Berita Tanahlaut

Prajurit TNI di Tala Diingatkan Netral Masuki Tahun Politik, Persit Diminta Bijak Bermedsos

Prajurit TNI di Tala Diingatkan Tupoksi dan Netralitas Masuki Tahun Politik, Persit Diminta Bijak Bermedsos

Penulis: BL Roynalendra N | Editor: Edi Nugroho
banjarmasinpost.co.id/idda royan
DANREM 101/Antasari Brigjen TNI Ari Aryanto SE MIP berinteraksi dengan anak-anak anggota Persit Tala pada kunjungan kerjanya di Kodim 1009/TLa, Jumat (24/11) siang. 

BANJARMASINPOST.CO.ID, PELAIHARI - Tahun politik telah terbentang di hadapan dan kian mendekati pemilihan umum (pemilu) serentak pada 14 Februari 2024 mendatang.

Kalangan prajurit TNI di Kabupaten Tanahlaut (Tala), Kalimantan Selatan (Kalsel), pun juga turut diingatkan terkait netralitas.

Data dihimpun Sabtu (25/11/2025), tiga hari lagi tahapan pemilu serentak 2024 memasuki fase kristal yakni masa kampanye. Sesuai jadwal, tahapan ini dimulai pada 28 November hingga 10 Januari 2024 mendatang.

Netralitas prajurit TNI menjadi hal mendasar dan bersifat mutlak. Hal ini ditegaskan Komandan Korem 101/Antasari Brigjen TNI Ari Aryanto SE MIP saat melakukan kunjungan kerja ke Kodim 1009/Tanah Laut (TLa), Jumat (24/11/2023) siang.

Baca juga: Kondisi Penerbangan Seusai Kebakaran di Bandara Syamsudin Noor, Pihak AP Beri Penjelasan

Baca juga: BREAKING NEWS: Dugaan Pelecehan Oknum Pedagang SDN Kuripan 2 Dibantah Sekolah, Kepsek: Berlebihan

"Ini sudah memasuki tahun politik, kita sebagai prajurit TNI harus tegak lurus sesuai perintah pimpinan. Harus netral, tidak ada kata lain," ucapnya kepada wartawan seusai memberi pengarahan pada jajaran prajurit Kodim 1009/TLa.

Ditegaskannya, pada tahun politik saat ini seluruh prajurit TNI tidak boleh terpengaruh oleh siapa pun dan apa pun. Netralitas menjadi hal mutlak yang tak bisa ditawar-tawar lagi.

Ia juga mengingatkan kalangan istri prajurit TNI di Kodim 1009/TLa untuk menjaga kewibawaan dan kehormatan suami serta turut menjaga nama baik organisasi.

Termasuk dalam penggunaan akun sosial media (medsos), para istri TNI juga harus memanfaatkan secara baik untuk hal-hal yang positif.

"Medsos itu manfaatnya banyak, sisi negatifnya juga besar. Karena itu bijaklah dalam bermedsos karena sekarang ini jarimu adalah harimaumu, bukan lagi mulut," tandas Ari.

Meski pada era kekinian siapa saja bisa membikin akun medsos, namun sebagai istri TNI maka tetap harus memperhatikan banyak hal dalam interaksi di sosmed.

Baca juga: Atap Gedung VIP Rumah Banjar Lanud Bandara Syamsuddin Noor Banjarbaru Hangus Jadi Arang, 60 Persen

"Tidak boleh semaunya bermedsos, gunakan untuk hal yang positif. Istri TNI tidak sama dengan perempuan lain yang bukan istri TNI, ada hal-hal yang harus dijaga sebagai anggota Persit," sebutnya.

Lebih lanjut ia menerangkan kedatangannya ke Kodim 1009/TLa merupakan kunjungan kerja rutin (biasa). Beberapa kodim di Kalsel telah ia kunjungi, karena itu hari ini giliran Kodim 1009/TLa.

"Sebetulnya saya sudah pernah juga ke Kodim 1009/TLa tapi yang resmi kunjungan kerja baru sekarang," kata Ari.

Pertemuan bertempat di halaman belakang Makodim 1009/TLa. Kehadiran Danrem bersama istri dan rombongan disambut antusias Dandim 1009/TLa Letkol (Inf) Indar Irawan beserta jajaran.

Ari menuturkan dirinya sengaja membawa serta istri pada kunjungan kerja tersebut agar kalangan istri prajurit TNI di Tala juga hadir. Dengan begitu sekaligus dapat diingatkan tentang pentingnya peran istri memberikan dukungan pada suami dalam menjalankan tugas.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved