Pemilu 2024

Tak Ada Tambahan, KPU Kalsel Catat Dua Tanggapan Masyarakat Terkait DCS Pemilu 2024

Berlangsung selama 19-28 Agustus 2023, KPU Kalsel mencatat dua laporan dari masyarakat atas DCS Pemilu 2024.

Penulis: Muhammad Syaiful Riki | Editor: Alpri Widianjono
BANJARMASINPOST.CO.ID/MUHAMMAD SYAIFUL RIKI
Menjelang Pemilu 2024. Komisioner KPU Kalsel saat menerima berkas perbaikan bacaleg Perindo pada 11 Agustus 2023. 

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Komisi Pemilihan Umum Provinsi Kalimantan Selatan (KPU Kalsel) mencatat tidak ada tambahan masukan dan tanggapan dari masyarakat terkait daftar caleg sementara (DCS) pada Pemilu 2024.

Berlangsung selama 19-28 Agustus 2023, KPU Kalsel mencatat dua laporan dari masyarakat. Jumlah tersebut sama dengan pekan lalu.

Satu tanggapan terhadap kandidat DPD RI terkait penulisan nama. Kemudian satunya lagi, tertuju kepada bacaleg DPRD Provinsi Kalsel.

“Penulisan nama satu calon DPD sudah kami selesaikan, tinggal bacaleg yang akan dimintai klarifikasi,” ucap Komisioner KPU Kalsel, Nida Guslaili Rahmadina, Senin (28/8/2023) malam.

Baca juga: Masukan dan Tanggapan Masyarakat Terkait DCS Pemilu 2024 Banjarmasin, Satu Orang Punya Kasus Hukum

Baca juga: Menjelang Pemilu 2024 - Bacaleg Pernah Jalani Hukuman Kurang dari 5 Tahun, Begini Kata KPU Kalsel

Setelah berakhir masa masukan dan tanggapan masyarakat, KPU akan melakukan rekapitulasi. Termasuk, memanggil bacaleg terkait tanggapan masyarakat.

Selanjutnya, meminta masukan dan tanggapan kepada partai politik dari bacaleg yang bersangkutan. “Itu bila ada, enggan memberi masukan dan tanggapan, tidak masalah,” ujarnya.

Hanya menerima dua laporan masyarakat dalam kurun waktu 10 menjadi sorotan pengamat politik dari Universitas Lambung Mangkurat (ULM), Samahuddin Muharram.

Dia menyebut minimnya laporan yang dilakukan masyarakat usai pengumuman bisa disebabkan dua kemungkinan.

Baca juga: Teliti DCS Kalsel, Bawaslu Tidak Temukan Ada Mantan Napi

Baca juga: PDIP Kalsel Usulkan PAW Rifqinizamy di Senayan, Ada Nama Rosiyati, Ian Kasela hingga Dardiansyah

Masyarakat yang apatis terhadap pemilu atau memang DCS sudah tidak ada masalah. “Kedua kemungkinan itu bisa terjadi,” ujarnya.

Mantan Ketua KPU Kalsel ini sebenarnya menyayangkan. Dia ingin masyarakat untuk lebih cermat dan aktif memberikan tanggapan terhadap Daftar Calon Sementara (DCS) tersebut.

“Walaupun masih waktu proses menuju DCT. Tapi di awal oleh masyarakat harus memberikan masukan kalau ada calegnya bermasalah sebelum ditetapkan menjadi DCT,” tukasnya.

(Banjarmasinpost.co.id/Muhammad Syaiful Riki)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved