Ekonomi dan Bisnis
Tips Memulai Usaha Rumah Kos-kosan, Begini Saran Dosen FEB ULM
Dr Ir Syahrial Shaddiq MEng MM, Dosen Fakultas Ekonomi dan Pembangunan (FEB) ULM memberikan saran sebelum memulai usaha kos-kosan
Penulis: Salmah | Editor: Hari Widodo
BANJARMASINPOST.CO.ID - Potensi usaha rumah kos-kosan di Banjarmasin atau Banjarbaru dapat dipengaruhi faktor-faktor, baik lokasi, aksesibilitas ke kampus dan perkantoran, serta kebutuhan mahasiswa atau pekerja di daerah tersebut.
Menurut Dr Ir Syahrial Shaddiq MEng MM, Dosen Fakultas Ekonomi dan Pembangunan (FEB) ULM, bagi yang baru terjun dalam bisnis kosan adalah mempertimbangkan perkembangan infrastruktur, pertumbuhan populasi, dan permintaan tempat tinggal di sekitar kawasaan tersebut.
"Lakukan dulu riset pasar dan berdiskusi dengan agen properti lokal, agar dapat wawasan lebih lanjut mengenai potensi investasi rumah kos di wilayah yang akan dibangun," sarannya.
Syahrial, mengatakan, potensi keuntungan bisnis rumah kos dapat bervariasi tergantung pada beberapa faktor, termasuk lokasi, ukuran properti, fasilitas yang ditawarkan, dan kebijakan sewa yang di diterapkan.
Baca juga: IKM di HSS Dilatih Mengelola Bisnis dan Manajemen Wirausaha, Ini Tujuannya
Baca juga: Simposium Nasional di Banjarmasin, Otorita Sebut Ekonomi di IKN Bergeliat, Bisnis Baru Bermunculan
Melakukan analisis pasar yang cermat dan memahami kebutuhan penyewa potensial bisa membantu dalam mengevaluasi potensi pengembalian investasi.
Tidak kalah penting juga ungkap Syahrial, untuk mempertimbangkan biaya operasional seperti pemeliharaan, utilitas, dan manajemen properti.
Meskipun bisnis rumah kos dapat menghasilkan pendapatan yang stabil, hasilnya dapat bervariasi tergantung pada kondisi pasar dan manajemen yang efektif.
Baca juga: Kreatif Jalankan Usaha, Nasi Tumpeng Mini Pelaku UMKM Asal Sungai Tabuk Ini Banyak Dicari Bocah
Sebelum memutuskan untuk berinvestasi, disarankan Syahrial, untuk berkonsultasi dengan ahli properti atau melakukan studi kelayakan yang mendalam untuk memastikan bahwa investasi ini sesuai dengan tujuan keuangan dan risiko yang dapat ditanggung.
Tentunya bisnis kosnya ini ada kelebihan dan kekurangnya, yakni plusnya pendapatan stabil, Diversifikasi Portofolio Investasi, didukung tingginya Permintaan
Sedangkan kekurangannya, biaya awal yang tinggi, operasional besar, risiko ketidaktersediaan penyewa.
(Banjarmasinpost.co.id/Salmah Saurin)
XLSMART Merger, Punya Layanan Unggulan Internet Rumahan yang Bisa Dipakai di Luar Rumah |
![]() |
---|
Diikuti 1.500 Peserta, Banua QRIStival 2025 di Banjarmasin Berlangsung Meriah |
![]() |
---|
Pajak Dominasi Pendapatan APBN di Kalsel, Begini Rinciannya |
![]() |
---|
Berkapasitas 72 Kursi, Segini Harga Tiket Batulicin -Makassar Naik Wings Air dari Tanahbumbu |
![]() |
---|
Bisnis Kafe Menjamur di Banjarmasin, Begini Pandangan Dosen Administrasi Bisnis FISIP ULM |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.