Mantan Bintang Liverpool Coutinho Kembali ke Mantan Klub dan Transfer Luis Díaz Disetujui-Mo Salah?

BANJARMASINPOST.CO.ID - Philippe Coutinho mengalami banyak kesulitan sejak meninggalkan Liverpool.

Namun dia semakin dekat untuk kembali secara emosional ke mantan klubnya, dengan pembicaraan yang telah dilakukan.

Mantan pemain Liverpool Philippe Coutinho akan pindah lagi musim panas ini.

Dengan berakhirnya masa pinjamannya di klub Qatar Al-Duhail, ia akan kembali ke klub induknya Aston Villa, tetapi masa tinggalnya diperkirakan tidak akan lama.

Baca juga: Soal Klub Liverpool Pemain Terbaik Musim Ini Klaim Membuat Menarik Setelah Tautan Rp 717 Triliun

Baca juga: Berita Transfer Liverpool: Ederson Ditargetkan, Barcelona Mata-mata Diaz, Minat Dua Pemain Leeds

Tiba di Midlands selama masa tugas singkat Steven Gerrard sebagai manajer Aston Villa, Coutinho memulai dengan cemerlang, tetapi dengan cepat menyerah pada masalah kebugaran dan kebugaran.

Kisah serupa terjadi padanya di mana pun sejak meninggalkan Liverpool ke Barcelona – dan dia sekarang bisa kembali ke salah satu mantan timnya dalam upaya untuk kembali ke jalur yang benar.

Berusia 32 tahun bulan depan, kontrak yang ditandatangani Coutinho di Barcelona baru akan habis musim panas lalu.

Namun sejak masa malangnya di Nou Camp, ia dipinjamkan ke Bayern Munich, dijual ke Aston Villa dan kemudian dikirim ke Qatar.

Langkah selanjutnya adalah dia kembali ke Brasil, bergabung kembali dengan Vasco da Gama.

Jurnalis César Luis Merlo mengungkapkan bahwa Vasco membuat kemajuan dalam kesepakatan. Coutinho diperkirakan 'menyambut baik' kembalinya ke klub yang terakhir ia wakili hampir 15 tahun lalu, dan pembicaraan dengan Aston Villa sedang berlangsung.

Diperkirakan penyakit tersebut sudah mencapai stadium lanjut.

Pada titik ini, tidak jelas apakah Vasco akan mencari pinjaman atau transfer permanen untuk Coutinho.

Sebelumnya dilaporkan bahwa Aston Villa menginginkan dana sebesar $10,1 juta (£8 juta/€9,3 juta) untuk mantan pemain Liverpool tersebut, meskipun angka tersebut tampaknya sangat optimis.

Coutinho masih terikat kontrak di Aston Villa hingga tahun 2026.

Bahkan pinjaman berikutnya kemungkinan akan menjadi dorongan bagi tim asuhan Unai Emery, dengan kehadiran sang playmaker secara signifikan dalam tagihan gaji klub.

Liverpool.com mengatakan: Ada banyak kejadian palsu bagi Coutinho sejak ia meninggalkan Liverpool dan menjadi pemain dengan transfer termahal ketiga di dunia, sebuah rekor yang masih bertahan hingga hari ini.

Namun kembalinya ke Vasco da Gama sepertinya akan memberinya kesempatan untuk berkembang lagi.

Berbeda dengan kepindahan ke Aston Villa, yang terasa seperti upaya terakhir untuk menyelamatkan kariernya di level elit, kembali ke Brasil akan membuat Coutinho menjalani tahun-tahun musim gugurnya.

Bebas dari tekanan yang membebaninya sejak meninggalkan Anfield, semoga ia bisa menikmati sepak bolanya lagi — ketika ia melakukan hal itu di Liverpool, ia bermain dengan kebebasan yang membuatnya sangat menyenangkan untuk ditonton.

Coutinho akan selalu menjadi kisah peringatan di Liverpool.

Namun waktu telah berlalu sehingga sebagian besar orang di Anfield mendoakan yang terbaik untuknya di babak berikutnya.

Transfer Luis Díaz disetujui dan Mohamed Salah mengambil risiko

Arne Slot dan Liverpool akan menghadapi beberapa keputusan besar musim panas ini. Spekulasi seputar Luis Díaz terus berputar dan kontrak Mohamed Salah menjadi prioritas.

Liverpool memiliki beberapa keputusan menarik yang harus diambil musim panas ini.

Dengan Arne Slot menggantikan Jürgen Klopp, sebaiknya tidak melakukan terlalu banyak perubahan besar selain manajer/pelatih kepala — tetapi akan ada penyempurnaan yang dilakukan dalam skuad .

Dan seringkali juga ada kejutan di pasar. Siapa, misalnya, yang memperkirakan Jordan Henderson akan memutuskan pindah ke Arab Saudi musim panas lalu?

Liverpool menyetujui kepindahan mantan kapten The Reds dan Fabinho ke Liga Pro Saudi pada tahun 2023 ketika hanya sedikit yang mengira kesepakatan tersebut – menghasilkan total $66 juta (£52 juta/€61 juta) – mungkin saja terjadi.

Apa yang bisa kita harapkan pada musim panas ini? Liverpool perlu mendatangkan bek tengah dengan kepergian Joël Matip sebagai agen bebas dan riwayat cedera Ibrahima Konaté jauh dari sempurna. Idealnya, gelandang lain dan penyerang tambahan juga akan didatangkan.

Ada beberapa keputusan 'wildcard' yang bisa diambil Liverpool, meski tidak ada yang lebih aneh daripada melihat Henderson pindah ke Timur Tengah. Spekulasi seputar Luis Díaz , misalnya, sepertinya tidak akan hilang.

Barcelona, ​​menurut laporan AS , sangat tertarik untuk membeli Díaz musim panas ini, meskipun mereka harus melepas Raphinha terlebih dahulu untuk mendanai kepindahan tersebut.

Direktur olahraga Deco diduga telah melakukan kontak dengan perwakilan Kolombia berusia 27 tahun dan ayah Díaz sebelumnya tidak merahasiakan betapa dia ingin melihat putranya bermain di Spanyol .

Díaz, pada bagiannya, telah menyatakan secara terbuka bahwa dia 'bahagia dan puas' di Anfield tetapi jelas ada minat dari Barcelona terhadapnya.

Bulan lalu, The Telegraph melaporkan bahwa Liverpool akan menuntut $95 juta (£75 juta/€88 juta) agar dia bisa pergi.

Mengingat format Liga Champions yang diperluas pada musim depan dan fakta bahwa kembalinya Liverpool ke kompetisi teratas UEFA akan berarti pertandingan yang lebih sulit dan intens akan lebih sering terjadi, kehilangan penyerang musim panas ini akan menjadi sebuah keputusan yang tidak masuk akal.

Yang lebih penting, The Reds membutuhkan lebih banyak kedalaman di departemen itu daripada mempertimbangkan untuk menguangkannya.

Tentu saja, mungkin untuk membeli dua penyerang jika Díaz dijual, tapi itu akan menjadi banyak perubahan dalam satu jendela.

Hal ini juga akan memberi lebih banyak tekanan pada para pemain untuk beradaptasi dan mulai bekerja dengan cepat.

Tetap di lini depan, keputusan harus diambil mengenai kontrak Mohamed Salah.

Pemain Mesir berusia 31 tahun itu akan dapat meninggalkan Anfield dengan gratis musim panas mendatang jika keadaan sedang berjalan ( Trent Alexander-Arnold dan Virgil van Dijk termasuk dalam kategori yang sama, tetapi kesepakatan dengan keduanya tampaknya, dari luar, lebih baik. mudah).

Salah telah mengonfirmasi bahwa dia akan berada di Liverpool untuk musim pertama Slot, tetapi kehilangan dia secara cuma-cuma di akhir kontraknya seharusnya tidak menjadi sesuatu yang dipikirkan The Reds.

Dia masih cukup bagus untuk menjalani beberapa musim bagus di level teratas sehingga dia harus terikat dengan perpanjangan kontrak.

Bahkan jika dia pergi tahun depan, Liverpool pasti perlu mendapatkan biaya untuk berinvestasi kembali di pasar transfer mengingat tingkat bakatnya dan besarnya minat terhadapnya.

Langkah wildcardnya adalah membiarkan Salah pindah ke musim depan tanpa kesepakatan mengenai perpanjangan kontrak yang disepakati.

Mudah-mudahan, ada sesuatu yang bisa diselesaikan sebelum hal itu terjadi untuk menghindari rumor yang beredar, meskipun jika negosiasi terakhir dengan perwakilan Salah bisa dilakukan, maka prosesnya tidak akan cepat.

Selain itu, tidak banyak tempat yang jelas di mana kejutan bisa terjadi - tapi sekali lagi, tidak ada yang melihat keluarnya Henderson sehingga tidak ada yang bisa dikesampingkan sepenuhnya.

Liverpool sering menggambarkan bursa transfer sebagai lanskap yang berubah-ubah dan selalu berubah di masa lalu, dan musim panas 2024 kemungkinan besar juga akan mengalami hal yang sama.

(Banjarmasinpost.co.id)