Warga Sungai Raya Batola Harapkan PJU, Suasana Gelap Saat Menuju Pasar Marabahan

BANJARMASINPOST.CO.ID, MARABAHAN - Warga Desa Sungai Raya, Kecamatan Cerbon dan Desa Berambai Kolam Kanan Kecamatan Berambai, Barito Kuala berharap ada penerangan jalan umum (PJU).

Pasalnya warga yang ingin beraktivitas menuju Pasar Marabahan pada malam hari kesulitan karena kondisi jalan yang gelap karena minimnya penerangan jalan.

"Memang ada lampunya, tetapi tidak berfungsi. Lampu yang berfungsi hanya di perempatan dekat jembatan darurat berplat baja," ujar Nyoman Nyabuh, warga Desa Barambai Kolam Kanan, Senin (5/2/2024). 

Warga berharap Pemerintah Kabupaten Barito Kuala mengaktifkan ataupun mengganti lampu penerangan jalan umum di sepanjang Jalan Jenderal Sudirman menuju Desa Berambai Kolam Kanan.

"Kondisi PJU itu sudah lama padam. Tetapi dibiarkan tidak dikontrol," sebut Ahmad yang memiliki istri warga Desa Sungai Raya. 

Dia mengaku setiap pulang pagi, selalu berpasangan dengan pedagang sayuran yang berangkat ke Pasar Marabahan. 

"Sudah ada warga yang terjatuh akibat menabrak lubang di jalanan. Kalau PJU tidak berfungsi, tentu warga tak celaka," ujarnya. 

Menurutnya, PJU yang padam itu terutama dari tikungan Kantor DPRD Kabupaten Barito Kuala ditarik lurus hingga batas Desa Sungai Raya dan Desa Barambai Kolam Kanan.

Plt Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Barito Kuala, Rusmadi dikonfirmasi reporter Banjarmasinpost.co.id, mengatakan akan berkoordinasi dan berkonsultasi dengan Dinas PUPR.

"PJU yang dikeluhkan masyarakat itu ada lampunya. Apakah masih ditangani Dinas PUPR. Tahun 2024 ini PJU memang ditangani Dinas Perhubungan," katanya.

Baca juga: Viral Buaya-buaya Berukuran Besar Muncul di Batulicin Tanbu, Incar Ayam hingga Kucing Warga

Baca juga: Miliki Empat Paket Sabu, Karyawan Rumah Makan di Banjarmasin Ini Diringkus Petugas

Menurut Rusmadi, masyarakat juga dapat membuat proposal atau usulan untuk disampaikan kepada anggota DPRD Kabupaten Barito Kuala agar masuk dalam anggaran dana pokok pikiran.

"Titik PJU yang ada ini memang dipasang pada jalan utama milik Kabupaten ataupun Provinsi. Tetapi tergantung kemampuan anggaran daerah," katanya diamini Kasi Saran Prasarana Perhubungan Dinas Perhubungan Kabupaten Barito Kuala, Rahmatullah.

(Banjarmasinpost.co.id/ Mukhtarwahid)