Ramadhan 2024
Sunnah-sunnah Jelang Ramadhan 2024, Ustadz Adi Hidayat Urai Sesuai Tuntunan Rasulullah SAW
Ustadz Adi Hidayat memaparkan sunnah-sunnah menjelang bulan Ramadhan1445 Hijriyah.
"Kalau ahli waris tidak tahu hal itu dan dibagi menjadi warisan akan menjadi bencana nantinya, jadi kalau Anda sudah ada kewajiban zakat dengan kadar tertentu sudah mencapai batas waktu, keluarkan, tapi tidak harus dihabiskan, dibagikan sesuai porsinya, nanti Ramadhan disebarkan lagi," kata Ustadz Adi Hidayat.
Selanjutnya umat muslim di bulan Sya'ban atau menjelang Ramadhan bisa melakukan infaq harta tanpa batasan tertentu.
Infaq terbagi dua, ada infaq wajib yaitu infaq suami kepada istri, infaq ayah kepada istri dan anak-anaknya.
"Di bulan Sya'ban, tingkatkan infaq itu kepada keluarga, yang mana terkait dengan persiapan Ramadhan, barangkali ada mukena atau jilbab yang sudah lusuh, anak-anak belum punya pakaian untuk Tarawih, cari nafkah Anda kumpulkan dan berikan kepada keluarga," imbuh Ustadz Adi Hidayat.
Kendati dianjurkan sedekah, Nabi Muhammad SAW tidak menyebut amalan tertentu secara spesifik karena itu para sahabat Nabi banyak beramal shaleh apapun yang bisa dikerjakan menjelang bulan Ramadhan.
"Ada yang sholat malam qiyamul lail, ada yang banyak beristighfar, tidak ada amalan spesifik, kalau ada hadits yang menunjukkan ibadah tertentu di malam pertengahan Sya'ban, maka disepakati para ulama itu hadits palsu," ucap Ustadz Adi Hidayat.
Di antara sholat malam yang bisa ditunaikan di malam bulan Sya'ban disebutkan Ustadz Adi Hidayat yakni sholat Tahajud.
Sehingga bagi umat Islam yang ingin menghidupkan malam-malam Sya'ban dengan sholat-sholat sunnah disilakan. Begitu pula amalan lainnya baca Alquran, dzikir, dan istighfar boleh dan dianjurkan.
Ustadz Adi Hidayat menjelaskan Rasulullah SAW memberikan satu isyarat kepada umat muslim, sebelum sampai ke Ramadhan harus sesegera mungkin mencari bekal yang bisa menguatkan ruh, memberikan tenaga, serta kekuataan.
"Sehingga ketika sampai di Bulan Ramadhan, kita bisa semangat beraktivitas memanfaatkan siang dan malam untuk beribadah seperti khatam Quran dan ibadah lainnya," terang Adi Hidayat.
Bulan Sya'ban adalah waktu yang tepat membiasakan diri memperbanyak ibadah, Ustadz Adi Hidayat mengatakan hal itu sebagai persiapan menuju bulan suci Ramadhan.
Ustadz Adi Hidayat mengimbau bagi yang ingin berpuasa di siang Nisfu Sya'ban, maka bisa menunaikan puasa Ayyamul Bidh yang bertepatan pada pertengahan bulan Hijriyah.
"Sah-sah saja jika ingin berpuasa, namun jangan disandarkan pada hadits-hadits yang bermasalah," pungkas Ustadz Adi Hidayat.
(Banjarmasinpost.co.id)
Fenomena War Takjil Ramadan 2024, Jadikan Momen Berdakwah dan Meneladani Nabi Muhammad SAW |
![]() |
---|
Benarkah Beras Zakat Fitrah Harus Lebih Mahal dari Konsumsi Sehari-hari? Ini Kata Buya Yahya |
![]() |
---|
Contoh Itikaf Nabi SAW Diuraikan Ustadz Abdul Somad, Berlangsung 10 Hari Hingga Pagi Idul Fitri |
![]() |
---|
Doa Khusus Malam Lailatul Qadar, Ustadz Adi Hidayat Ingatkan Tak Tinggalan Ibadah Ini |
![]() |
---|
Tutorial Zakat Fitrah bagi Pemudik, Buya Yahya Terangkan Sesuai Tempat Berlebaran |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.