Maju dan Juara

H Sufiansyah, Semangat Membangun Bumi Ruhui Rahayu

Sejakd ilantik Sekda Tapin H Sufiansyah mengeluarkan sejumlah terobosan damn gagasan untuk membangun Kabupaten Tapin

Penulis: Muhammad Tabri | Editor: Irfani Rahman
Foto Ist Prokopin Tapin
Sekda Tapin H Sufiansyah pada suatu kegiatan beberapa waktu lalu.  

BANJARMASINPOST.CO.ID, RANTAU - Aktif ditunjuk sebagai Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Tapin sejak 27 Januari 2023 lalu, sejumlah gagasan dan terobosan telah dilaksanakan H Sufiansyah

Dengan segudang pengalaman dan akademik yang mumpuni, dapur pemerintah Pemkab Tapin kini tengah hangat dengan berbagai sentuhannya dalam memberikan pelayanan terbaik, hingga upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat. 

Sesaat usai dilantik HM Arifin Arpan Januari itu, suami dari Hj Mashuriyah ini mengaku ada beberapa PR yang perlu cepat ditindaklanjuti. Terutama dalam kinerja aparatur dan birokrasi. 

"Sesuai arahan bupati, kita akan benahi birokrasi dan akuntabilitas kinerja aparatur," ucap Sufiansyah saat itu. 

Dalam hematnya, beberapa hal tersebut merupakan acuan dalam menilai sejauh mana kinerja pemerintahan
dan Pemerintah Daerah pada umumnya. 

Bekerja sebagai sebagai motor penggerak, mantan Kepala BKAD Tapin ini berperan banyak dalam menyusun kebijakan, pelaksanaan, pemantauan, evaluasi perangkat, serta membina hubungan kerja dengan dinas, lembaga teknis, dan unit pelaksana lainnya. 

Sekda Tapin H Sufiansyah bersama isteri Hj Mashuriyah. 
Sekda Tapin H Sufiansyah bersama isteri Hj Mashuriyah. 

Sejauh ini, sebagai Sekda di era Pj Bupati Tapin Syarifudin, sejumlah pondasi awal pembangunan besar dan realistis telah ditancapkan ayah tiga anak ini. 

Seperti beasiswa satu desa satu sarjana, industri hulu-hilir pertanian, pusat pendidikan, pengentasan stunting dengan audit menyeluruh,hingga pembentukan perusahaan daerah (Perusda). 

Tak mau melenceng, program ini juga dinilai selaras dengan rencana kerja pembangunan daerah (RKPD) 2025 yang lahir di era ini.

Dengan produk unggulan yang akan menyasar semua aspek. Baik sosial, budaya, ekonomi, pendidikan, lingkungan, hingga politik.

Kembali ke kinerja aparatur, Alumni Universitas Brawijaya ini juga berupaya menciptakan budaya kerja yang maju.

Dirinya terus mendorong terbentuknya Core Value ASN yang BerAkhlak, agar terwujud para pengabdi berdaya saing.

Selain lebih mengawasi kedisiplinan dan kinerja, dosen Magister Administrasi Publik dan Magister Manajemen ULM ini juga menggalakkan para ASN untuk terus berinovasi. 

"Otak para pejabat jangan stunting, berbahaya bagi masyarakat," ucapnya beberapa waktu lalu. 

Meski terkesan menohok, sentilan itu menurutnya harus dipegang dan sah-sah saja diucapkan sebagai pemicu semangat dalam berkarya memberikan pelayanan kepada masyarakat Bumi Ruhui Rahayu. 

Tepat 16 Juni 2024 kemarin, sosok yang terbuka dalam diskusi ini berulang tahun yang ke-54. 

Mungkin bukan lagi usia muda, namun kematangan dan semangatnya berkarya dalam turut membangun Tapin patut dijadikan inspirasi. (AOL) 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved