Mo Salah, Son Heung-min Memukau, Nketiah dan Szoboszlai Gacor Tapi Siapa Memimpin Power Ranking ?

BANJARMASINPOST.CO.ID - Lima tim teratas di Liga Premier melanjutkan awal musim yang baik mereka di akhir pekan.

Tottenham, Manchester City, Arsenal, Liverpool dan Aston Villa menjauh dari tim lainnya di awal musim setelah semuanya meraih tiga poin lagi.

Tottenham memulai aksi akhir pekan dengan kemenangan ketat atas Crystal Palace, sementara Arsenal mencetak lima gol melewati Sheffield United dan Liverpool dan Villa masing-masing melewati Nottingham Forest dan Luton.

Man City menjadi yang terdepan di divisi ini pada Minggu malam, mendominasi rival lokalnya Manchester United untuk menang 3-0 di Old Trafford, dengan Erling Haaland bersinar dengan dua gol dan satu assist dalam pertandingan tersebut.

Di tempat lain, Brentford mengalahkan Chelsea, Bournemouth memenangkan pertandingan zona degradasi melawan Burnley, Wolves menahan Newcastle dengan hasil imbang 2-2.

Dan Everton mengalahkan West Ham sebelum Brighton dan Fulham menyaksikan pertandingan mereka berakhir imbang 1-1.

Baca juga: Pep Guardiola Kirimkan Peringatan Man City Ke Liverpool, Tottenham, dan Arsenal Setelah Menang Derbi

Baca juga: Arsenal Terpaksa Mengubah Rencana Transfer Pedro Neto, Liverpool Bisa Ikuti Jejak Arteta

Mohamed Salah menduduki puncak Power Rankings Mail Sport setelah minggu pertama setelah jeda internasional terakhir.

Tetapi apakah golnya di menit-menit akhir melawan Forest cukup baginya untuk mempertahankan posisi teratas setelah penampilan bagus di tempat lain di liga?

10. Dominik Szoboszlai (entri baru)

Sungguh luar biasa penandatanganan pemain Hongaria itu untuk Liverpool asuhan Jurgen Klopp.

The Reds membutuhkan perombakan serius di lini tengah dan mereka berhasil mencapainya, dengan Szoboszlai tiba bersama Ryan Gravenberch, Alexis Mac Allister dan Wataru Endo dan pemain seperti Jordan Henderson dan Fabinho pergi.

Szoboszlai telah memimpin lini tengah Liverpool dengan tampilan baru, menjadi favorit penggemar dan dia membuat dua assist dalam kemenangan Liverpool pada hari Minggu.

Memberi umpan kepada Darwin Nunez dan kemudian Salah untuk gol kedua dan ketiga.

Di usianya yang baru 23 tahun, ia berjanji akan menjadi kunci permainan Liverpool selama beberapa tahun, dan terbukti bisa ditawar dengan harga 60 juta Poundsterling.

9. Moussa Diaby (entri baru)

Gelandang Aston Villa ini telah melewatkan semua kesenangan selama beberapa minggu terakhir, gagal mencetak gol dalam enam pertandingan saat timnya mengalahkan beberapa tim lain.

Ollie Watkins telah memimpin lini depan dengan sangat baik untuk Villa, tetapi rekannya Diaby-lah yang menerangi Villa Park di akhir pekan dengan sebuah gol dan satu assist melawan Luton.

Kini, setelah mengalami masalah cedera yang mengancam untuk membatasi dampaknya, pemain Prancis itu kembali ke performa terbaiknya dan terbukti menjadi pemain penting bagi Unai Emery dan rencananya.

8. William Saliba (tidak bergerak)

Salah satu orang yang tidak pernah melewatkan pertandingan adalah Saliba dari Arsenal.

Rekan bek tengahnya yang biasa, Gabriel, diistirahatkan saat melawan Sheffield United, namun pemain berusia 22 tahun itu kembali bermain selama 90 menit, meski tidak banyak yang bisa dilakukan.

United hanya menciptakan 0,03xG dalam pertandingan tersebut – terendah keempat di Liga Premier sejak awal musim 2017/18 – jadi itu adalah sore yang tenang bagi para bek Arsenal, tetapi itu tidak berarti Saliba tidak harus memimpin. garis belakangnya dan waspada merah.

Dia menjadi Tuan Andal bagi Mikel Arteta saat mereka mengejar gelar Liga Inggris sekali lagi, dan dia tidak akan berubah dalam Power Rankings minggu ini setelah melanjutkan performa hebatnya.

Moussa Diaby juga tampil mengesankan dengan mencetak gol saat Aston Villa menang 3-1 vs Luton

7. Cristian Romero (turun empat)

Romero dan Tottenham melihat potensi clean sheet mereka melawan Crystal Palace terhapus berkat penyelesaian bagus Jordan Ayew.

Namun pemenang Piala Dunia itu kembali menampilkan penampilan menakjubkan di lini belakang.

Penampilannya di bawah asuhan Ange Postecoglou dibandingkan dengan Antonio Conte sungguh kontras.

Ketika bertahan di lini belakang, seperti yang sering dilakukannya di bawah asuhan Conte, ia sering gegabah dalam melakukan tantangan dan menuai banyak kritik.

Kini, kecepatan pemulihannya sangat berguna dan, dengan Micky van de Ven di sampingnya, ia memiliki rekan yang kompeten sehingga tidak perlu terlalu banyak bertahan dan mampu menunjukkan kualitasnya dalam penguasaan bola dengan lebih fokus menyerang. samping.

Kehadirannya akan sangat penting untuk mencapai apa yang ingin dicapai Tottenham musim ini, dan dia berubah dari nol menjadi pahlawan dalam hierarki Spurs.

6. Callum Wilson (entri baru)

Jika Anda seorang pemain Fantasy Premier League, Anda pasti tahu rasa frustrasi yang ditimbulkan oleh penyerang Newcastle, karena tidak pernah jelas siapa yang akan memainkan Wilson dan Alexander Isak.

Namun, jika seseorang terluka, itu akan menjadi masalah besar.

Isak berada di tengah-tengah masa absen, yang seharusnya memberi Wilson kesempatan untuk bermain di tim dan dia memanfaatkan kesempatan itu dengan kedua tangannya di akhir pekan, mencetak gol kedua timnya saat bermain imbang dengan Wolves.

Eddie Howe diberkati memiliki dua penyerang yang berada di puncak permainan mereka, dan meskipun dia tidak akan menyambut ketidakhadiran Isak, dia akan lega karena dia memiliki seseorang yang sangat mampu tampil di sayap.

Waktu yang akan membuktikannya adalah Wilson bisa bermain dua kali dalam seminggu dengan pertandingan Piala Carabao dan Liga Champions yang harus dihadapi.

Tetapi penyerang Inggris itu berkembang pesat saat ini di tim Newcastle yang sukses.

5. James Maddison (naik satu)

Selama James Maddison berada di lapangan, Tottenham tahu mereka memiliki pemain yang bisa menciptakan peluang dari ketiadaan.

Jumat malam menjadi hari yang membuat frustrasi bagi Maddison dkk, karena Palace bertahan dengan baik dan Selhurst Park tidak pernah menjadi tempat yang mudah untuk dituju.

Namun pada menit ke-53 sang gelandang menerobos pertahanan tuan rumah dan melepaskan umpan silang mendatar berbahaya yang hanya perlu disentuh.

Bek Palace Joel Ward, sayangnya dia, memberikan sentuhan itu dan membuat Spurs unggul, yang berarti Palace harus keluar dari cangkangnya dan membuka permainan.

Maddison sedang dalam performa terbaiknya dan sangat penting untuk apa yang Postecoglou coba lakukan di klub. Sebuah penandatanganan yang bagus.

4. Eddie Nketiah (entri baru)

Sudah beberapa bulan berlalu bagi Nketiah, mendapatkan panggilan senior pertamanya ke timnas Inggris dan membuktikan dirinya sebagai anggota penting skuad Arsenal saat mereka berkembang di bawah asuhan Arteta.

Dia bersaing dengan baik untuk mendapatkan posisi nomor 9 bersama Gabriel Jesus, namun memanfaatkan kesempatannya dan memanfaatkannya melawan Sheffield United saat dia mencetak hat-trick di Emirates.

Seharusnya bisa saja terjadi empat gol mengingat dia memberikan penalti di menit-menit akhir kepada Fabio Vieira.

Namun tiga gol tersebut mungkin bisa memberinya dorongan yang dia perlukan untuk membantu The Gunners saat Jesus absen.

3. Erling Haaland (naik satu)

Setelah memecahkan kekeringan gol selama enam bulan di Liga Champions dengan penyelesaian indah melawan Young Boys minggu ini.

Pemain asal Norwegia itu kembali lagi untuk membantu Man City mengalahkan rivalnya, Man United di Old Trafford.

Meskipun ia tidak memiliki awal yang produktif dibandingkan dengan penampilannya di awal musim 2022-23, Haaland telah mencetak gol di semua kecuali tiga pertandingan musim ini, dan mencetak dua gol di Old Trafford yang menunjukkan ketenangannya untuk membawa tim tamu unggul. tempat itu.

Dia bisa saja mencetak gol ketiga juga, jika bukan karena kepahlawanan kiper Man United Andre Onana yang tampil mengesankan untuk tuan rumah pada hari Minggu, menggagalkan beberapa upaya Haaland.

Bagi Haaland, dua gol tersebut berarti dia kini telah mencetak tiga gol dalam dua pertandingan untuk Cityzens dan akan berusaha melanjutkan rekor tersebut saat tim asuhan Pep Guardiola menyambut Bournemouth akhir pekan depan.

2. Son Heung-min (penggerak nom)

Meskipun rekan penyerangnya Harry Kane absen, Son Heung-min berkembang pesat di Liga Premier.

Dia kini telah mencetak lima gol dalam lima pertandingan terakhirnya dan saat ini sedang dalam performa terbaiknya, kembali mencetak gol untuk memastikan kemenangan melawan Crystal Palace pada Senin malam, yang kedelapan musim ini.

Akurasinya di depan gawang sangat penting dalam membantu Tottenham naik ke puncak klasemen Liga Premier, kini unggul dua poin dari rivalnya Arsenal dan Man City.

1. Mohamed Salah (tidak bergerak)

Pemain asal Mesir itu mencetak enam gol dalam empat pertandingan di Premier League dan Liga Europa dan dia terlihat semakin membaik.

Setelah mencetak gol di menit-menit akhir dalam kemenangan 5-1 Liverpool melawan Toulouse pada hari Kamis, penyerang ini kembali mencetak gol pada hari Minggu, membantu The Reds memperpanjang rekor tak terkalahkan mereka menjadi lima pertandingan berturut-turut.

Musim ini, Salah tidak hanya menunjukkan bahwa ia mampu mencetak gol, menutup tiga gol Liverpool pada hari Minggu melawan Nottingham Forest, yang ke-10 dalam 13 pertandingan di semua kompetisi, ia juga memainkan peran kreatif, memberikan umpan kepada rekan satu timnya.

Empat kali sejauh ini selama dimulainya kampanye 2023-24.

Dia mungkin salah satu pemain terbaik di liga pada awal musim dan terbukti sangat penting bagi tim Jurgen Klopp baik di kompetisi domestik dan Eropa.

(Banjarmasinpost.co.id)