Haul ke-4 Guru Zuhdi, Lautan Manusia Meluber hingga ke Jembatan Sulawesi 1

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Suasana Haul ke-4 KH Ahmad Zuhdiannor  atau dikenal Guru Zuhdi berlangsung khidmat.

Lautan manusia memenuhi kawasan kubah, Masjid Jami Banjarmasin, hingga kawasan Pasar Lama dan Sultan Adam. 

Haul yang diselenggarakan di kubah ulama yang dikenal dengan Abah Haji atau Guru Zuhdi itu tampaknya lebih padat dari tahun-tahun sebelumnya. 

Bahkan di Jembatan Sulawesi I (menuju Jalan Masjid Jami), jemaah memadati seluruh jembatan itu. 

Baca juga: Ribuan Umat Muslim Hadiri Haul ke-4 Guru Zuhdi, Jemaah Gelar Sejadah di Jalan 

Baca juga: Ratusan Personel Gabungan Diterjunkan untuk Bantu Pengamanan Haul Guru Zuhdi di Banjarmasin

Meski ada beberapa kendala yang terjadi, seperti adanya orang pingsan, atmosfir haul tetap terlihat khusyu’ dan khidmat. 

Ratusan relawan juga tampak berjibaku mengkoordinir ribuan jemaah yang datang.

Di lain sisi, relawan yang lain mengatur akses agar para ulama, habib, dan pejabat bisa lewat. 

Terpantau para habib, ulama, pejabat seperti Ibnu Sina, Arifin Noor, Hasnuryadi Sulaiman, dan Muhammad Lutfi Syaifuddin juga datang ke acara haul. 

Sementara itu, para jemaah juga sangat antusias memberikan hormat kepada para ulama dan habib, serta membantu relawan untuk mengkoordinir jalannya haul. 

“Alhamdulillah, ini haul keempat yang istiqomah saya hadiri. Semoga dapat berkah dari almarhum Guru Zuhdi,” ujar Muhammad Fadil, warga kawasan Kuin, Kamis (7/3/2024) malam. 

Dirinya kaget, sebab haul di tahun ini dihadiri jemaah yang lebih dahsyat dari tahun-tahun sebelumnya.  

“Mungkin ini lantaran haulnya di percepat, sebelum bulan puasa,” ujar Fadil menduganya.

Tak banyak yang ia inginkan, namun Fadil hanya bertekad bisa istiqomah terus menerua menghadiri acara haul tahunan ini. 

Baca juga: Link Live Streaming CCTV Haul Guru Zuhdi 2024 Malam ini via YouTube, Dimulai Setelah Sholat Magrib

Begitu pun dengan Robby Saputra, ia rela bertukar libur dengan rekan kerjanya. Semata-mata agar bisa menghadiri haul guru yang ia cintai. 

Warga Alalak Utara itu berharap agar bisa terus berusaha bisa menghadiri acara tahunan ini. “Rugi kalau tidak datang soalnya. Saya kan warga Banjarmasin, setidaknya bisa menyempatkan waktu untuk berhadir,” tutupnya. 

Sampai berita ini ditulis, kawasan di Jalan Masjid Jami, Jalan Sultan Adam, hingga kawasan Pasar Lama masih dipadati oleh jemaah. Bahkan terpantau akses lalu lintas masih padat merayap. 

(Banjarmasinpost.co.id/Rifki Soelaiman)