Update Pom Mini di Tabalong Terbakar, Kerugikan Rp800 Juta Plus Satu Mobil dan 2 Motor Ikut Hangus

BANJARMASINPOST.CO.ID, TANJUNG- Kebakaran Pom Mini di Desa Maburai, Kecamatan Murung Pudak, Kabupaten Tabalong gegerkan warga setempat, Jumat (28/4/2024) dinihari. 

Api yang menyala dan membumbung tinggi ke udara menimbulkan adanya bunyi ledakan dan sempat mengagetkan warga sekitarnya. 

Tim pemadam kebakaran pun berdatangan ke lokasi, baik dari BPBD Kabupaten Tabalong, Damkar, dan UPBS setempat. Selain itu ada pula pihak kepolisian yang melakukan penanganan dan olah TKP usai kebakaran berhasil dipadamkan. 

Upaya pemadaman dilakukan hampir dua jam lamanya, hingga berhasil ditangani. 

Merujuk data yang diperoleh dari pihak kepolisian, kebakaran Pom Mini tersebut menghanguskan beberapa unit rumah warga. 

Kerugian akibat kebakaran ini mencapai ratusan juta rupiah

Kapolres Tabalong AKBP Anib Bastian, melalui PS Kasi Humas Polres Tabalong, Iptu Joko Sutrisno menjelaskan, kebakaran menghanguskan satu buah mesin pompa bahan bakar mini beserta rumah milik H. M. Muris (55) dan dua unit rumah,  milik Sahril (30) dan Marjuni (53).

Baca juga: BREAKING NEWS - Haji Isam Restui Muhidin-Hasnuryadi di Pilgub Kalsel, Golkar Tetap Dukung Acil Odah?

Baca juga: Teka-teki Mayat Wanita Dalam Koper di Cikarang Bekasi, Warga Bandung Hilang Usai Setor Uang ke Bank

Saksi di tempat kejadian, Bahran menceritakan awal mula kebakaran tersebut. Dimana sekitar sekitar pukul 22.30 wita, pada saat hendak membuka pompa mini milik H Mukhlis, ia melihat ada kebocoran BBM dari kotak pompa mesin. 

Bahran yang bertugas menjaga pom mini tersebut langsung mencabut aliran listrik yang terhubung di pompa mini. 

Ia kemudian menghubungi pemilik Pom Mini yang berdomisili di unggung Kelurahan Belimbing yang berkali-kali ditelepon tidak menjawab panggilan telepon .

Saat terus mencoba menelepon, Bahran tiba-tiba melihat adanya api yang menyala di samping mesin kotak pompa dan menyambar mesin pompa mini yang mengakibatkan mesin pompa mini tersebut mengeluarkan dua kali ledakan dan mengenai rumah yang berada di sampingnya, sehingga mengakibatkan kebakaran.

Diketahui, tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut namun kerugian mencapai sekitar Rp 800.000.000 dan menghanguskan satu unit mobil , dua unit sepeda motor dan tiga unit mesin jahit. 

(Banjarmasinpost.co.id/isti rohayanti)