Siapa yang Terbaik Khabib Nurmagomedov atau Islam Makhachev di UFC, Ini Jawaban The Eagle

BANJARMASINPOST.CO.ID - Menyusul pertahanan gelar Islam Makhachev yang mengesankan di UFC 294, mantan rekan setim dan pelatih Khabib Nurmagomedov dengan cepat mengucapkan selamat kepada temannya di media sosial.

Namun, Nurmagomedov juga mengungkapkan sedikit kekesalannya kepada fans karena kurangnya kehadirannya di pojok juara.

Dalam postingan Instagram, Nurmagomedov kembali menyatakan keputusannya untuk meninggalkan olahraga bela diri campuran sepenuhnya dan berkata

"Saya meminta Anda untuk menerima keputusan saya dengan cara yang sama seperti yang dilakukan saudara, teman, dan rekan tanding saya.”

Nurmagomedov awalnya mengumumkan bahwa dia tidak akan lagi menyudutkan petarung sesering sebelum pertarungan pertama antara Islam Makhachev dan Alexander Volkanovski.

Baca juga: Takut Murid Khabib Nurmagomedov? Charles Oliveira Beber Alasan Batal Lawan Islam Makhachev di UFC

Baca juga: Khabib Nurmagomedov Kesal Soal Kritik Islam Makhachev Jelang Jadwal UFC 294 vs Charles Oliveira

Dalam postingannya setelah UFC 294 , ia tampak frustasi dengan pertanyaan terkait sikap kepelatihannya.

Seperti yang diketahui banyak penggemar, Islam Makhachev memulai perjalanan MMA-nya di bawah bimbingan Abdulmanap Nurmagomedov, ayah dan pelatih kepala Khabib.

Menyusul kematian tragis Abdulmanap pada tahun 2020 , Khabib pensiun dari pertarungan dan secara singkat memulai pendekatan pelatihan yang berat dengan petarung yang lebih muda di sasananya.

Namun, Khabib meninggalkan MMA sepenuhnya pada tahun 2023, dengan menyatakan bahwa waktu yang dibutuhkan untuk melatih dan bekerja di sudut terlalu menyita banyak waktu dari keluarganya.

Meskipun Khabib Nurmagomedov tidak pernah mengatakan bahwa dia tidak akan pernah kembali ke MMA dalam kapasitas apa pun, hal itu tampaknya tidak mungkin terjadi.

Namun, Islam Makhachev baru-baru ini menjadi topik perbincangan melalui postingan Instagram yang berisi video dua orang Dagestan berlatih bersama.

Dalam keterangannya, Makhachev berkata:

"Hampir tiga tahun telah berlalu sejak Khabib mengakhiri karirnya, dan dia tidak pernah melewatkan latihan. Saya dapat mengatakan dengan percaya diri: jika dia mau, [mengalahkan Sean Strickland] tidak akan sulit baginya.”

Isi pernyataan Makhachev memang tidak berarti banyak, namun mewakili ikatan antara dirinya dan Khabib Nurmagomedov.

Dukungan berkelanjutan Nurmagomedov terhadap seluruh petarung muda yang berlatih bersamanya terbukti berhasil meski ia pensiun dari kepelatihan.

Siapa yang lebih baik antara Islam dan Khabib?

Di antara yang terbaik yang pernah melakukannya di UFC, Khabib Nurmagomedov jelas menjadi bagian dari perbincangan tetapi dia sekarang sudah pensiun.

Ada banyak petarung hebat dari Dagestan yang mendominasi olahraga ini saat ini dan Islam Makhachev adalah bagian dari kelompok itu.

Faktanya, ajang UFC 294 di Abu Dhabi menghadirkan banyak petarung hebat asal negara tersebut yang mampu bersinar hanya dalam beberapa jam saja.

Acara utama menampilkan Islam Makhachev yang mempertahankan gelar Kelas Ringan melawan Alexander Volkanovski, yang melakukan pertarungan dengan pemberitahuan singkat 11 hari.

Khabibi Nurmagomedov sekarang menjadi pelatih Islam tapi kami senang melakukan perbandingan antara keduanya.

Pada kedudukan 29-0, Khabib Nurmagomedov benar-benar pensiun karena tidak ada petarung yang lebih baik di divisi tersebut dan dia menjadi sedikit bosan.

Selain itu, dia bersumpah untuk pensiun setelah pertarungan Justin Gaethje dan ayahnya meninggal.

Tujuan Khabib adalah melatih para petarung seperti yang dilakukan ayahnya dan menjadikan mereka juara. Islam adalah murid pertama dari sekian banyak murid yang dia latih dan dia sudah menjadi juara.

Namun seluruh dunia menuntut kembalinya Khabib, sesuatu yang mungkin tidak akan pernah terjadi.

Saat kita menunggu Islam Makhachev masuk ke dalam oktagon itu lagi, manajer Ali Abdelaziz ditanyai siapa petarung yang lebih baik di antara mereka berdua.

Kita mungkin tidak pernah tahu siapa yang lebih baik di antara keduanya, tapi Khabib jelas yang paling dominan.

Dalam wawancara baru-baru ini dengan TMZ Sport, Abdelaziz berkata: "Khabib ingin Islam menjadi lebih baik. Itulah indahnya Islam.

"Islam kalah, Khabib tidak pernah kalah. Islan mungkin secara teknis lebih baik, tapi dominasi, menurut saya tidak ada yang peduli." bisa sama dominannya dengan Khabib. Anda lihat Henry kalah, Kamaru.

Banyak pria yang kalah. Khabib bahkan tidak pernah mengeluarkan satu darah pun dari tubuhnya.

Ketika Anda memiliki pria yang tidak pernah berdarah dalam 29 pertarungan, sangat sulit untuk menandinginya.

Sangat sulit untuk menandinginya. Hampir mustahil. Orang yang paling dekat dengan Khabib daripada siapa pun adalah Umar.

"Saya benar-benar yakin Umar adalah yang paling dekat dengan dominasi Khabib."

(Banjarmasinpost.co.id)