Liga 1 Indonesia

Raffi Ahmad Tolak Uang Bonek, Laga RANS Nusantara FC vs Persebaya di Liga 1 Tegas Tanpa Penonton

RANS Nusantara FC kembali menggelar laga kandang tanpa penonton di Liga 1 2023/2024. Menjamu Persebaya Surabaya, Raffi Ahmad tolak uang Bonek.

Editor: Murhan
PERSEBAYA.ID
Bonek Mania memenuhi tribune Stadion Gelora Bung Tomo. Raffi Ahmad Tolak Uang Bonek, Laga RANS Nusantar FC vs Persebaya di Liga 1 Tanpa Penonton. 

BANJARMASINPOST.CO.ID - RANS Nusantara FC kembali menggelar laga kandang tanpa penonton di Liga 1 2023/2024. Kali ini kala menjamu Persebaya Surabaya, Jumat 1 Desember 2023.

Berlangsung di Stadion Maguwoharjo, Sleman Yogyakarta, RANS Nusantara FC menolak kehadiran Bonek, suporter Persebaya Surabaya.

Raffi Ahmad kembali menolak uang suporter tim tamu. Kali ini, Bonek dilarang datang.

Untuk mencegah kedatangan Bonek, penyelenggara laga menggelar RANS Nusantara FC vs Persebaya tanpa penonton.

Hal ini diumumkan langsung akun instagram resmi RANS FC yakni @ransnusantara.

Dalam postingannya 28 November 2023, RANS FC menegaskan laga tanpa penonton.

Baca juga: Kecurigaan Raffi Ahmad pada BCL dan Tiko Aryawardhana Akhirnya Terbukti, Cincin Tanda Mau Menikah

"Laga RANS Nusantara FC vs Persebaya Surabaya diselenggarakan tanpa penonton," tegas akun itu melalui caption.

Sekadar diketahui, musim ini, Raffi Ahmad memang tak mau mengundang suporter datang langsung ke stadion.

Raffi Ahmad mengungkap alasan klubnya tak undang penonton di Liga 1 2023 - 2024.

Sejak laga Liga 1 2023 - 2024 berawal, RANS Nusantara FC memang tidak mengundang para penonton untuk menyaksikan pertandingan mereka secara langsung.

Meski banyak yang bertanya-tanya, namun klub suami Nagita Slavina, RANS FC tidak menjual tiket untuk menonton pertandingan secara langsung.

Di balik semua itu, rupanya Raffi Ahmad selaku chairman dari klub RANS FC mengungkapkan alasannya.

Alasan Raffi Ahmad itu terungkap di channel YouTube Abdel Achrian, Kamis (27/7/2023).

Mulanya Raffi Ahmad mengatakan bahwa klub RANS FC membutuhkan penonton agar memiliki pemasukan biaya.

“Kalau penonton kita juga butuh,” kata Raffi Ahmad.

Namun adanya kejadian yang tidak mengenakan di musim sebelumnya membuat Raffi Ahmad tak mengundang penonton.

“Kaya kemarin tahun lalu ada tragedi tuh terus gak ada penonton, kasian juga teman-teman kita kan pasti berkurang pemasukan dari tiket,” terangnya.

“Apalagi Pak Erick Tohir ketua PSSI sekarangkan mau mengubah regulasi-regulasi demi kebaikan bersama,” tambahnya.

Tak lupa, Raffi Ahmad mengingatkan para suporter agar selalu menuruti aturan yang dikeluarkan oleh PSSI.

“Nah, jadi buat suporter-suporter nih makanya taat sama aturan, kalau ada suporter yang bagaimana-bagaimana, itu kita yang kena,”ujarnya.

“Kalau memang dikasih tau, tidak boleh menggunakan suporter di kandang orang lain, suporter harus nurut, kalau gak nanti kena,” sambungnya.

Tak ingin hal yang lalu terjadi, Raffi Ahmad kini lebih memilih untuk mengikuti aturan yang dikeluarkan oleh PSSI.

“Disiplin aja dulu sampai ini kembali normal,” imbuhnya.

Persebaya Pernah Kena Sanksi Komdis Karena Bonek Hadir di Laga Away Persebaya

Persebaya pernah kena sanksi komdisi PSSI karena Bonek hadir di laga away.

Baca juga: Rangkuman Lengkap Bursa Transfer Liga 1: Persib Bandung, Barito Putera, Persija, PSIS Hingga PSS

Melansir dari laman resmi PSSI, Kamis (2/11/2023), PSSI merilis beberapa butir putusan Komdis, salah satunya memberikan sanksi denda pada Persebaya sebesar Rp25 juta.

Sanksi itu diakibatkan hadirnya suporter Persebaya Surabaya sebagai suporter klub tamu dalam pertandingan melawan Bali United di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali pada Jumat (20/10/2023).

Seperti yang telah diketahui, PSSI telah membuat regulasi bahwa suporter tim tamu dilarang away pada musim ini.

Kebijakan itu diterapkan dengan pertimbangan faktor keamanan. Hal ini juga dilatarbelakangi oleh Tragedi Kanjuruhan yang meletus pada 1 Oktober 2022 lalu.

Dalam pertandingan Bali United vs Persebaya pada pekan ke-17 lalu, laga sendiri berakhir dengan skor 3-1 untuk kemenangan tim tuan rumah.

Gol Bali United diciptakan Privat Mbarga (dua gol) dan Jefferson Assis. Sementara gol semata wayang Persebaya dihasilkan Dusan Stevanovic.

Laga Kontra PSIS Ditunda

Persebaya Surabaya dipastikan tak akan bermain di pekan ke-20 Liga 1 2023/2024.

Ini karena laga kandang melawan PSIS Semarang resmi ditunda.

Penundaan itu berdasarkan surat yang dikirimkan oleh PT LIB (Liga Indonesia Baru)

"Surat resmi dari LIB terkait penundaan sudah kami terima hari ini,” kata Ram Surahman, ketua Panpel Persebaya, Jumat (24/11/2023).

Dua stadion, Gelora Joko Samudro (Gejos) dan Gelora Bung Tomo (GBT), yang diharapkan menjadi venue pertandingan laga pekan ke-20 Liga 1 2023-2024 ini, sama-sama tidak bisa digunakan.

Sedianya, pertandingan ini akan digelar di Stadion gelora Joko Samudro. Surat persetujuan dari Pemkab Gresik selaku pemilik stadion sudah turun. Pun rekomendasi dari kepolisian.

Namun, kerusuhan yang terjadi setelah pertandingan Liga 2 antara Gresik United dan Deltras Sidoarjo pada 19 November lalu, membuat izin dicabut.

Setelah peristiwa itu, Persebaya langsung menjajaki kemungkinan bisa bermain di GBT.

Pertimbangannya, GBT terakhir ”bertugas” menjadi venue Piala Dunia U-17 pada 21 November. Masih ada waktu lima hari jelang pertandingan Persebaya vs PSIS untuk persiapan.

Persebaya berkomunikasi dengan seluruh pihak terkait, mulai Pemkot Surabaya, LIB, maupun PSSI.

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi memberikan lampu hijau, meminta Persebaya untuk berkomunikasi dengan LIB dan PSSI.

LIB pun ingin pertandingan bisa diselenggarakan sesuai jadwal, karena Persebaya sudah memiliki satu pertandingan tunda yang belum dilaksanakan, yaitu melawan Persis Solo.

Namun, pada akhirnya laga itu harus ditunda karena PSSI belum bisa memberikan izin penggunaan GBT untuk pertandingan Liga 1 selama gelaran Piala Dunia U-17 2023 belum selesai.

"Komunikasi kami dengan Dirut PT LIB, pertandingan Persebaya vs PSIS akan ditunda pada akhir Januari mendatang. Tanggal pastinya, kami menunggu informasi lanjutan dari LIB," kata Ram Surahman.

”Situasi ini sudah kami informasikan dan diskusikan dengan tim pelatih. Tentunya harus ada penyesuaian program latihan, karena pertandingan ditunda," pungkasnya.

Usai batal melawan PSIS Semarang, Persebaya Surabaya akan dihadapkan dengan laga tandang melawan Rans Nusantara FC.

Tim asuhan Eduardo Almeida sendiri berbekal hasil buruk dari pertandingan sebelumnya.

Paulo Sitanggang Cs harus menelan kekalahan telak 3-0 atas Persita Tangerang.

Hasil minor yang didapatkan Rans Nusantara FC tentu menjadi modal apik bagi Persebaya Surabaya yang sedang berupaya untuk memutus tren negatif.

Adapun laga Rans Nusantara FC vs Persebaya Surabaya akan digelar di Stadion Maguwoharjo, Sleman pada Jumat (1/12/2023) mendatang.

(Banjarmasinpost.co.id)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved