Liga Italia

Kesialan Juventus Berlanjut: Setelah Paul Pogba, Terbaru Nicola Fagioli Bikin Allegri Kesal

Kesialan Juventus berlanjut, usai Paul Pogba yang tersandung kasus doping, terbaru Nicola Fagioli tersandung kasus judi online.

Penulis: Aprianto | Editor: Rahmadhani
Juventus
Pelatih Juventus, Massimiliano Allegri. 

BANJARMASINPOST.CO.ID - Kesialan Juventus di Liga Italia Serie A terus berlanjut. Setelah Paul Pogba yang tersandung kasus doping, terbaru Nicola Fagioli tersandung kasus judi online.

Sebelum itu, Juventus juga tersandung berbagai skandal dan masalah di Liga Italia Serie A musim lalu yang berakibat pengurangan poin hingga gagal ke Liga Champions.

Pemain Gelandang Juventus, Nicolo Fagioli menjadi berita utama karena alasan yang salah karena dugaan keterlibatannya dalam taruhan dengan platform ilegal.

Namun, situasi ini belum tentu berdampak buruk bagi Juventus di Liga Italia Seria A.

Meski begitu, kabar itu tentu menjadi kabar tidak enak bagi Max Allegri yang akan dibuat kesal dengan berkurangnya stok gelandangnya, setelah kasus Paul Pogba.

Ketika seorang pemain terlibat dalam skandal, klubnya juga akan menekan pemain, dan para penggemar mungkin bertanya-tanya apakah Juventus akan dihukum atas aktivitas taruhan Fagioli.

Menurut laporan dari Calciomercato, dikutip Jumat, (13/10/2023) masalah ini terutama merupakan tanggung jawab pemain, dan segala konsekuensi akan ditanggung olehnya sendiri.

Baca juga: Daftar Gol Terbaik AC Milan dan Peringkat Gaji Tertinggi, Leao Ungguli Theo Hernandez

Baca juga: Andrea Colpani Bikin AC Milan dan Inter Keroyok Juventus, Duel Pioli vs Inzaghi Kian Memanas

Laporan tersebut menyatakan bahwa Fagioli bertindak secara independen, dan Juventus hanya akan menghadapi masalah jika terbukti bahwa seseorang di dalam klub mengetahui tindakannya dan mendorongnya.

Sampai sekarang, klub tersebut tampaknya aman kecuali bukti lebih lanjut menunjukkan sebaliknya.

Juve fc menulis Juventus adalah salah satu klub papan atas di dunia, jadi tentu saja tidak akan mendorong Fagioli dengan cara seperti ini.

Setiap pejabat di klub mengetahui apa yang diperbolehkan dan apa yang tidak diperbolehkan, dan Juventus berharap mereka selalu menaati peraturan.

"Jika ada pejabat yang terbukti mengetahui masalah ini dan menyemangati anak tersebut, kami perkirakan orang tersebut akan dihukum berat," tulis Juve FC.

Polisi memeriksa Tonali dari Newcastle dan Zaniolo dari Aston Villa atas dugaan taruhan ilegal saat keduanya meninggalkan skuad Italia

Bintang Liga Inggris, Sandro Tonali dan Nicolo Zaniolo telah diinterogasi oleh otoritas Italia atas dugaan taruhan ilegal.

Keduanya meninggalkan kamp pelatihan tim nasional Italia pada hari Kamis setelah berbicara dengan polisi.

Mereka dikabarkan didampingi Gianluigi Buffon saat diperiksa.

Pernyataan resmi dari Federasi Sepak Bola Italia (FIGC) berbunyi: "Federasi menyampaikan bahwa, pada sore hari ini, Kantor Kejaksaan Turin memberitahukan dokumen investigasi kepada pemain Sandro Tonali dan Nicolò Zaniolo, yang saat ini berlatih bersama tim nasional di Pusat Teknis Federal Coverciano.

“Terlepas dari sifat tindakannya, percaya bahwa dalam situasi ini kedua pemain tidak dalam kondisi yang diperlukan untuk menghadapi komitmen yang dijadwalkan dalam beberapa hari ke depan, Federasi telah memutuskan untuk mengizinkan mereka kembali ke klub masing-masing, bahkan dengan perlindungan."

Tonali kini akan kembali ke Newcastle, sementara Zaniolo akan kembali ke Aston Villa, di mana ia saat ini dipinjamkan dari Galatasaray.

Pasangan Prem ini bisa terkena larangan jangka panjang jika tuduhan taruhan
yang melanggar aturan FA Italia jika terbukti benar.

Zaniolo diklaim pernah memasang taruhan pada pertandingan yang melibatkan mantan klubnya Roma saat masih menjadi pemain di bawah asuhan Jose Mourinho.

Pemain ketiga, gelandang Juventus Nicolas Fagioli, juga sedang diselidiki tetapi dia bukan anggota skuad Italia.

Peraturan di Italia jauh lebih ketat dibandingkan peraturan di bawah yurisdiksi FA dan potensi larangan bermain selama tiga tahun akan segera terjadi jika terbukti bersalah.

Tonali dan Zaniolo kini akan melewatkan pertandingan kualifikasi Euro 2024 Italia mendatang melawan Malta dan Inggris .

Italia menghadapi Malta di Bari besok sebelum bertandang ke London untuk menghadapi Three Lions di Wembley pada hari Selasa.

Azzurri saat ini duduk di urutan kedua klasemen Grup C, tertinggal enam poin dari tim asuhan Gareth Southgate setelah memainkan satu pertandingan lebih sedikit.

Inggris terakhir kali menghadapi Italia pada bulan Maret, ketika mereka meraih kemenangan 2-1.

Declan Rice membuka skor pada menit ke-13 sebelum kapten Harry Kane memperbesar keunggulan dari titik penalti sebelum jeda.

Mateo Retegui mencetak satu gol balasan untuk tim Italia di babak kedua, namun itu tidak cukup untuk membawa hasil apa pun dari pertandingan tersebut.

(Banjarmasinpost.co.id/Rian)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved