Nasib Firhan Dulu Diberi Nilai 0 oleh Chef Renatta di MasterChef Indonesia, Digaet Inul Daratista

BANJARMASINPOST.CO.ID - MasterChef Indonesia 11 masih jadi perbincangan. Hal ini membuat Chef Renatta kembali mengingat kejadian beberapa tahun lalu.

Rekan Chef Juna dan Chef Arnold itu pernah memberikan nilai nol pada peserta.

Kala itu Chef Renatta yang menjadi juri MCI hampir mengonsumsi silica gel dari hidangan yang disajikan peserta yakni Firhan Ashari.

"Waktu itu lucu juga, ramai-ramai orang-orang bilang 'orang ini kalah karena insiden itu,'" kata Renatta dikutip dari YouTube Ray Janson Radio.

"Ini kayaknya skor paling rendah yang gue kasih di grand final MCI karena emang accident," ujar Renatta.

Tapi setelah menghitung ulang, dengan atau tanpa kejadian silica gel, peserta itu tetap tidak akan menang.

"Padahal kalau kita itung, kalau itu enggak ada silica gelnya nilai lo berapa, pas dirata-ratain emang enggak menang," ucapnya.

Baca juga: Maunya Renatta Diganti Marinka, Ini Daftar Juri MasterChef Indonesia yang Bertahan di Akun Resminya

Baca juga: Nasib Rating DAcademy 6 Saat Lesti Kejora Mulai Jadi Juri Meski Tanpa Rizky Billar, Dibawah Magic 5

"Itu bukan menjadi alasan dia kalah," lanjut Renatta.

Insiden itu dialami Renatta ketika seorang peserta di grand final yang mungkin karena terburu-buru membuat silica gel ikut masuk dalam bahan yang sedang diolah.

"Mungkin dia buru-buru banget, dia lagi bikin satu cup, taruh, udah itu dimasak," cerita Renatta.

"Gue dapat dessert, pas gue potong ada bubuk-bubuk keluar karena ada silica gel di dalam. Dessert dimasak, kantong silica gelnya jadi lembek-lembek," jelasnya.

Untuk diketahui, cerita yang dimaksud Renatta terjadi di MCI season 6.

Saat itu di dalam bongkok pisang dan kelapa muda yang disajikan salah satu finalis, Firhan terdapat silica gel.

Tantangan membuat bongkok pisang dan kelapa muda merupakan tantangan duplicate dish Chef Sisca Soewitomo.

Dengan demikian, Renatta tidak jadi memakan hidangan yang disajikan Firhan tersebut.

Saat sesi penilaian, Renatta memberikan nilai 0 (nol) kepada Firhan.

Meski begitu, karier Firhan kini cukup moncer di dunia kuliner.

Tercatat, dia sempat ikut acara Inul Daratista di MNC TV.

Selain itu, dia juga kerap mengisi acara off air dan on air.

Dia juga aktif di media sosial membagikan tips dan resep memasak.

Baca juga: Innalillahi Chef Haryo Pramoe Dikabarkan Meninggal Dunia, Ini Sosok, Profil Hingga Riwayat Penyakit

Baca juga: Curhatan Betrand Peto Soal Kehidupannya Kini, Sampai Minta Maaf pada Sarwendah dan Ruben Onsu

Bahkan, follower instagramnya mencapai 1,2 juta.

Dia menjadi satu di antara sejumlah jebolan MCI yang punya followers lebih dari satu juta.

Soal Skor Kiki dan Belinda

Kehebohan pemenang MasterChef Indonesia (MCI) season 11 mendapat tanggapan dari salah satu jurinya, Chef Renatta Moeloek.

Renatta menyayangkan sikap penonton yang menyerang salah satu peserta MCI season 11 atas kehebohan yang terjadi usai babak grand final tayang.

"Sayang banget ya penontonnya kayak gitu," kata Renatta dikutip dari YouTube Ray Janson Radio.

Respons penonton yang menilai sepihak tanpa tahu dasar dari penilaian para juri membuat Renatta kecewa.

"Gue bilang ini fenomena, yang bikin gue kecewa bukan kompetisinya," ujar Renatta.

"Ini season yang benar-benar menunjukkan beberapa kebusukan karakter orang yang ngasih hate comment, bullying, caci maki, mereka enggak ada dasarnya kan sebenarnya," imbuhnya.

Dijelaskan Renatta, orang terkadang tidak paham dengan bahasa yang biasa digunakan di dapur profesional, yang juga mereka sebagai juri MCI sampaikan pada peserta.

Satu kata bagus atau satu kata buruk tidak bisa diartikan secara mentah begitu saja.

"Yang mereka enggak ngerti, yang kurang bagus itu impact-nya sebesar apa ke hidangan akhir," ucapnya.

Baca juga: Profil dan Biodata Chef Renatta: Karier, Pendidikan dan Keluarga

Renatta kemudian memberikan contoh tentang dessert yang disajikan Belinda dan Kiki.

Saat itu Kiki menyajikan hidangan yang merupakan plan C yang tak dieksekusi dengan baik, sementara Belinda menghidangkan dadar gulung.

"Dessertnya kan plan C. Udah pasti dia enggak mungkin dessert plan A, karena tema (masakan) nusantara, tiba-tiba dessert ada sponge cake, berry, yogurt," kata Renatta.

"Dari penampilan, rasa dibuat dadakan yang penting ada dessert aja," lanjutnya.

Membandingkan antara keduanya, Renatta menjelaskan secara sederhana, saat sponge cake sebagai bagian utama dessert gagal dan dibuang, tak ada yang tersisa untuk dimakan.

Sementara pada hidangan Belinda, meskipun ada gagal tapi sifatnya hanya sebagai pelengkap yang seandainya tidak ada, masih ada dadar gulung yang bisa dinikmati.

"Apakah Kiki maksimal di grand final hari itu, menurut skor enggak, setelah di break down memang realitanya skor Belinda lebih unggul daripada Kiki, as simple as that," jelas Renatta.

Baca juga: Soal Pengganti Gunawan Dwi Cahyo, Okie Agustina Blak-blakan Kepikiran Keisha Alvaro Cs

Baca juga: Eva Manurung Mau Pindah ke Amerika Efek Hubungan dengan Jordan Ali Ditentang Virgoun dan Febby Carol

"Itu kenyataannya, deal with it, kalau misalnya enggak bisa terima realita, jangan nonton reality show," sambungnya.

(Banjarmasinpost.co.id/Kompas.com)