Dream Arsenal XI Terungkap Ketika Jurrien Timber dan Thomas Partey Kembali Saat Zinchenko Absen

BANJARMASINPOST.CO.ID - Jurrien Timber dan Thomas Partey keduanya akan kembali di paruh kedua musim ini untuk Arsenal.

Tetapi ketika semua orang tersedia, siapa yang masuk starting XI di tim asuhan Mikel Arteta?

Arsenal semakin berani dengan kehadiran pemain mereka yang cedera di Dubai.

Football.london melaporkan bahwa Jurrien Timber, Thomas Partey dan Gabriel Jesus semuanya telah melakukan perjalanan ke Timur Tengah bersama bintang-bintang lainnya yang cedera.

Baca juga: Arsenal Uji Tekad Kylian Mbappe ke Liga Inggris, Liverpool Siaga Saat PSG vs Real Madrid Memanas

Baca juga: 6 Pemain Top Newcastle Dilelang Efek Ikuti Jejak Man City Soal FFP, Arsenal dan Chelsea Pengawas

Sekarang kita telah melihat klip dari Timber yang berlatih di luar lapangan dengan menggunakan bola, yang merupakan pemandangan yang disambut baik oleh semua pendukung yang bertanya-tanya apa yang mungkin terjadi seandainya dia fit untuk musim ini.

Pemain internasional Belanda itu masih absen selama beberapa waktu tetapi Thomas Partey bisa kembali bulan ini jika semuanya berjalan baik.

Takehiro Tomiyasu kembali dari cederanya saat kalah dari Fulham, tetapi sejak itu telah pergi bersama Jepang untuk tugas internasional.

Gabriel Jesus, bagaimanapun, kini kembali berlatih setelah masalah lutut membuatnya absen dalam pertandingan Piala FA melawan Liverpool.

Oleh karena itu, Mikel Arteta mungkin akan mendapatkan peningkatan yang serius pada tahun 2024 dengan skuadnya yang semakin dekat untuk kembali ke kekuatan penuh.

Dengan pemikiran tersebut football.london menjalani seperti apa XI impian dengan punggung pemain yang cedera.

Setelah penampilan impresifnya sebagai penjaga gawang melawan Liverpool, Aaron Ramsdale akan menjadi impian bagi banyak penggemar Arsenal yang belum bisa diyakinkan oleh pemain pinjaman David Raya.

Masih belum ada keputusan resmi mengenai apakah pemain Spanyol itu akan dipertahankan setelah masa pinjamannya, tetapi Ramsdale kemungkinan besar tidak akan tetap mengetahui posisinya dalam ancaman.

Dilansir Football London pertahanan adalah tempat terjadinya perubahan besar.

Dengan kembalinya Jurrien Timber, banyak yang mungkin menempatkannya di peran bek kiri, namun sebaliknya, Ben White akhirnya bisa meringankan masalah lutut yang mengganggunya musim ini di posisi bek kanan.

Gabriel Magalhaes-lah yang digantikan di awal musim, tetapi dia dan William Saliba tidak dapat dipisahkan sebagai bek tengah.

Di sisi kiri, Oleksandr Zinchenko juga tidak luput dari masuknya Timber sebagai bek kanan, sedangkan pemain Belanda itu diisi oleh Tomiyasu yang bermain sebagai bek kiri.

Ke lini tengah dan terakhir, untuk pertama kalinya di musim Premier League ini kita bisa melihat, sejak awal, Thomas Partey dan Declan Rice berada di lini tengah yang sama.

Sesuatu yang sudah dirindukan para suporter dan mungkin, jika rumor tersebut benar, bisa terjadi sejak pertandingan melawan Nottingham Forest dan bahkan mungkin kedatangan Liverpool di awal bulan Februari.

Martin Odegaard kemudian diberikan kebebasan penuh sebagai pemain nomor 10 yang lebih natural.

Dia banyak didorong ke sisi kanan tetapi mungkin dengan Partey dan Rice di tengah, dia malah bisa memiliki pengaruh yang lebih besar di lini depan.

Saya bekerja keras dengan gagasan Kai Havertz sebagai penyerang tengah, tetapi saya paling percaya Gabriel Jesus untuk menempati peran penyerang tengah.

Gabriel Martinelli dan Bukayo Saka semoga dapat segera menemukan kembali performa terbaiknya.

Mikel Arteta memberikan kabar terkini cedera Gabriel Jesus

Bos Arsenal Mikel Arteta telah berbicara kepada pers setelah timnya kalah di Piala FA melawan Liverpool dan berbicara tentang cedera yang diderita Gabriel Jesus selama persiapan dan rencana transfer Arsenal.

Mikel Arteta memberikan kabar terbaru tentang kebugaran Gabriel Jesus setelah striker Brasil itu melewatkan pertandingan putaran ketiga Piala FA Arsenal dengan Liverpool di Emirates Stadium.

Jesus absen untuk pertandingan tersebut karena apa yang dikonfirmasi oleh klub adalah masalah lutut ringan.

Meskipun pemain Brasil itu belum benar-benar tampil bagus di depan gawang akhir-akhir ini, ketidakhadirannya masih sangat terasa di Emirates karena Arsenal kembali bekerja keras di depan gawang.

Kai Havertz, Martin Odegaard, Bukayo Saka dan Reiss Nelson semuanya melewatkan peluang bagus sebelum Liverpool menghukum mereka dengan gol bunuh diri Jakub Kiwior dan tendangan Luis Diaz di tendangan terakhir pertandingan.

Dengan pemborosan di sepertiga akhir Arsenal akan berharap untuk segera mendapatkan Yesus kembali.

Dan kini Arteta telah memberikan update mengenai kebugaran pemain internasional Brasil tersebut.

“Dia merasakan sakit di lututnya,” kata pemain Spanyol itu dalam konferensi pers pasca pertandingan. "Kami telah melakukan pemindaian dan menunjukkan sesuatu.

Mudah-mudahan itu bukan sesuatu yang besar. Itu adalah lutut yang sama yang dia alami (cedera sebelumnya), jadi kami tidak bisa mengambil risiko apa pun."

Arteta kemudian mengkonfirmasi bahwa dia mengharapkan Jesus melakukan perjalanan ke Dubai untuk kamp pelatihan tengah musim Arsenal.

The Gunners akan berada di Timur Tengah selama beberapa hari untuk latihan cuaca hangat sebelum kembali untuk beraksi di Liga Premier melawan Crystal Palace.

Kini ada beberapa kecurigaan bahwa cedera Yesus dapat berdampak pada rencana transfer Arsenal di bulan Januari.

The Gunners telah dikaitkan dengan penyerang sebelum pemain Brasil itu absen.

Mereka telah berjuang sepanjang musim di depan gawang dan hanya menempati peringkat ketujuh di Liga Premier untuk mencetak gol.

Pemain seperti Ivan Toney dan Dominic Solanke disebut-sebut sebagai nama potensial yang bisa dijadikan pilihan Arteta untuk memperkuat skuadnya.

Namun bos Arsenal itu menyatakan, tampaknya mengecilkan prospek penambahan pemain lebih lanjut.

“Satu hal adalah apa yang kita butuhkan dan hal lainnya adalah apa yang bisa kita lakukan,” katanya.

“Yang perlu kami lakukan saat ini adalah tetap mendukung para pemain tersebut, memberi mereka rasa cinta, melatih mereka, dan memastikan mereka memvisualisasikan sesuatu yang sangat berbeda dengan apa yang sebenarnya terjadi saat ini.

Mereka telah melakukannya. Kami tidak akan menciptakan kembali roda yang ada. , karena mereka telah melakukannya."

Arsenal berada dalam posisi sulit dalam hal peluang mereka untuk merekrut seseorang yang dapat mengubah nasib mereka karena keterbatasan keuangan yang mereka alami.

The Gunners sangat dibatasi oleh peraturan mengenai keuntungan dan keberlanjutan, namun tetap terbuka terhadap prospek merekrut seseorang pada bulan Januari ini.

(Banjarmasinpost.co.id)