Pilkada 2024

Jajaki Koalisi Songsong Pilbup Tala 2024, PKS Sebut Dapat Tawaran Bergabung dari Dua Partai

Ikhwan Khariri, ketua DPC PKS Tanahlaut mengakui dihubungi NasDem dan Demokrat, diajak bergabung dalam koalisi menuju Pilbup Tala 2024

Penulis: BL Roynalendra N | Editor: Hari Widodo
Istimewa
KETUA DPD NasDem Tala Abdi Rahman (tengah) menggandeng Ketua DPC Demokrat Tala H Arkani (berkacamata) dan Sekretaris NasDem Tala Jokopi. 

BANJARMASINPOST.CO.ID, PELAIHARI - Kalangan partai politik (parpol) saat ini mulai ancang-ancang menentukan langkah menyongsong Pilkada 2024 mendatang.

Begitu pula di Kabupaten Tanahlaut (Tala), Kalimantan Selatan (Kalsel). Sejumlah parpol di daerah ini juga mulai menggalang koalisi untuk memperkuat langkah politiknya menuju Pilgub Tala 2024.

Sejauh ini di Tala baru dua parpol yang secara terbuka menyatakan tekad bersama terjun ke kontestasi lima tahunan tersebut yaitu Nasional Demokrat (NasDem) dan Demokrat.

Elite kedua partai ini telah melakukan pertemuan (lobi) politik pada pengujung Maret 2024 lalu di rumah makan di kawasan pegunungan Batilai, Kecamatan Takisung.

Baca juga: NasDem dan Demokrat Gagas Koalisi Songsong Pilkada 2024 di Tala, Figur Arkani-Jokopi Mengristal

Baca juga: Profil Muhidin dan Hasnuryadi, Digadang Jadi Pasangan Cagub/Cawagub Kalsel pada Pilkada 2024

Baca juga: BREAKING NEWS - Zairullah Azhar Siap Kembali Maju Jadi Calon Gubernur Kalsel, Ramaikan Pilkada 2024

Bahkan saat itu juga muncul dua figur yang digadang-gadang bakal berduet pada pilkada Tala nanti yaitu Arkani (ketua DPC Demokrat Tala) dan Joko Pitoyo (sekretaris DPD NasDem Tala).

Namun begitu, perluasan koalisi juga dinyatakan akan terus dilakukan dengan parpol lain meski jumlah gabungan kursi telah mencukupi untuk modal mengusung bakal calon.

"Saya ada dihubungi oleh kawan-kawan di NasDem dan Demokrat, diajak bergabung dalam koalisi menuju Pilbup Tala 2024," ucap Ikhwan Khariri, ketua DPC Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Tala.

Wakil rakyat Tala tiga periode ini mengatakan ajakan tersebut baru disampaikan secara lisan. Karenanya kelak perlu dilakukan pertemuan tatap muka untuk lebih memantapkan langkah ke depan.

"Tentu kami mengucapkan terima kasih kepada kawan-kawan di NasDem dan Demokrat Tala yang sudah mengajak kami untuk bergabung meski sebenarnya mereka sudah bisa maju mengusung calon sendiri tanpa partai lain," tandas Ikhwan.

Pada perbincangan lisan tersebut, dirinya bertanya siapa calonnya akan diusung dan ditegaskan bahwa mengenai calon masih terbuka bagi siapa pun.

Ikhwan mengatakan partainya pada pemilu 2024 hanya mendapat dua kursi atau susut satu kursi. Karena itu memang harus berkoalisi dengan partai lain.

Pasalnya, jelas Ikhwan, syarat mengusung bakal calon bupati/wabup yakni minimal meraih 20 persen kursi di DPRD Tala atau tujuh kursi. Sedangkan jika gabungan suara partai, maka minimal 25 persen.

"Sesuai aturan itu, partai yang tak punya kursi bisa juga mengusung asalkan jumlah total gabungan suaranya mencapai 25 persen dari total suara pemilih," jelasnya.

Lebih lanjut Ikhwan mengatakan pihaknya saat ini juga masih menunggu petunjuk teknis dari DPP PKS, apakah membuka pendaftaran bakal calon bupati/wabup ataukah ada langkah lain.

Terpisah, Ketua DPC Demokrat Tala H Arkani ketika dihubungi mengatakan pihaknya memang ada berkomunikasi melalui telepon dengan Ikhwan Khariri terkait rencana menyongsong pilkada Tala 2024.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved