Berita Tanahlaut

Hasil Visum Mayat di Tanahlaut tak Indikasi Kekerasan, Diperkirakan Meninggal Lebih Sepekan

Mr X mayat yang ditemukan di Desa Handilbirayang Atas, Kecamatan Bumimakmur, Kabupaten Tanahlaut (Tala),  Kalsel menyisakan misteri.

Penulis: BL Roynalendra N | Editor: Edi Nugroho
FOTO MUJIONO UNTUK BANJARMASINPOST.CO.ID
MAYAT Mr X temuan di Desa Handilbirayang Atas dievakuasi ke Kamar Mayat RSUD Hajdi Boejasin, Pelaihari, guna divisum. 

BANJARMASINPOST.CO.ID, PELAIHARI - Mr X mayat yang ditemukan di Desa Handilbirayang Atas, Kecamatan Bumimakmur, Kabupaten Tanahlaut (Tala), Kalimantan Selatan (Kalsel), malam tadi, masih menyisakan misteri.

Pasalnya hingga Selasa (12/9/2023) pagi ini belum diketahui identitas mayat berjenis kelamin laki-laki tersebut. Polisi masih menggali informasi dari sejumlah pihak guna mengungkap identitas dan kronologinya.

Mayat tersebut telah dievakuasi oleh aparat kepolisian ke kamar mayat RSUD Hajdi Boejasin, Pelaihari.

Visum pun telah dilakukan oleh petugas kamar mayat setempat. "Tidak ada tanda kekerasan fisik," ucap Hendro, petugas senior kamar mayat RSUD Hadji Boejasin.

Baca juga: Dorong Pemberdayaan UMKM Lingkar Tambang, Arutmin Kintap Gandeng PT Permodalan Nasional Madani

Baca juga: Polisi Belum Pastikan Mayat di Handilbirayang Atas Tanahlaut, Infonya Mr X yang Hilang Agustus Lalu

Ia mengatakan mayat yang teridentifikasi berjenis kelamin laki-laki itu diperkirakan meninggal lebih sepekan lalu.

Pasalnya kondisi fisik mayat tersebut mulai rusak. Aroma tak sedap juga telah tertebar dan cukup menyengat.

Kapolres Tala AKBP Rofikoh Yunianto melalui Kapolsek Kurau Iptu Mujiono mengatakan langkah pertama penanganan mayat tersebut yakni dilakukan visum.

"Apabila tidak ada tanda-tanda kekerasan, kita makamkan karena pihak keluarga juga belum ditemukan.
Info warga setempat juga mereka tidak ada yg mengenalnya," ucap Mujiono.

(banjarmasinpost.co.id/idda royani)

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved