Jadwal UFC 302 Siaran Langsung Islam Makhachev vs Dustin Poirier Gagal Lawan Khabib, Live TV Mana?

BANJARMASINPOST.CO.ID - Simak Jadwal UFC 302 ada duel Islam Makhachev vs Dustin Poirier dan tayang via Live Streaming Mola TV 2 Juni 2024.

Siaran Langsung UFC 302 antara Islam Makhachev vs Dustin Poirier dan Live Streaming UFC bisa ditonton langsung via Live Streaming TV Online Mola TV.

Dustin Poirier berharap pesona ketiga kalinya dalam mengejar gelar juara kelas ringan UFC. Poirier berupaya menggeser pemegang gelar saat ini Islam Makhachev di acara utama UFC 302 pada 2 Juni di Newark, New Jersey.

Presiden UFC Dana White mengumumkan Makhachev vs Poirier selama konferensi pers pasca-pertarungan UFC 300 pada bulan April.

Baca juga: Conor McGregor Ikuti Jejak Mike Tyson, Umumkan 3 Pertarungan Ambisius UFC, Tantang Manny Pacquiao

Baca juga: Penerus Khabib Nurmagomedov, Islam Makhachev Kecam Dustin Poirier Jelang Rencana UFC 302 2024

Kartu kuning tersebut merupakan kejutan ringan mengingat Arman Tsarukyan dan Max Holloway memiliki klaim yang lebih baik untuk meraih gelar setelah masing-masing mengalahkan Charles Oliveira dan Justin Gaethje.

Tsarukyan mengungkapkan bahwa dia ditawari pertarungan segera setelah mengalahkan Oliveira tetapi menolak pertarungan kedua dalam waktu singkat melawan Makhachev.

Dengan sang juara ingin bertarung pada bulan Juni, penolakan Tsarukyan membuka jalan bagi Poirier.

"The Diamond" memperebutkan sabuk emas setelah KO Putaran 2 atas Benoit Saint Denis di UFC 299.

Poirier (30-8, 1 NC) tampaknya akhirnya menjadi juara setelah gagal melawan Khabib Nurmagmoedov, mentor dan pelatih Makhachev, pada tahun 2019 dan Oliveira pada tahun 2021.

Makhachev (25-1) mencatatkan 13 kemenangan beruntun, mempertahankan gelar ketiganya setelah kemenangan berturut-turut melawan mantan juara kelas bulu Alexander Volkanovski.

Acara pendukung utama UFC 302 juga akan diperebutkan selama maksimal 25 menit.

Mantan juara kelas menengah UFC Sean Strickland menghadapi petarung keras Paulo Costa dalam pertarungan lima ronde tanpa gelar.

Strickland dan Costa akan bertarung untuk pertama kalinya sejak masing-masing kalah dari juara kelas menengah Dricus du Plessis dan mantan juara Robert Whittaker.

Di bawah ini adalah kartu pertarungan lengkap UFC 302 beserta odds terbarunya.

Periksa kembali sepanjang minggu untuk mengetahui berita, fitur, dan konten terkini lainnya seputar acara besar ini.

Kartu pertarungan UFC 302, peluang

1. Islam Makhachev -550 vs Dustin Poirier +400, kejuaraan ringan
2. Sean Strickland -220 vs. Paulo Costa +180, kelas menengah
3. Randy Brown vs. Elizeu Zaleski dos Santos, kelas welter
4. Cesar Almeida vs. Roman Kopylov, kelas menengah
5. Tatsuro Taira vs.Joshua Van, kelas terbang
6. Hyunsung Park vs. Andre Lima, kelas terbang
7. Almeida vs. Alexandr Romanov, kelas berat
8. Roman Dolidze vs.Anthony Hernandez, kelas menengah
9. Mickey Gall vs. Bassil Hafez, kelas welter
10. Phil Rowe vs. Jake Matthews, kelas welter
11. Grant Dawson vs. Joe Solecki, kelas ringan
12. Ailin Perez vs. Joselyne Edwards, kelas bantam putri
13. Strickland vs. Costa adalah pertandingan utama lima ronde tanpa gelar.

Informasi UFC 302

• Tanggal: 2 Juni 2024
• Lokasi: Prudential Center -- Newark, New Jersey
• Waktu mulai: 7 pagi WIB (Kartu utama)
• Cara menonton: Mola TV berbayar
• 
  Sebelumnya Penantang kelas ringan abadi Justin Gaethje tidak menyesal setelah kekalahannya dari Max Holloway di UFC 300.

Sebelum pengumuman pertarungan Holloway, banyak penggemar mengira 'The Highlight' akan menjadi yang berikutnya untuk menantang takhta Islam Makhachev - namun kenyataannya tidak demikian.

Gaethje malah akan melawan Holloway di UFC 300, dan tampaknya kehilangan peluang perebutan gelar kepada Dustin Poirier, yang dikalahkan Gaethje di UFC 291 Juli lalu.

Ini bukanlah sebuah penyesalan, seperti yang dijelaskan Gaethje dalam wawancara baru-baru ini dengan Mat Riddle dari MMAKnockout . Bertarung di UFC 300 adalah bagian dari warisan Gaethje yang "akan hidup selamanya":

"[Ini] Game gila, tahu?" Gaethje mengatakan kepada MMA Knockout.

"Saya pikir banyak orang di posisi saya akan memilih untuk tidak mengambil [pertarungan Holloway].

"Saya tidak menyesal. Saya pikir itu --- Saya sangat bersenang-senang. Saya pikir itu adalah kartu bersejarah yang sangat besar bagi saya. UFC. Dan untuk menjadi bagian dari itu, untuk menjadi pertarungan terbaik dalam kartu itu, Anda tahu, akan bertahan selamanya.

"Dan sekali lagi, itu adalah risiko yang sangat besar, saya gagal, dan jika saya memenangkan pertarungan itu, jika saya mendapatkan KO cepat, saya akan melakukan pertarungan itu [melawan Makhachev], namun itu hanyalah inti permainannya.”

Gaethje: 'Saya Senang untuk Dustin', Memprediksi Acara Utama UFC 302 "

Sehubungan dengan pengumuman tersebut, Gaethje merasa senang dengan Poirier dan percaya bahwa tidak realistis untuk melawan Makhachev dalam waktu singkat dari UFC 300 --- menang atau kalah.

“Saya turut berbahagia untuk Dustin,” kata Gaethje. "Bagus untuknya. Seseorang harus bertarung. Saya pikir, apa pun kekalahan kami, dia [Makhachev] akan datang lebih awal, itu akan sangat mustahil [untuk menyelesaikan pertarungan itu dalam waktu 5-6 minggu] .

"Jadi inilah jalan yang diinginkan UFC. Jadi saya kira, Anda tahu, saya tidak bisa mengeluh tentang hal itu karena saya tidak ingin terdengar seperti --- Saya benar-benar tidak punya keluhan karena memang begitulah adanya. Aku tidak akan membiarkannya memakanku."

Meskipun pertarungan bukanlah prioritasnya saat ia sedang memulihkan diri dari pertarungannya di UFC 300, Gaethje tetap memberikan prediksinya untuk Makhachev vs. Poirier:

“Maksudku, aku benar-benar keluar dari mode bertarung saat ini,” jelas Gaethje. “Saya belum memproses pertarungan itu, mereka baru mengumumkannya pada malam saya bertarung.

"Jadi sekali lagi, ini sudah empat atau lima hari, jadi saya belum memprosesnya. Saya menikmati menjalani hidup saya saat ini, Anda tahu, berusaha fokus pada pemulihan saya, menikmati semua energi positif dan komentar yang saya dapatkan, itu selalu luar biasa. Dan kemudian, Anda tahu, berada di dekat keluarga saya, itulah yang menjadi fokus saya

. .. Saya tidak tahu siapa yang akan menang. Anda tahu, menurut saya, tentu saja, Makhachev seharusnya menang, tapi Poirier adalah seekor anjing. Pertarungan adalah permainan yang gila. Jadi apa pun bisa terjadi."

Bekerja sama dengan Mola TV, Gaethje akan tampil dalam episode 'Rise & Grind' , dan penggemar dapat melihat kehidupan dan keseharian salah satu bintang paling cemerlang di UFC.

“Ini akan menjadi video yang lebih teknis dengan saya dan pelatih saya,” kata Gaethje tentang konten eksklusifnya di 'Rise & Grind'. "Kami memiliki seluruh sasana yang dijadikan studio, kami memasang kamera di mana-mana, kami memasang kamera bergulir. ... Video teknik yang akan kami bawakan tidak ada duanya."

Tetap gunakan MMA Knockout untuk liputan harian lebih lanjut tentang UFC dan MMA.

(Banjarmasinpost.co.id)