Liga 1 Indonesia

Gagal Beri Kado Terindah, Barito Putera Tetap Gelar Tasyakuran HUT ke-36 Usai Lawan Persija Jakarta

Barito Putera menggelar tasyakuran HUT ke-36 meski gagal memberi kado terindah dengan meraih poin penuh saat laga kontra Persija Jakarta

Penulis: Noorhidayat | Editor: Hari Widodo
Official Barito Putera
Gelar Tasyakuran HUT Barito Putera ke-36 seusai laga kandang pekan ke-31 kontra Persija Jakarta, Minggu (21/4/2024) malam, di Stadion Sultan Agung, Bantul, Yogyakarta. 

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANTUL - Rizky Pora CS gagal memberikan kado terindah dengan meraih poin penuh pada HUT ke-36 Barito Putera yang jatuh tepat pada hari pertandingan melawan Persija Jakarta pada Minggu (21/4/2024) malam, di Stadion Sultan Agung, Bantul, Yogyakarta.

Pasalnya partai kandang pada lanjutan kompetisi BRI Liga 1 2023/24, pekan ke-32 itu berakhir imbang dengan skor akhir 2-2.

Meskipun tak sesuai harapan, CEO Barito Putera Hasnuryadi Sulaiman tetap mensyukuri hasil tersebut, walaupun pemainnya hanya mampu memetik satu poin pada partai kandang.

Dengan poin yang sudah diraih Barito hingga pekan ke-32 kemarin, yakni 43 poin dari 10 kemenangan 13 imbang, dan 9 kali kalah, Barito berada di posisi sembilan klasemen sementara Liga 1 2023/24.

Baca juga: Jelang Bertarung di Putaran Nasional Liga 3, Klub Persetala Rekrut Legenda Barito Putera

Baca juga: Barito Putera vs Persija Jakarta di Liga 1 Indonesia Berakhir Imbang 2-2

Klub kebanggaan warga Banua Kalimantan Selatan itu sudah dipastikan masih bertahan pada Liga 1 musim depan. 

Tak seperti dua musim sebelumnya yang selalu berada di tepi jurang degradasi di penghujung musim.

Atas rasa syukur itu juga ujar Bang Hasnur sapaan akrabnya mengatakan, seusai laga kandang Barito yang ke 16 itu pihak manajemen, bersama sejumlah perwakilan perusahaan Hasnur Group beserta beberapa Habaib dan alim ulama menggelar tasyakuran milad ke-36 tahun di Stadion Sultan Agung Bantul.

Kegiatan tasyakuran itupun dipimpin langsung oleh KH. Hamdan Mahmud, atau akrab disapa Guru Hamdan yang merupakan penasehat tim Barito Putera.

"Seperti yang diharapkan oleh almarhum Abah (H Abdussamad Sulaiman HB) dan almarhumah mama tercinta (Hj Nurhayati) pada saat mendirikan Barito Putera sebagai alat pemersatu banua," ucapnya.

Seperti nama Barito juga lanjut Hasnur, yang diambil dari nama sungai, yang memiliki istilah mempersatukan, dimana sungai bisa sebagai penghubung atau menyatukan suatu daerah.

Baca juga: Jadi Kado HUT ke-36 Barito Putera, Hasnur Berharap Laskar Antasari Menang Lawan Persija Jakarta

Skuat asuhan Coach Rahmad Darmawan itupun masih memiliki dua laga yang tersisa sebelum musim kompetisi 2023/24 berakhir.

Yakni partai kandang terakhir dengan Bhayangkara FC pada Kamis (25/4) dan partai tandang terakhir kontra Persikabo 1973 pada Selasa (30/4).

Dua-duanya berlangsung di Stadion Sultan Agung Bantul Yogyakarta. (Banjarmasinpost.co.id/Noorhidayat)

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved