Eks Man United Permalukan Pochettino, Biang Kerok Kekalahan Chelsea dari Nottingham di Liga Inggris

Namun hanya sedikit yang berubah dan ada rasa frustrasi di seluruh lapangan bagi skuad Chelsea, tentu saja ketika peluit akhir wasit Tim Robinson dibunyikan dengan ejekan.

Forest sendiri merekrut 13 pemain selama jendela ini, termasuk tujuh pemain pada hari batas waktu.

Hanya satu dari akuisisi yang terlambat, Nuno Tavares yang dipinjamkan dari Arsenal, yang didaftarkan tepat waktu untuk pertandingan ini dan, sejujurnya, di babak pertama yang suram, kedua tim tampak membutuhkan waktu untuk saling mengenal.

Kedua belah pihak kurang memiliki kecepatan dan kreativitas, dan peluang terbaik Forest digagalkan oleh Taiwo Awoniyi setelah tendangan bebas Morgan Gibbs-White mengarah ke jalurnya, sementara tembakan Raheem Sterling diblok oleh Worrall yang tampil mengesankan.

Mereka dapat merekrut pemain sebanyak yang mereka inginkan, tetapi hanya sedikit pemain yang lebih penting atau lebih penting bagi bos Steve Cooper daripada kaptennya. Forest memimpin segera setelah jeda ketika gelandang Chelsea Gallagher dan Caicedo sama-sama tampil kacau.

Orel Mangala mencuri bola dan mengopernya ke Awoniyi, yang kemudian menyelipkan bola melalui kaki Thiago Silva ke jalur Elanga, yang dibayar Forest sebesar £15 juta pada bulan Juli.

Dia menahan keberaniannya dan menyelesaikan dengan tenang melewati Robert Sanchez di gawang Chelsea.

Masuknya Palmer membawa sedikit kehidupan bagi Chelsea, setidaknya selama beberapa menit, dan segera setelah itu, Sterling mencapai garis pinggir dan kemudian memberikan bola kembali kepada Jackson.

Pemain internasional Senegal itu berusaha keras tetapi masih bisa mencetak gol, dan entah bagaimana ia gagal mencapai target, membuat fans Chelsea harus menunggu dua minggu untuk menikmati hasil yang sangat buruk.

(Banjarmasinpost.co.id/Rian)