Liga Italia

Hasil Liga Italia, Juventus Sukses Kudeta Inter, Misi Jose Mourinho Bawa As Roma Tempel AC Milan

Hasil Liga Italia, Juventus Kudeta Inter, Misi Jose Mourinho Bawa As Roma Tempel AC Milan

Editor: Aprianto
Juventus FC
Hasil Liga Italia, Juventus Kudeta Inter, Misi Jose Mourinho Bawa As Roma Tempel AC Milan 

BANJARMASINPOST.CO.ID - Hasil liga Italia, Juventus sukses kudeta Inter Milan dipuncak klasemen setelah meraih kemenangan tipis 1-0 atas Napoli, Sabtu (9/12/2023).

AC Milan akan mencari kemenangan ketiga berturut-turut di Serie A melawan Atalanta di Stadion Gewiss.

Saat mereka melanjutkan upaya mereka untuk memperpendek jarak antara mereka dan pemimpin liga, Inter Milan.

As Roma bersama Jose Mourinho akan menempel ketat diposisi ke empat saat mereka siap menantang Fiorentina.

Baca juga: Sinyal Perpisahan Jose Mourinho dari As Roma, Efek Sikap Eks Chelsea Bikin Bingung Fans di Serie A

Juventus meraih kemenangan atas Napoli skor akhir 1-0 saat Milik menggantikan Vlahovic berkat gol Federico Gatti.

Dengan kemenangan ini, Juventus mengkudeta Inter Milan diposisi puncak klasemen sementara.

Menunggu hasil laga Inter vs Udinese pada Minggu (10/12/2023) malam. Jika Inter menang, posisi puncak akan kembali ke Nerazzuri.

Dusan Vlahovic digantikan di babak kedua Juventus vs Napoli dan meninggalkan lapangan sambil menyentuh pahanya.

Tetapi menurut DAZN, pemain internasional Serbia itu hanya mengalami kram bukan cedera parah.

Arek Milik menggantikan Vlahovic setelah 70 menit pertandingan kandang Juventus di Serie A melawan Napoli.

Striker asal Serbia itu terjatuh ke tanah setelah bertabrakan ringan dengan bek Partenopei Juan Jesus.

Dia langsung menyentuh paha kirinya yang tergeletak di tanah.

Ia mendapat perawatan medis ketika bola keluar dari permainan dan langsung digantikan oleh mantan striker Napoli, Milik.

Menurut DAZN, Vlahovic tidak mengalami cedera serius dan digantikan setelah mengalami kram.

Gianluca Di Marzio dari Sky Sport tidak menjelaskan mengapa Vlahovic digantikan, mengklaim pemain berusia 23 tahun itu tidak merasa nyaman untuk terus bermain.

Juventus unggul 1-0 saat Milik menggantikan Vlahovic berkat gol Federico Gatti.

Danilo memuji Federico Gatti sebagai contoh bagi Juventus setelah memastikan kemenangan atas Napoli dan mengakui bahwa meski empat besar adalah targetnya, Scudetto adalah mimpi.

Semua pertandingan bernilai tiga poin, namun dikatakannya ada beberapa memberi kami dorongan moral yang lebih besar ke depan.

"Ini masih awal, tapi kemenangan seperti ini penting,” kata Danilo kepada DAZN usai mengalahkan juara bertahan Italia , yang belum pernah dikalahkan Juve sejak April 2021.

Untuk pertandingan kedua berturut-turut, Bianconeri mengamankan kemenangan tipis berkat bek tengah mereka Gatti.

Dia juga telah memberi mereka kemenangan terakhir atas Monza pada Senin malam.

Kali ini, ia mengarahkan sundulan ke pojok bawah memanfaatkan umpan silang Andrea Cambiaso, mengamankan hasil 1-0 melawan Napoli.

Artinya, lima dari delapan gol terakhir Juve dicetak oleh pemain bertahan.

“Federico adalah contoh bagi kita semua, dia adalah sosok rendah hati yang bekerja keras. Dia mengalami momen-momen sulit, namun dia kuat, tangguh, dan sekali lagi menunjukkan perjuangan Juve hingga akhir," lanjutnya.

Ini adalah kembalinya Danilo ke starting XI untuk pertama kalinya dalam hampir dua bulan setelah cedera saat menjalani tugas internasional bersama Brasil.

“Saya sangat senang, saya merindukan perasaan ini, terutama melakukannya di sini bersama fans kami. Kami merayakannya hari ini, tapi besok kami sudah mulai memikirkan pertandingan berikutnya," kata Danilo.

Menurutnya, apa yang terjadi tahun lalu benar-benar mengajarkan kami sesuatu.

Ini adalah bagian dari proses pertumbuhan alami bagi tim yang ingin meningkatkan levelnya.

Pelatih tidak pernah membiarkan kami bersantai dalam latihan dan kami bekerja sangat keras.

Max Allegri dan direktur Cristiano Giuntoli terus menegaskan bahwa mereka tidak bersaing untuk meraih Scudetto.

Namun Danilo harus mengakui bahwa mereka bisa mengimbangi pemimpin klasemen Inter Milan.

“Kami tentu mempunyai mimpi, namun tujuan utama kami seperti yang dikatakan oleh pelatih dan klub adalah mengamankan posisi empat besar," katanya.

Tentu saja, timnya juga bisa bermimpi, tapi kami harus menghadapinya satu per satu dan lihat di mana Juventus akan berakhir di Liga Italia.

(Banjarmasinpost.co.id)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved