Liga Italia

Inter Milan Jadi Ujian Nyata Bagi De Rossi Sebagai Pelatih AS Roma, Rombak Formasi Jose Mourinho

Inter Milan Jadi Ujian Nyata Bagi De Rossi Sebagai Pelatih Roma Gantikan Jose Mourinho

Editor: Aprianto
Instagram AS Roma
Inter Milan Jadi Ujian Nyata Bagi De Rossi Sebagai Pelatih AS Roma, Rombak Formasi Jose Mourinho 

BANJARMASINPOST.CO.ID - Daniele De Rossi langsung menunjukkan performa terbaiknya sejak menggantikan Jose Mourinho sebagai pelatih AS Roma di Liga Italia.

Namun ujian pertama sesungguhnya bagi De Rossi adalah datang saat melawan Inter Milan akhir pekan ini.

Giallorossi memutuskan untuk memecat Special One bulan lalu menyusul kekalahan 3-1 dari Milan.

Mengakhiri masa jabatannya selama 30 bulan di ruang istirahat di ibu kota Italia.

Dua tahun pertama kepemimpinan Mourinho menunjukkan pencapaian yang luar biasa seperti kemenangan mereka di Liga Conference atau final Liga Europa.

Baca juga: Thiago Motta Terdepan Soal Pekerjaan AC Milan, Tautan Juventus Bikin Marah Giuntoli, Massara ke Roma

Baca juga: Max Allegri Siapkan Trisula Juventus Baru, Sinyal Balas Inter Lewat Vlahovic, Chiesa dan Yildiz

Namun segalanya jauh lebih sulit di musim ketiganya, dan segera menjadi jelas bahwa proyek tersebut mulai berantakan.

Keputusan Roma menunjuk De Rossi untuk menggantikan pelatih asal Portugal itu merupakan langkah yang berisiko rendah.

Pemain Italia berusia 40 tahun ini sudah menjadi favorit penggemar dan memiliki ikatan yang erat dengan klub, membuat hal-hal seperti negosiasi kontrak menjadi sangat mudah.

Dikutip dari Football Italia, Rabu (7/2/2024) menandatangani kontrak enam bulan, jelas bahwa pemilik klub tidak percaya De Rossi sebagai pengganti jangka panjang yang tepat untuk Mourinho.

Sehingga memberi mereka opsi untuk menambah jumlah pemain di akhir musim.

Setibanya di sana, mantan gelandang ini segera mengubah sistem Special One.

Beralih dari sistem 3-5-2 ke sistem empat pemain bertahan yang lebih fleksibel.

Dalam tiga pertandingannya sebagai pelatih, para pemain diturunkan dalam tiga formasi berbeda: 4-3-2-1, 4-2-3-1, dan 4-3-3.

Pertandingan pertama De Rossi sebagai pelatih Roma adalah di kandang melawan kandidat degradasi Hellas Verona.

Sebuah pertandingan yang memang menimbulkan beberapa bahaya.

Tim tidak membuat kesalahan, meraih kemenangan 2-1 setelah gol awal dari Romelu Lukaku dan Lorenzo Pellegrini.

Ujian kedua adalah lawatan tandang ke Salernitana , yang duduk di posisi terbawah klasemen liga.

Hal serupa terjadi pada De Rossi dan Roma, menang 2-1 setelah unggul kuat melalui Paulo Dybala dan Pellegrini.

Pada hari Senin, De Rossi menyelesaikan hattricknya di Roma, membawa mereka meraih kemenangan mendebarkan 4-0 atas tim peringkat 18 Cagliari.

Mengamankan tiga poin setelah gol-gol dari Dybala, Pellegrini dan Dean Huijsen, semakin membuat dirinya terpikat oleh pendukung setia Giallorossi.

Meskipun kinerja mantan gelandang tersebut tidak bisa diremehkan sejauh ini.

Namun kemungkinan besar Mourinho juga akan meraih kemenangan melawan lawan-lawan tersebut.

Dengan sebagian besar kekalahannya terjadi pada tim-tim yang berperingkat di atas Roma di tabel liga Italia.

Kini, De Rossi punya peluang nyata untuk menyamakan karyanya dengan karya Mourinho.

Roma akan menjamu pemimpin liga Inter pada Sabtu malam pukul 17.00 waktu Inggris.

Sebuah pertandingan yang tampaknya merupakan tugas yang tidak dapat diatasi menyusul penampilan bagus skuad Simone Inzaghi baru-baru ini.

Mourinho tidak pernah berhasil menemukan jawaban yang tepat terhadap Inzaghi dan Nerazzurri selama 30 bulan bertugas.

Menderita kekalahan dalam lima dari enam pertemuan mereka.

Satu-satunya kemenangan Giallorossi pada periode ini terjadi pada Oktober 2022.

Jika De Rossi berhasil membawa Roma meraih kemenangan atas Inter pada Sabtu malam.

Maka ada kemungkinan dia akan mengukir masa depannya di ruang ganti klub, jelas mampu mengimbangi tim terbaik.

Bahkan hasil imbang yang dekat bisa mengisyaratkan hal ini.

Kekalahan, di sisi lain, menunjukkan bahwa tidak semua kesalahan atas masalah Giallorossi dapat dilimpahkan ke tangan Mourinho.

(Banjarmasinpost.co.id)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved