Berita Banjarmasin

Bantuan Warga Kalsel untuk Gaza Siap Diberangkatkan, Ada Puluhan Ton Makanan dan Satu Unit Ambulans

Bantuan warga Kalimantan Selatan (Kalsel) untuk warga Gaza sudah rampung disiapkan.

Penulis: Rifki Soelaiman | Editor: Edi Nugroho
Foto Rahmat untuk BPost
Puluhan ton gandum dan makanan siap saji yang masih dalam tahap packaging untuk dikirimkan ke Gaza, Palestina. 

BANJARMASINPOST.CO.ID - Bantuan warga Kalimantan Selatan (Kalsel) untuk warga Gaza sudah rampung disiapkan.

Sekitar empat hari lamanya, bantuan berupa bahan pangan dan ambulans itu disiapkan tim Banua Bantu Palestina dan Yayasan AINI di Ismailia, Mesir.

Bantuan yang disiapkan berupa pangan seperti gandum sebagai bahan makanan pokok, food basket packaging atau makanan siap saji, serta satu unit ambulans yang siap dipakai.

"Bantuan ini agan segera dikirimkan ke wilayah Gaza. Diberangkatkan dari gudang logistik di Ismailia menuju Raffah dan dilanjutkan masuk ke jalur Gaza," kata Ketua Banua Bantu Palestina M Rahmat Hidayat, r melalui pesan WhatsApp, Senin (1/4/2024).

Baca juga: DPR Pertanyakan TNI Soal Kelayakan Gudang Amunisi Lain yang Ada Dekat Permukiman Warga

Baca juga: Ketua RT Ungkap Kepanikan Warga  saat Gudang Peluru TNI di Bogor Meledak, Seperti Terjadi Perang

Rahmat menyebut jumlah yang akan dikirimkan tersebut sebanyak tiga truk kontainer, dua truk di antaranya berisi gandum dengan berat masing-masing 30 ton, sementara satu truk lainnya berisi makanan siap saji.

"Yang sudah siap untuk berangkat adalah truk kontainer gandum dan makanan siap saji," jelas Ketua Umum HIPMI Tanah Laut itu.

Sementara untuk ambulans tuturny masih menunggu proses memasukkan alat-alat kesehatan yang diperlukan, lalu dikaroseri perusahaan produksi ambulans di Mesir.

Pihaknya akan terus berupaya untuk memastikan proses penyaluran bantuan aman dan terkendali. Mulai dari tempat penampungan logistik di Ismailia hingga ke titik penyaluran di jalur Gaza.

"Saat ini kami masih berada dikawasan Ismailia untuk memastikan semuanya aman dan terkendali. Kami akan tetap terus memantau dan mengawal bantuan ini hingga sampai ke depan pintu gerbang perbatasan Raffah, Mesir; dan Gaza, Palestina," katanya.

Di samping itu, berdasarkan informasi relawan dan pengungsi Gaza di Ismailia, selama bulan Ramadan, para korban Gaza membutuhkan kurang lebih 200 ribu makanan siap saji atau food basket packaging serta 60 truck gandum atau 1.800 ton gandum.

"Oleh karena itu kami tetap mengajak warga Indonesia khususnya warga Kalsel, untuk tetap terus membantu saudara-saudara kita yang saat ini masih sangat terdampak dari serangan-serangan brutal penjajah Israel," tutupnya.

(Banjarmasinpost.co.id/rifki soelaiman)

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved