Selebrita

Akhirnya Yudha Arfandi Kuak Alasan Tenggelamkan Dante Anak Tamara Tyasmara dan Angger Dimas, Latihan

Akhirnya alasan Yudha Arfandi menenggelamkan Raden Andante Khalif Pramudityo atau Dante anak Tamara Tyasmara dan Anger Dimas terungkap.

|
Editor: Murhan
Wartakota/tribunnews
Kolase foto Yudha Arfandi dan rekaman CCTV tenggalamnya Dante. 

BANJARMASINPOST.CO.ID - Akhirnya alasan Yudha Arfandi menenggelamkan Raden Andante Khalif Pramudityo atau Dante anak Tamara Tyasmara dan Anger Dimas terungkap.

Dalam pengakuannya, Yudha Arfandi berkilah hanya memberikan latihan pernapasan ke Dante.

Namun ternyata, dia tak menyangka bahwa anak sang kekasih itu berujung meninggal dunia.

Adanya pengakuan tersebut diungkap pihak kepoliaan setelah melakukan pemeriksaan terhadap Yudha Arfandi.

Saat itu Yudha menyebut dirinya membenamkan wajah Dante di kolam renang agar tak takut dengan air.

"Tersangka mengakui berenang di air selama 2,5 jam dan diduga menyelamkan korban bertujuan latihan pernapasan," kata Menurut Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirkrimum) Polda Metro Jaya Kombes Wira Satya Triputra.

Baca juga: Kecurigaan Angger Dimas ke Yudha Arfandi yang Tenggelamkan Dante Anak Tamara Tyasmara Kini Terbukti

Baca juga: Akhirnya WO Bocorkan Pernikahan Ayu Ting Ting dan Lettu Fardhana, Mirip Konsep Adit Jayusman Dulu

"Ya alasannya biar lebih kuat, tidak terlalu panik dan tidak takut air," tutur dia dilansir dari TribunnewsBogor.

Namun pihak kepolisian kini kembali mendalam pernyataan Yudha Arfandi dalam kasus kematian Dante.

Sebab terekam dalam cctv bahwa Yudha melakukan hal tersebut kepada Dante sebanyak 12 kali.

"Rekaman tersebut memuat adegan yang kurang lebih di mana korban ini dibenamkan kepalanya kurang lebih sebanyak 12 kali," ucap Wira.

Sebelumnya, Tamara menyebut bahwa ia sangat percaya pada kekasihnya sehingga berani menitipkan Dante.

"Saya sangat percaya makanya saya titipin, malah saya lebih percaya sama orang ini dari pada susnya sendiri karena saya percaya sama dia," ujar Tamara di Polda Metro Jaya usai menjalani pemeriksaan tambahan, Rabu (7/2/2024).

Tamara mengatakan, ini bukan kali pertama ia menitipkan sang anak ke ke kekasihnya ini untuk diantar ke kolam renang.

Meski demikian, Tamara mengatakan, ini adalah kali pertama Dante renang di kolam renang di Duren Sawit tersebut.

"Di tempat itu (kolam renang) baru sekali (berenang) tapi kalo latihan itu enggak sekali (dia nganter). Enggak mungkin lah aku titipin anak aku ke orang yang baru sekali aku titipin. Apalagi kalau orangnya enggak dipercaya," ucap Tamara.

Sementara itu sebelumnya diketahui jika Dante meninggal dunia pada 27 Januari 2024 diduga karena tenggelam di kolam renang.

Dante merupakan anak Angger dari pernikahan bersama Tamara Tyasmara.

Namun mereka berpisah pada 2021 dan hak asuh anak jatuh ke tangan Tamara.

Dante diketahui tewas diduga ditenggalamkan oleh pacar sang ibu, Tamara Tyasmara yakni Yudha Arfandi.

Imbas hal itu kini pihak kepolisian telah menetapkan Yudha Arfandi, kekasih Tamara Tyasmara, sebagai tersangka dalam kasus kematian Dante.

Baca juga: Tak Kalah Tunangan Ayu Ting Ting, Sosok Taruna TNI Gebetan Fuji, Satria Ananta Anak Sultan Samarinda

Baca juga: Nasib Uang Nafkah Pasha Ungu dan Gunawan Dwi Cahyo Diungkap Okie Agustina, Pantas Adelia Tak Cemburu

Gelagat Aneh Yudha

Lebih jauh, terungkap rekaman CCTV saat Dante tewas.

Saat itu Dante bersama YA alias Yudha Arfandi tengah berenang bersama.

Namun kala itu YA sempat melihat keadaan sekitar sebelum mengenggalamkan Dante, anak Tamara Tyasmara sang kekasih.

Dalam rekaman CCTV yang beredar, YA alias Yudha Arfandi diduga melakukan kekerasan terhadap Dante.

Awalnya Dante tampak berada di sisi kolam renang bersama Yudha dan seorang bocah wanita.

Dari situlah gelagat aneh Yudha mulai muncul dengan jelas.

Yudha saat itu diketahui sempat celingak celinguk melihat ke sekitar sebelum akhirnya menghampiri Dante.

Arfiandi lalu berenang ke arah Dante dan sempat melirik ke arah kanan dan kiri.

Kemudian Yudha Arfandi menarik tubuh Dante ke dalam air.

Selang sekitar 20 detik kemudian, barulah terlihat kepala Dante menyembul dari dalam air.

Saat itu Dante masih mencoba menggapai sisi kolam renang.

Namun YA tampak membiarkan Dante yang sedang kesulitan dan wajahnya berada di dalam air.

Baru setelah itu kemudian memegang tangan Dante yang sepertinya sudah kelelahan.

Sampai akhirnya Dante pun lemas dan terlihat tak sadarkan diri di pinggir kolam renang.

Mengetahui kondisi itu, Yudha Afandi lantas menaikkan tubuh Dante ke luar kolam renang.

Namun tubuh Dante saat itu sudah lemas.

Diduga unsur kekerasan terjadi saat tubuh Dante dimasukkan ke dalam air.

Polisi pun menetapkan pasal berlapis kepada Yudha Arfandi.

Tak hanya kelalaiannya, Arfani pun dijerat pasal pembunuhan berencana.

"Yang bersangkutan diduga melakukan tindak pidana kekerasan terhadap anak, kemudian dilapis juga dengan pasal pembunuhan, dilapis dengan pasal pembunuhan berencana, dan juga pasal karena lalainya menyebabkan meninggal dunia," jelasnya.

Bahkan terkini, Yudha Arfandi dijerat pasal berlapis dalam kasus kematian Dante dan terancam hukuman mati.

Yudha Arfandi disangkakan Pasal 76c juncto Pasal 80 Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perlindungan Anak.

"Kemudian, Pasal 340 (KUHP tentang pembunuhan berencana) maksimal hukuman mati, kemudian Pasal 338 (KUHP) dengan ancaman hukuman maksimal 15 tahun, sedangkan untuk Pasal 359 (KUHP) dengan ancaman maksimal 5 tahun," kata Dirreskrimum Polda Metro Jaya Kombes Wira Satya Triputra, dikutip dari Kompas.com, Jumat (9/2/2024).

Baca juga: Gelagat Arya Saloka Lagi Bucin Usai Isu Cerai dari Putri Anne, Amanda Manopo Kembali Ikut Tersorot

Baca juga: Ikhlas Beri Harta ke Dwinda Ratna, Furry Setya si Mas Pur Top Sudah Lama Ingin Cerai, Ini Sebabnya

Adik YA Pamer Video Kakaknya Ajari Dante Berenang

Adik YA alias Yudha Arfandi, pria yang kini ditetapkan jadi tersangka pembunuhan Dante nampak mengunggah video yang menunjukkan kedekatan kakaknya dengan putra Tamara Tyasmara itu.

Dalam sejumlah video yang dibagikan akun Instagram @svrramadhani, terlihat YA mengajarkan Dante berenang.

Ia terlihat memegangi tangan anak semata wayang Tamara Tyasmara dengan Angger Dimas itu.

Tak hanya Dante, di kolam tersebut juga ada gadis kecil lainnya.

Dalam keterangannya, adik YA menyebut video itu direkam sendiri oleh Tamara, tapi bukan di hari kejadian.

"Video ini bukan hari kejadian, video kejadian polisi yang amankan. Ini salah satu video bukti seberapa dekat abang saya yang sekarang menjadi tersangka dengan alm Dante," tulisnya.

Ia menegaskan kakaknya bukan pembunuh.

"Abang saya bukan pembunuh!! Di video ini pun, kamu kan yang rekam," tambahnya memention akun Tamara.

Adik YA ingin orang-orang tahu kedekatan sang kakak dengan Dante.

Dia memperingatkan Angger Dimas juga terkait masalahnya dengan Tamara.

"Abang saya sudah sangat sering main dengan Alm Dante, dengan anaknya sendiri. Ini beberapa video kedekatan mereka, tooong teman2 bantu sebar," pintanya.

"Tolong yah mas @anggerdimas, jangan karena masalah rumah tangga Anda yang belum selesai, abang saya memang lalai tapi bukan PEMBUNUH," tukasnya.

Momen YA ajari Dante berenang.
Momen YA ajari Dante berenang. (Kolase instagram)

Sementara itu, dalam unggahan adik YA lainnya, penyanyi Gisella Anastasia terpergok membela YA alias Yudha Arfandi tersangka pembunuh anak Tamara Tyasmara, Raden Andante Khalif Pramudityo.

Hal ini diketahui dari postingan Instagram Story yang diunggah adik YA.

Melalui direct message Instagram, Gisel mencoba menguatkan keluarga YA.

Ia pun menguraikan dukungannya pada pria yang ternyata pacar Tamara itu.

"Bang Arfandi serta keluarga juga bisa dengan tenang menghadapi semuanya. Aku percaya Tuhan pasti bela," ungkap Gisel.

Ia lantas meminta keluarga YA tak terpengaruh dengan komentar buruk netizen.

"Nggak usah terpengaruh sama semua omongan dan opini orang yang nggak jelas, semangat ya," lanjutnya.

Tak berhenti di sana, Gisel memastikan diri mendoakan YA.

"Pasti! Kita pasti support doa dan sebisa kita untuk ceritain keadaan yang sebenarnya," tambahnya.

Bahkan, Gisel membawa-bawa putrinya, Gempi.

Juga meyakini YA hanya mengajari Dante belajar renang.

"Masalahnya aku juga punya anak kecil tahu banget gimana bantuin anak belajar renang," tandasnya sembari menyematkan emoji menangis.

Di akhir kalimatnya, Gisel yakin Tuhan akan membantu YA.

"Tuhan pasti bekerja. Kekuatan doa besar banget, aku yakin itu," tutupnya.

Namun, unggahan itu kini tak ada lagi seiring akun adik YA yang mulai diprivat.

Akan tetapi, tangkap layar pesan dukungan Gisel sudah tersebar.

Diketahui sebelumnya, anak dari Tamara Tyasmara mengalami insiden diduga tenggelam di sebuah kolam renang di kawasan Jakarta Timur, Sabtu (27/1/2024).

Tamara Tyasmara sendiri rupanya sempat menitipkan anaknya tersebut pada kekasihnya untuk menjaga dan menemani Dante berenang.

Adapun kekasih Tamara Tyasmara YA kini sudah ditetapkan menjadi tersangka atas tewasnya Dante.

Ia ditetapkan menjadi tersangka setelah bukti CCTV dikantongi polisi.

Dalam CCTV itu, YA nampak seolah membaca situasi sebelum menenggelamkan Dante.

Ia baru bertingkah seolah menyelamatkan Dante setelah putra Tamara itu lemas.

Baca juga: Dulu Curhat Dikucilkan Saat Debat Capres, Intip Kode Pilihan Nikita Mirzani di Bilik Suara

Baca juga: Tabiat Asli Teuku Ryan Kala Marah Para Ria Ricis Dibongkar Oki Setiana Dewi, Sampai Tinggalkan Rumah

(Banjarmasinpost.co.id/Tribun Sumsel)

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved