dalam kondisi 100 persen.

Di atas segalanya, masih banyak yang diharapkan dari Fikayo Tomori.

Tahun ini ia akan menjadi seorang pemimpin dan ia harus memimpin lini pertahanan.

Jadi, ia harus meningkatkan level konsistensinya dan tidak mengalami periode seperti musim lalu di mana ia melakukan banyak kesalahan.

Melihat dua alternatif lainnya, Pierre Kalulu dan Simon Kjaer, ada juga beberapa kekhawatiran.

Pierre Kalulu, pemain asal Prancis ini awalnya diadaptasi sebagai bek kanan karena cedera yang menimpa Davide Calabria dan performa Alessio Florenzi yang kurang optimal.

Florenzi dan Kjaer tentu saja tidak dapat dikatakan 100 persen berdasarkan pertandingan melawan Novara.

Pemain bertahan asal Denmark (Kjaer) ini belum berada dalam kondisi prima dan ia kesulitan menghadapi Corti.

Oleh karena itu, rekrutan musim panas kesembilan Giorgio Furlani dan Geoffrey Moncada haruslah seorang bek tengah dan harus tiba dengan urgensi tertentu, terutama jika Kalulu lebih banyak bermain sebagai bek sayap dan dengan kepergian Matteo Gabbia.

Berita ini sudah tayang di Tribun Kaltim

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved