Dulu Tandem Komeng Kala Melawak, Komedian Ini Kini Buta, Kiky Saputri Dapati Fakta dari Panji

Glaukoma adalah jenis gangguan penglihatan yang ditandai dengan terjadinya kerusakan saraf mata yang disebabkan oleh tingginya tekanan pada mata.

Perlu diketahui, saraf mata adalah sekumpulan serat saraf yang menghubungkan retina ke otak.

Ketika saraf mata rusak, sinyal yang bertugas menyampaikan apa yang dilihat ke otak akan terganggu.

Glaukoma bisa menyerang siapa saja baik usia muda maupun usia dewasa. Namun, kondisi ini jamak diderita lansia dan menjadi salah satu penyebab kebutaan pada orang berumur 60 tahun ke atas.

Apabila tidak diatasi dengan tepat, secara perlahan gangguan penglihatan ini dapat menyebabkan komplikasi berupa hilangnya penglihatan atau kebutaan.

Sangat penting untuk memiliki pemeriksaan mata secara teratur yang mencakup pengukuran tekanan mata, agar Anda bisa melakukan pencegahan sejak dini.

Baca juga: Penampakan Hewan Kurban Syahrini dan Reino Barack, Aisyahrani Pantau dari Mekkah

Baca juga: Raffi Ahmad Akui Perilakunya di Mekkah Tak Seperti Terlihat di Medsos, Ayah Rayyanza Jawab Cibiran

Jika glaukoma dikenali secara cepat, Anda dapat meminimalisir terjadinya kebutaan akibat glaukoma.

Ciri-ciri glaukoma

Melansir Mayo Clinic, ciri-ciri glaukoma berbeda-beda di setiap individu tergantung pada jenis dan stadiumnya. Berikut ini ciri-ciri glaukoma sesuai jenisnya:

Glaukoma sudut terbuka

Glaukoma sudut terbuka adalah glaukoma yang terjadi akibat saluran pengalir aqueous humour tersumbat sebagian. Ciri-ciri glaukoma sudut terbuka meliputi:

• Tidak ada gejala khas pada tahap awal penyakit
• Secara bertahap, mulai muncul titik buta yang tidak merata di penglihatan samping
• Pada tahap selanjutnya, penderita mulai mengalami kesulitan melihat hal-hal pada penglihatan pusat.

Glaukoma sudut tertutup

Glaukoma sudut tertutup adalah glaukoma yang terjadi karena saluran pengalir aqueous humour tertutup sepenuhnya sehingga terlihat seperti mata berlemak. Ciri-ciri glaukoma sudut tertutup meliputi:

• Sakit kepala parah
• Sakit mata yang parah
• Mual atau muntah
• Penglihatan kabur
• Ada lingkaran cahaya atau cincin berwarna di sekitar lampu
• Mata merah
• Glaukoma pada anak-anak

Glaukoma juga bisa dialami anak-anak. Ciri-ciri glaukoma pada anak-anak meliputi:

• Mata kusam atau keruh pada bayi
• Peningkatan kedipan pada bayi
• Air mata tanpa menangis pada bayi
• Penglihatan kabur
• Mengalami rabun dekat yang semakin parah
• Sakit kepala.

Jika Anda mendapati ciri-ciri glaukoma di atas, ada baiknya segera lakukan pemeriksaan ke dokter spesialis mata.

Penyebab glaukoma

Melansir Cleveland Clinic, penyebab glaukoma yaitu karena adanya tekanan pada mata intraokular akibat penumpukan cairan mata yang terperangkap.

Perlu diketahui, mata menghasilkan cairan yang disebut aqueous humour dan berfungsi untuk meningkatkan kesehatan bagian mata.

Cairan ini mengalir melalui pupil ke bagian depan mata. Pada mata yang sehat, cairan keluar melalui saluran drainase yang terletak di antara iris dan kornea.