Cara Mudah UMKM Dapatkan KUR, Simak Persyaratan dan Dokumen Disiapkan

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Lebih dekat menjangkau Usaha Mikro Kecil Menegah (UMKM) dalam mengembangankan usaha, Bank Rakyat Indonesia (BRI) memberikan kemudahan kepada masyakat, menyediakan layanan kredit usaha rakyat atau KUR BRI.

Sektor usaha yang dibiayai untuk mendapatkan peminjaman KUR ini, diantarnya dari sektor pertanian, perikanan, industri pengolahan, konstruksi, pertambangan garam rakyat, pariwisata, jasa, dan perdagangan.

"Program KUR BRI ini merupakan cara yang tepat untuk mendukung para pengusaha yang ingin mengembangkan usaha mereka," disampaikan oleh, R. Balya Taufik H. A, Business Micro Department Head Kanwil BRI Kalsel pada Rabu (27/9/2023).

Tidak perlu repot menyiapkan aset berharga yang digunakan sebagai jaminan, karena KUR BRI 2023 memberikan pinjaman tanpa jaminan.

"Pengajuan KUR BRI 2023 bisa datang langsung ke unit unit Bank BRI terdekat untuk pinjaman sampai Rp100 juta, sedangkan pinjaamn diatas nominal tersebut bisa mendatangi lokasi kantor cabang Bank BRI terdekat," imbuh dia. 

Diketahui saat ini KUR BRI2023 mendapatkan alokasi penyaluran KUR dari pemerintah sebesar Rp 3 triliun di Kalsel yang akan terbagi dalam tiga jenis KUR.

Saat ini KUR BRI 2023 memiliki tiga pilihan produk KUR yang bisa digunakan bagi pelaku UMKM dalam mengembangkan usahanya, diantaranya KUR Super Mikro, KUR Mikro, dan KUR Kecil.

Lebih lanjut, peminjam KUR Super Mikro yang baru pertama kali pinjam akan dikenakan bunga sebesar tiga persen efektif per tahun untuk pinjaman sampai dengan Rp 10 juta. Dengan peminjaman maksimal 5 tahun. 

Adapun kriteria untuk KUR Super Mikro yakni nasabah sebelumnya belum pernah menerima KUR, belum pernah menerima kredit atau pembiayaan.

Baca juga: Google Doodle Hari Ini Edisi Spesial HUT ke-25, Begini Sejarah Berdirinya Perusahaan Search Engine

Baca juga: Lakukan Komunikasi Efektif, BRI Raih Penghargaan ‘Best Government Public Relations in Indonesia’

Selanjutnya, KUR Super Mikro ini debitur yang memiliki waktu usahanya kurang dari 6 bulan harus memenuhi persyaratan, yaitu mengikuti pendampingan, mengikuti pelatihan kewirausahaan, tergabung dalam kelompok Usaha, dan memiliki anggota keluarga yang mempunyai usaha produktif dan layak.

Dokumen yang harus dilengkapi debitur yakniemiliki NIB atau Surat Keterangan, Usaha (Kelurahan,RT/RW) dan menyebutkan jenis usaha dan lama usaha.

Adapun untuk KUR mikro adalah jenis pinjaman untuk pengusaha kecil berskala mikro, untuk besaran mulai dari lebih Rp10 juta dengan maksimal pinjamannya sebesar Rp100 juta. Dengan maksimal peminjaman 5 tahun. 

Kriteria KUR Mikro BANK BRI, yakni Individu (perorangan) yang melakukan usaha produktif dan layak, telah melakukan usaha secara aktif minimal 6 bulan, tidak sedang menerima kredit dari perbankan kecuali kredit konsumtif seperti KPR, KKB, dan, Kartu Kredit. Serta Persyaratan administrasi, Identitas berupa KTP, Kartu Keluarga (KK), dan surat ijin usaha.

Sementara untuk KUR Kecil, untuk besaran mulai dari lebih Rp100 juta dengan maksimal pinjamannya sebesar Rp500 juta. Dengan maksimal peminjaman dengan 5 tahun. 

Untuk nasabah yang ini meminjam KUR Kecil, harue memenuhi beberapa kriteria umum, yakni nasabah belum pernah menerima kredit atau pembiayaan investasi, atau modal kerja komersial, memiliki waktu pendirian usaha Minimal 6 bulan. Dan memiliki kriteria khusus yakni wajib ikut serta dalam program BPJS.

Dokumen yang perlu disiapkan Identitas (e-KTP/Surat Keterangan Pembuatane-KTP, KK, Akta Nikah), SIUP TDP NPWP SITU, IUMK atau Surat Keterangan Usaha lainnya, dan Wajib Memiliki NPWP.
(Banjarmasinpost.co.id/mim)