Liga Champions

Grup F Liga Champions Panas, Enrique Kesal Meski PSG Dapat Penalti, Newcastle Merasa Dirampok

Grup F Liga Champions 2023/2024 panas, pelatih PSG merasa kesal, Newcastle United merasa dirampok, AC Milan juga akan bersaing ketat untuk ke 16 besar

Editor: Rahmadhani
FRANCK FIFE / AFP
Pelatih kepala Paris Saint-Germain (PSG) Luis Enrique (kiri) berbicara dengan wasit Polandia Szymon Marciniak di akhir pertandingan sepak bola laga Liga Champions UEFA matchday ke-5 Grup F melawan Newcastle United pada 28 November 2023 di stadion Parc des Princes di Paris. 

Szymon Marciniak yang merupakan wasit final Liga Champions musim lalu ini pun kemudian meninjau VAR untuk memastikan apakah benar terjadi handball yang valid.

Baca juga: Hasil Liga Champions: Giroud Gagal Penalti, Dortmund Lolos ke 16 Besar usai Libas AC Milan 3-1

Setelah pengecakan VAR, wasit yang juga memimpin final Piala Dunia 2022 ini akhirnya memberikan hadiah penalti untuk PSG.

Penalti itu kemudian sukses dikonversi menjadi gol oleh Kylian Mbappe di penghujung laga, menit ke 90+8'.

Keputusan memberikan penalti inilah yang menimbulkan kontroversial. Pasalnya, dalam video tayangan ulang jelas bahwa bola hasil umpan dari Ousmane Dembele itu membentur dada terlebih dulu sebelum mengenai lengan Tino Livramento.

Menurut aturan, seharusnya handball itu dianggap tidak valid untuk diberikan penalti.

Keputusan Szymon Marciniak mendapat protes dari pemain Newcastle, termasuk juga dari para pundit sepakbola.

"Tolong saya, kawan. Sungguh sial. #VAR," tulis mantan striker Newcastle, Alan Shearer di akun X.

Sementara itu, Paul Merson komentator dari Sky Sports mengatakan Newcastle telah dirampok lewat keputusan wasit.

"Newcastle dirampok!! Tidak pernah ada pena dalam sejuta tahun!!" tulisnya.

"Sangat kejam terhadap Newcastle. Penghargaan penalti VAR menunjukkan bola mengenai dada Livramemto terlebih dahulu sebelum membelot ke lengannya," kata komentator Sky Sports Keith Downie.

Sementara itu, striker Newcastle Alendander Isak juga mengomentari tentang penalti kontroversi PSG.

"Reaksi pertama saya adalah bahwa hal itu tidak terjadi, tetapi saya belum melihatnya kembali. Mudah-mudahan, jika penalti diberikan maka seharusnya hal itu terjadi. Kami harus mempercayai wasit," kata dia.

Hasil imbang yang didapat Newcastle ini membuat kerugian karena Newcastle kini terancam gagal ke 16 besar.

Skor akhir 1-1 membuat Newcastle kini menempati peringkat tiga klasemen grup F dengan lima poin, sedangkan PSG di posisi kedua terpaut dua poin.

Sumber: Tribunnews
Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved