Liga 1 Indonesia
Kode Gustavo Almeida Bakal Buat Aremania Sakit Hati Usai Persija vs Arema FC di Liga 1, Ganti Simic?
Pertandingan Persija Jakarta vs Arema FC di Liga 1 2023 berakhir imbang. Namun satu pemain jadi sorotan yakni Gustavo Almeida. Ganti Marko Simic?
BANJARMASINPOST.CO.ID - Pertandingan Persija Jakarta vs Arema FC di Liga 1 2023/2024 berakhir imbang. Namun satu pemain jadi sorotan yakni Gustavo Almeida.
Penyebabnya, dua gol yang dilesakkannya ke gawang Persija Jakarta membuat Arema FC bisa mencuri poin.
Hebatnya, dia juga menjadi pemain paling subur di Liga 1, padahal Arema FC di dasar klasemen.
Nah, ada yang jadi pembahasan, selebrasi yang dilakukan Gustavo Almeida.
Sejumlah The Jakmania menilai artinya Gustavo Almeida minta direkrut Persija Jakarta.
Sejumlah suporter juga ingin agar Marko Simic keluar dari Persija.
Baca juga: Kursi Pelatih Bali United Panas Jelang Lawan Barito Putera di Liga 1, Rebutan Persebaya Ganti Teco
@adiarfee: Arti selebrasi gol Gustavo "saya suka disini". Puteran kedua ambil lah
@official_stp1928: Gustafo kayanya ud kode itu ke Jakmania, tinggal manajemen paham apa kaga
@faishal09851: Tombol welcome to gustavo
Memang, Arema FC asal Brasil, Gustavo Almeida makin gacor bersama Singo Edan.
Gustavo mampu menambah pundi-pundi gol meski Arema FC tengah terpuruk di dasar klasemen.
Pemain berusia 27 tahun tersebut menjadi satu-satunya pemain Arema FC yang bisa mencetak gol hingga pekan sembilan.
Dari delapan caps bersama Singo Edan, Gustavo sudah mencetak sembilan gol.
Tiga di antaranya dicetak dengan hattrick saat debutnya merumput di Liga Indonesia kontra Dewa United.
Menariknya, sembilan gol Gustavo Almeida tak ada artinya bagi Arema FC.
Pasalnya, dari semua gol yang ditorehkan tak ada yang menghasilkan kemenangan untuk Arema FC.
Di antaranya, lawan Dewa United (3-3), Persik (5-2), Bali United (1-3), Persis Solo (1-1), Barito Putera (0-4), PSIS Semarang (2-0), RANS Nusantara (0-1).
Dan terakhir saat bertandang ke markas Persija hari ini, Minggu (20/8/2023) Gustavo sukses mempersembahkan brace (37' dan 87').
Gol ke sembilan Gustavo masih belum ada artinya bagi Arema FC karena harus menelan kekalahan lagi atas Persija
Padahal Persija hanya bermain dengan 10 pemain sejak Firza Andika terkana kartu kuning kedua di menit 51.
Arema FC hanya mampu menyamakan kedudukan hingga wasit meniup peluit panjang tanda berakhirnya pertandingan.
Artinya meski sudah tertatih-tatih mencetak dua gol hari ini, Arema FC masih tertahan di dasar klasemen dengan tiga poin dan belum pernah merasakan kemenangan musim ini hingga pekan sembilan.
Hal menarik lainnya, daftar top skor Liga 1 musim ini dipenuhi dengan pemain asal Brasil.
Setidaknya lima legiun teratas dipegang oleh pemain asal Brasil.
Berikut Top Skor Liga 1 Sementara
9 Gol
- Gustavo Almeida (Arema FC)*
6 Gol
- Alex Martin Ferreira (Dewa United)*
5 Gol
- Ciro Alves (Persib Bandung)*
- Murilo Mendes (Barito Putera)*
- Junior Brando (Madura United)*
- Carlos Fortes (PSIS Semarang)
- Fernando Rodriguez (Persis Solo)
- Gustavo Henrique Tocantins (Barito Putera)*
- Stefano Lilipaly (Borneo FC)
4 Gol
- Kenzo Nambu (PSM Makassar)
- Bruno Moreira ( Persebaya Surabaya)*
- Ramadhan Sananta (Persis Solo)
- Mitsuru Maruoka (Rans Nusantara FC)
- Ricky Cawor (PSS Sleman)
- Jefferson Assis (Bali United)*
Baca juga: Senjata Rahasia Guardiola Bikin Man City Tokcer Kala Man United Jadi Tim Lawak Baru Liga Inggris
Momen Persija vs Arema Cuma Seri
Persija Jakarta hanya mampu menahan imbang Arema FC dengan skor 2-2 dalam laga pekan ke-9 Liga 1 2023-2024 di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Minggu (20/8/2023).
Persija sebenarnya selalu memimpin skor lewat gol yang dicetak Maciej Gajos pada menit ke-23 dan Hanif Sjahbandi (45+3').
Namun, Arema FC dua kali menyamakan kedudukan lewat brace yang dicetak Gustavo Almeida pada menit ke-38 dan 88.
Persija gagal mengalahkan Arema FC dan hanya menahan imbang dengan 10 pemain selama hampir selama babak kedua.
Tampil sebagai tim tuan rumah membuat Persija Jakarta main dengan percaya diri karena mereka langsung melakukan serangan.
Namun, saat memasuki menit ke-3, Arema FC mencoba membangun serangan secara perlahan dengan membawa bola ke lini pertahanan Persija.
Gustavo Almeida bahkan berhasil memberi ancaman ke gawang Persija, namun bola langsung diamankan oleh Andritany Ardhiyasa.
Memasuki menit ke-8, jual beli serangan ditunjukkan oleh kedua tim.
Akan tetapi, belum juga ada peluang yang mampu mengancam gawang masing-masing tim.
Persija memiliki peluang bagus pada menit ke-13 lewat kerja sama apik yang ditunjukkan Syahrian Abimanyu, Riko Simanjuntak, dan Ryo Matsumura.
Sayangnya, tendangan Ryo Matsumura masih membentur pemain Arema FC.
Namun, para pemain Persija tak menyerah begitu saja, mereka terus menekan pertahanan tim berjulukan Singo Edan tersebut.
Rapinya pertahanan Arema FC membuat Riko Simanjuntak dan kawan-kawan mengalami kesulitan membobol pertahahan tim lawan.
Peluang emas kembali didapatkan Persija melalui tendangan bebas pada menit ke-17 setelah Riko dilanggar pemain Arema.
Namun, tendangan Maciej Gajos yang langsung mengarah ke gawang Julian Schwarzer masih berada tipis di sisi kanan tiang gawang.
Hingga memasuki menit ke-22, belum ada gol yang mampu diciptakan kedua tim.
Setelah Arema mencoba mengancam pertahanan Persija, Macan Kemayoran pun langsung melakukan serangan cepat hingga berbuah hasil manis.
Persija memulai serangan melalui Riko Simanjuntak yang membawa bola seorang diri ke pertahanan Arema FC.
Dia langsung mengumpan bola ke arah Matsumura yang berada di sisi kiri tanpa pengawalan.
Setelah menguasai bola, Maysumura pun langsung mengumpankan bola ke Maciej Gajos yang berada di sisi kanan kotak penalti Arema FC.
Umpan apik itu pun ditendang keras oleh Gajos ke gawang sehingga Persija berhasil memimpin lebih dulu dengan skor 1-0 pada menit ke-23.
Tertinggal membuat Arema FC menggila dan mencoba memainkan bola di lini pertahanan Persija.
Akan tetapi, hingga memasuki menit ke-30, Arema masih mengalami kesulitan.
Justru pertahanan mereka yang beberapa kali mendapatkan ancaman.
Arema FC yang merasa sangat buntu mencoba melakukan berbagai cara untuk bisa menyamakan kedudukan.
Pablo Angel Ariel Lucero mencoba melakukan tendangan spekulasi dari luar kotak penalti pada menit ke-36.
Namun, bola masih dengan gampang dibaca oleh Andritany sehingga bukannya gol yang tercetak justru Persija semakin leluasa memainkan bola di pertahanan Singo Edan.
Namun, Macan Kemayoran lengah saat para pemain Arema menekan.
Tim tamu akhirnya berhasil menyamakan kedudukan pada menit ke-38 melalui Gustavo Almeida.
Top scorer Arema FC itu mengandalkan skill individunya dengan baik sehingga Persija yang lengah melakukan kesalahan.
Andritany terlalu ke depan sehingga saat dia gagal mengamankan bola di sisi kanan kotak penalti, Almeida langsung melakukan tendangan keras.
Ondrej Kudela dan Firza Andika yang mencoba menghalau bola pun gagal karena si kulit bulat bersarang ke gawang Persija yang sudah tanpa penjaganya.
Pada menit ke-45, Arema FC kembali mendapatkan peluang emas melalui Almeida yang lagi-lagi tampil menusuk langsung ke lini pertahanan Persija.
Andritany melakukan kesalahan yang sama, akan tetapi kali ini Rizky Ridho berhasil menghalau bola dengan melakukan tekel bersih kepada Almeida.
Setelah itu, Persija melakukan serangan cepat dan akhirnya mereka kembali memimpin dengan skor 2-1.
Gol berhasil dicetak oleh Hanif Sjahbandi pada menit ke-45+3 melalui kemelut yang terjadi di depan gawang Arema FC.
Kemelut terjadi setelah Julian Schwarzer berhasil menepis bola, akan tetapi si kulit bulat masih jatuh di depan gawang hingga akhirnya Hanif pun menendangnya.
Schwarzer tak mampu berkutik karena tendangan Hanif tepat mengarah di sisi kanannya.
Memasuki babak kedua, Persija langsung tampil menekan, bahkan mereka memainkan bola di lini pertahanan Arema selama empat menit.
Jual beli serangan kembali ditunjukkan kedua tim, namun Arema FC mendapatkan peluang emas lewat tendangan bebas yang didapatkan pada menit ke-51.
Tendangan bebas ini didapatkan setelah Firza Andika mendapatkan kartu kuning kedua.
Akibatnya, sejak menit tersebut, Persija hanya bermain dengan 10 orang.
Sayangnya bagi Arema, tendangan yang dieksekusi Ichaka Ariel tepat mengarah ke dekapan Andritany.
Baca Juga: Komentar Eduardo Almeida Seusai RANS Nusantara FC Buat Arema FC Makin Merana
Hingga memasuki menit ke-65, belum juga ada ancaman yang mampu membahayakan gawang kedua tim.
Namun, Persija pada babak kedua ini terlihat lebih banyak bermain bertahan.
Arema pun lebih banyak memainkan bola di lini pertahanan lawan walaupun mereka masih cukup mengalami kesulitan untuk menyamakan kedudukan.
Tim asuhan Thomas Doll terus lebih banyak bermain bertahan hingga memasuki menit ke-80.
Berkurangnya satu pemain di tim Persija memang cukup berpengaruh.
Namun, memasuki menit ke-85, Persija masih berusaha mengancam gawang Arema.
Unggul jumlah pemain pun dimanfaatkan dengan baik oleh para pemain Arema FC.
Pada menit ke-88, akhirnya Arema FC berhasil menyamakan kedudukan lewat gol Gustavo Almeida.
Dia berhasil mengecoh para pemain Persija hingga akhirnya berhasil menyarangkan golnya ke gawang Andritany.
Gol tersebut membuat Arema FC menyamakan kedudukan hingga injury time lima menit diberikan wasit.
Tak ada gol lagi yang tercipta sehingga skor pun berakhir 2-2.
Persija Jakarta vs Arema FC 2-2 (Maciej Gajos 23', Hanif Sjahbandi 45+3/Gustavo Almeida 38', 88')
Persija (4-6): Andritany Ardhiyasa; 11-Firza Andika, 2-Ilham Rio Fahmi, 17-Ondrej Kudela, 74-Rizky Ridho; 19-Hanif Sjahbandi (9-Simic 90'), 10-Maciej Gajos, 25-Riko Simanjuntak (99-Aji Kusuma 66'), 7-Ryo Matsumura (77-Dony Tri 53'), 8-Syahrian Abimanyu (24-Resky Fandi 46'), 78-Witan Sulaeman (33-Akbar 46')
Cadangan: 56-Maman Abdurahman, 77-Dony Tri Pamungkas, 58-Rayhan Hannan, 33-Akbar Arjunsyah, 22-Oliver Bias, 9-Marko Simic, 24-Resky Fandi, 99-Aji Kusuma, 73-Sandi Arta, 50-Cahya Supriyadi
Pelatih: Persija
Arema FC (4-3-3): 18-Julian Schwarzer; 19-Achmad Maulana Syarif, 5-Bagas Adi (12-Rifas Marasabessy 56'), 15-Ichaka Diarra, 4-Syaeful Anwar (3-Bayu Aji 71'); 32-Charles Raphael De Almeida (86-Greg 85'), 14-Jayus Hariono, 7-Pablo Angle Ariel Lucero (21- Flabiola Soars 56'); 27-Dedik Setiawan (11-Charkes Lokali 71'), 41-Dendy Santoso, 70-Gustavo Almeida
Cadangan: 86-Greg Nwokolo, 23-Teguh Amiruddin, 17-Ginanjar Wahyu, 11-Charles Lokoli Ngoy, 12-Rifad Marasabessy, 10-Muhammad Rafli, 25-Asyraq Gufran Rachmadhan, 3-Bayu Aji, 21-Flabiola Soares, 26-Achmad Figo Ramadani
Pelatih Sementara: Kuncoro
(Banjarmasinpost.co.id/Tribunnews/Bolasport.com)
Jadwal Uji Coba Klub Liga 1: Persebaya vs West All Star dan PSS, Persib dan Semen Padang Juga ke LN |
![]() |
---|
Persebaya Kecewa, Malut United Diplomatis Usai Dipastikan Batal Main di ASEAN Club Championship 2025 |
![]() |
---|
Daftar Lengkap Pemain Asing Liga 1: PSBS dan Persib Berkebalikan, PSIM dan Persijap Masih Ada 2 Slot |
![]() |
---|
Keikutsertaan Persebaya dan Malut United di ACC 2025 Belum Pasti, PT LIB dan AFF Sama-sama Ngotot |
![]() |
---|
Kombinasi Senior Junior PSIM Jogja: 4 Masuk, Ada Eks Bek Barito Putera, Franco Ramos Siap Welcome? |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.