Religi
Tips Istiqomah dalam Beribadah Dibagikan Buya Yahya, Imbau Perkuat Keimanan
Penceramah Buya Yahya membagikan tips ibadah stabil dan istiqomah bagi umat muslim.
BANJARMASINPOST.CO.ID - Penceramah Buya Yahya membagikan tips ibadah stabil dan istiqomah bagi umat muslim.
Kestabilan beramal shaleh, dikatakan Buya Yahya harus didukung oleh dua hal, di antaranya membangun keyakinan kepada Allah.
Buya Yahya menuturkan keyakinan atau keimanan yang dikukuhkan bertujuan untuk membuat hati tenang, sehingga ibadah kepada Allah menjadi semangat.
Baca juga: Contoh Ucapan Selamat Hari Guru Nasional 2023 Versi Bahasa Inggris, Bisa Dikirim untuk Guru Tercinta
Baca juga: Ragam Link Twibbon Hari Guru Nasional 2023, Cocok Diposting di Feed Instagram
Ibadah adalah amalan-amalan yang dilakukan oleh umat muslim yang ditujukan sepenuhnya sebagai bentuk ketaatan terhadap perintah Allah SWT.
Selain wajib, ibadah atau amalan ada pula yang bersifat sunnah, yang masa juga dianjurkan kepada umat Islam.
Buya Yahya memaparkan cara umat Islam agar beribadah tetap stabil di antaranya membangun keyakinan kepada Allah.
"Yakin bahwa amal ini akan dipandang oleh Allah sebagai bentuk keimanan hamba-Nya. Sehingga semakin kuat iman kita, maka semakin semakin semangat kita dalam beribadah," ujar Buya Yahya dikutip Banjarmasinpost.co.id dari kanal youtube Al-Bahjah TV.
Sehingga agar ibadah istiqomah tetap berupaya menguatkan iman, banyak berdzikir kepada Allah yang membuat hati tenang.
Dalam keadaan apapun hendaknya bisa tetap menyebut nama Allah, misalnya sedang berjalan, bekerja, memasak dan lainnya.
"Selain itu kurang maksiat, sebab maksiat menjadikan kita ibadah malas, misalnya banyak melihat sesuatu yang haram, bisa menjadikan seseorang lemah beribadah," papar Buya Yahya.
Selanjutnya poin penting untuk istiqomah beribadah dan beramal shaleh adalah adanya andil seorang teman atau sahabat.
Buya Yahya mengimbau berteman dengan seseorang yang shaleh adalah hal yang penting dan patut disyukuri.
Nabi Muhammad SAW mengingatkan tentang kewaspadaan dalam berkawan.
Dalam sebuah hadits lainnya Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
المرء على دين خليله فلينظر أحدكم من يخالل
"Agama Seseorang sesuai dengan agama teman dekatnya. Hendaklah kalian melihat siapakah yang menjadi teman dekatnya." (HR. Abu Daud dan Tirmidzi, dishahihkan oleh Syaikh Al Albani dalam Silsilah Ash-Shahihah, no. 927)
Sebab semangat dari seorang teman bisa menular ke diri kita, kawan atau teman bisa menjadi sebab ibadah seseorang istiqomah.
Baca juga: Adab Buang Air Kecil Dijelaskan Buya Yahya, Sesuai Sunah Nabi SAW, Berikut Doa Masuk WC
Hal ini termasuk istiqomah hijrah dalam kebaikan, sehingga umat Islam hendaknya meninggalkan pergaulan yang kurang baik.
"Kalau niat ingin hijrah, tapi pergaulannya tidak baik maka akan kembali, misalnya ada seorang yang ingin taubat dari minuman keras, tapi masih bergaul dengan peminum esoknya ada kemungkinan balik lagi seperti itu," kata Buya Yahya.
Maka hendaknya kaum muslimin menghindari atau menjauhi segala hal yang dapat menjerumuskan ke arah maksiat, termasuk orang atau teman.
Meski demikian, tidak merendahkan atau mengucilkan pelaku maksiat, setelah kita benar-benar taubat dan hijrah maka berusaha untuk mengajak teman yang bermaksiat tersebut untuk turut hijrah.
"Contohnya lagi, Anda berteman dengan orang pelit maka Anda akan ketularan, karena pelit itu menularnya cepat sekali," ujar Buya Yahya.
Misalnya ada satu kasus tertentu, seseorang ingin bersedekah, karena berteman dengan orang yang pelit maka sedekah tersebut dilarang.
Berlaku pula jika Anda berteman dengan orang yang sombong, juga lambat laun akan mengikuti gaya orang tersebut.
Namun jika berkawan dengan seseorang yang baik, dermawan, alim, dan suka beramal shaleh maka hal ini menjadi efek positif bagi saudara sesama muslim.
Apabila terlanjur berbuat salah maka perbanyak istighfar dan berdoa meminta pengampunan dan perlindungan kepada Allah SWT.
Doa Meminta Ampun Karena Kelalaian
رَبَّنَا لَا تُؤَاخِذْنَآ اِنْ نَّسِيْنَآ اَوْ اَخْطَأْنَا ۚ رَبَّنَا وَلَا تَحْمِلْ عَلَيْنَآ اِصْرًا كَمَا حَمَلْتَهٗ عَلَى الَّذِيْنَ مِنْ قَبْلِنَا ۚ رَبَّنَا وَلَا تُحَمِّلْنَا مَا لَا طَاقَةَ لَنَا بِهٖۚ وَاعْفُ عَنَّاۗ وَاغْفِرْ لَنَاۗ وَارْحَمْنَا ۗ اَنْتَ مَوْلٰىنَا فَانْصُرْنَا عَلَى الْقَوْمِ الْكٰفِرِيْنَ ࣖ
Rabbana la tuakhidzna innasina au akhthoqna, rabbana wa la takhmil 'alaina ishran kama khamaltahu alal ladzina min qoblina, rabbana wa la tukhammilna ma la thoqota lana bihi, wa'fu anna, waghfirlana, warkhamna anta maulana fanshurna 'alal qoumil kafirin.
Artinya:
"Ya Tuhan kami, janganlah Engkau hukum kami jika kami lupa atau kami melakukan kesalahan. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau bebani kami dengan beban yang berat sebagaimana Engkau bebankan kepada orang-orang sebelum kami. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau pikulkan kepada kami apa yang tidak sanggup kami memikulnya. Maafkanlah kami, ampunilah kami, dan rahmatilah kami. Engkaulah pelindung kami, maka tolonglah kami menghadapi orang-orang kafir."
Doa Meminta Ampun dari Segala Dosa
اَللّهُمَّ اغْفِرْ لِيْ مَا قَدَّمْتُ وَمَا أَخَّرْتُ وَمَا أَسْرَرْتُ وَمَا أَعْلَنْتُ وَمَا أَنْتَ أَعْلَمُ بِهِ مِنِّيْ أَنْتَ الْمُقَدِّمُ وَأَنْتَ الْمُؤَخِّرُ وَأَنْتَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرٌ
Allaahummaghfirlii Maa Qoddamtu Wa Maa Akh-Khortu Wa Maa As-Rortu Wa Maa A’lantu Wa Maa Anta A’lamu Bihi Minnii Antal Muqoddimu Wa Antal Mu-Akh-Khiru Wa Anta ‘Alaa Kulli Syai-In Qodiir
Artinya: "Ya Allah, ampunilah aku dari segala dosa yang telah aku lakukan dan yang belum aku lakukan Segala dosa yang aku sembunyikan dan yang aku tampakkan, dan dosa yang Engkau lebih mengetahui daripadaku
(Banjarmasinpost.co.id/Mariana)
| Kumpulan Doa saat Hujan yang Dianjurkan untuk Umat Muslim, Ustadz Adi Hidayat Beri Pemaparan |
|
|---|
| Doa Buka Puasa Senin Kamis, Buya Yahya Jelaskan Sunnah Berbuka Sebaiknya Dilakukan Umat Muslim |
|
|---|
| Niat Puasa Senin Kamis, Ustadz Khalid Basalamah Terangkan Tata Caranya bagi yang Mengerjakan |
|
|---|
| Ragam Doa Buka Puasa Senin Kamis, Ustadz Adi Hidayat Urai Ketentuan Sesuai Tuntunan Nabi SAW |
|
|---|
| Keutamaan Menyegerakan Buka Puasa Senin Kamis Dipaparkan Buya Yahya, Berikut Bacaan Doa Berbuka |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.