Inter Milan Hubungi Porto Setelah Mehdi Taremi Memberi Lampu Hijau, Juventus Gagal Perkuat Skuadnya

BANJARMASINPOST.CO.ID - Mehdi Taremi telah menyetujui persyaratan pribadi dengan Inter Milan di Bursa Transfer Liga Italia.

Menjelang transfer gratis di musim panas dan Porto telah secara resmi diberitahu tentang negosiasi yang sedang berlangsung.

Kontrak striker Iran berusia 31 tahun itu akan berakhir dengan klub Portugal itu pada akhir musim ini dan kontrak baru tidak akan ditandatangani, menjadikan ini enam bulan terakhirnya di klub.

Dia tampil baik sejak kedatangannya pada tahun 2020, mencetak 86 gol dan memberikan 53 assist dalam 171 pertandingan.

Taremi telah setuju untuk menandatangani kontrak berdurasi tiga tahun dengan Inter, senilai sekitar €3 juta bersih per musim ditambah tambahan.

Baca juga: AC Milan Ungguli Arsenal dan Man Utd Dalam Pengejaran Transfer Joshua Zirkzee dari Bologna

Baca juga: Pengakuan Rafael Leao Efek PSG Mencari Pengganti Kylian Mbappe, AC Milan Tertekan di Bursa Transfer

Dia hampir bergabung dengan rival Milan di musim panas sebelum kesepakatan gagal pada rintangan terakhir.

Seperti dilansir Calciomercato.com, dikutip Selasa (30/1/2024) Inter Milan telah secara resmi menulis surat kepada Porto untuk memberi tahu mereka tentang negosiasi yang sedang berlangsung dengan Taremi.

Memperjelas bahwa mereka berharap untuk menyambut sang striker dengan status bebas transfer di musim panas.

Yang tersisa bagi pemain berusia 31 tahun itu saat ini hanyalah menjalani tes medis bersama klub dan menandatangani kontraknya.

* Massimo Pavan menegaskan Juventus gagal memperkuat skuadnya

Jurnalis Massimo Pavan mengungkapkan kekecewaannya atas keputusan Juventus yang hanya merekrut Tiago Djalo di bursa transfer kali ini.

Ekspektasi tinggi terhadap Juventus untuk memiliki jendela transfer yang sukses, dengan antisipasi beberapa pemain baru yang memperkuat skuad mereka.

Namun, hal tersebut belum terwujud, dan hanya tersisa beberapa hari sebelum jendela transfer ditutup, belum ada indikasi gelandang akan segera bergabung dengan mereka.

Meski Juventus tampil bagus sejak akhir 2023 dan awal tahun ini, mereka gagal memperkuat lini tengah dan membiarkan Moise Kean menetap ke Atletico de Madrid.

Jendela transfer ini jauh dari skenario ideal bagi para penggemar Juventus, dan Pavan membatasi tindakan klub di bursa transfer.