Pemkab Kotabaru

Gandeng Pemkab, Loka POM Sosialisasi Kolaborasi Pantaheliks Pengawasan Kosmetik di Kotabaru

Bertempat di Gedung Ratu Intan, Loka POM Kabupaten Tanahbumbu menyelenggarakan kegiatan sosialisasi dalam rangka koloborasi pengawasan kosmetik

Penulis: Herliansyah | Editor: Irfani Rahman
Banjarmasinpost.co.id/Helriansyah
Sosialisasi dalam rangka kolaborasi pantaheliks pengawasan kosmetik 

BANJARMASINPOST.CO.ID,KOTABARU - Loka POM Kabupaten Tanahbumbu menyelenggarakan kegiatan sosialisasi dalam rangka koloborasi pentaheliks pengawasan kosmetik, Selasa (5/12/2023).

Sosialisasi diselenggarakan di Gedung Ratu Intan, Loka POM menggandeng Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kotabaru melalui Dinas Kesehatan, selain stakeholder terkait.

Acara dihadiri perwakilan akademisi, mahasiswa dan pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM) di Kabupaten Kotabaru. Dengan narasumber Kepala Loka POM di Kabupaten Tabahbumbu, Rahmat Hidayat, selain pengawas farmasi dan makanan (PFM Ahli Pertama) Lisna Andriani.

Kepala Loka POM Tanahbumbu Rahmat Hidayat mengatakan, sosialisasi mengangkat tema Kolaborasi Pentaheliks dalam Pengawasan Kosmetik.

Ia menjelaskan, dimaksud pentaheliks, Badan POM memberdayakan seluruh unsur masyarakat dalam hal pengawasan.

Sosialisasi dalam rangka kolaborasi pantaheliks pengawasan kosmetik berlangsung di Kotabaru
Sosialisasi dalam rangka kolaborasi pantaheliks pengawasan kosmetik berlangsung di Kotabaru

Selain dari pemerintah, dalam hal ini adalah Dinas Kesehatan serta Badan POM. Serta tokoh masyarakat atau organisasi masyarakat, PKK.

"Dengan adanya PKK, bekerjasama dengan PKK pengawasan bisa menyeluruh sampai ke desa," harapnya.

Disampingi itu, juga melibatkan pihak akademisi, dosen maupun mahasiswa yakni Poltek Kotabaru. "Mahasiswa generasi penerus, bahkan banyak sekarang produksi kosmetik terutama mahasiswa juga mulai mencoba belajar," katanya.

Terlebih juga masyarakat harus menjadi konsumen yang cerdas, untuk itu Loka POM, sambung Rahmat, pihaknya mengikutkan dalam unsur sosialisasi yang dilaksanakan.

"Termasuk juga media. Kita mohon bantuan dan terus berkolaborasi, menginformasikan terkait pengawasan, edukasi terhadap obat dan makanan di Kotabaru dan Tanahbumbu," harapnya.

Pihaknya, sambung Rahmat, tidak hanya pengawasan tapi juga pembinaan terkait produksi kosmetik terhadap UMKM di Kabupaten Kotabaru.

"Sudah mulai ada bergeliat, pelaku UMKM, pelaku usaha. Makanya beberapa pelaku usaha diundang dalam kegiatan ini. Mungkin nanti ada beberapa UMKM yang kita undang lagi," pungkasnya.

Kolaborasi Dinas Kesehatan, bertujuan memperkuat pengawasan UMKM yang ada di Kotabaru. "UMKM sedang proses perizinan ada tiga, sudah terdaftar dua. Satu terus berproses dan satu perpanjangan izin edar," tandasnya. (AOL/*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved