Berita Banjarbaru

Kumpulkan Rp23,5 Juta Hasil Galang Dana, Mahasiswa Salurkan Bantuan ke Wilayah Banjir Tanbu

Mahasiswa lintas perguruan tinggi yang ada di Kalsel menyalurkan bantuan logistik kepada  warga terdampak banjir di Kabupaten Tanahbumbu

Penulis: Muhammad Syaiful Riki | Editor: Hari Widodo
Kerukunan Mahasiswa Kalsel untuk Bpost
Mahasiswa lintas perguruan tinggi di Kalsel menyalurkan bantuan logistik ke warga terdampak banjir di Tanahbumbu, belum lama tadi. 

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Mahasiswa lintas perguruan tinggi yang ada di Kalimantan Selatan (Kalsel) menyalurkan bantuan logistik kepada  warga terdampak banjir di Kabupaten Tanahbumbu.

Bantuan tersebut hasil dari kegiatan penggalangan dana selama dua hari yang dilakukan Kerukunan Mahasiswa bersama BEM se-Kalsel.

Total dana yang berhasil dikumpulkan sebesar Rp23,5 juta lebih.

“Sudah semestinya mahasiswa peka dan peduli pada sesama untuk membantu masyarakat yang sedang kesusahan, bukan hanya menyuarakan, tapi juga berperan melalui aksi nyata,” kata Koordinator Pusat BEM se-Kalsel, Abdurrahman, Selasa (18/6/2024).

Baca juga: Jalan Desa Masih Terendam Banjir, Warga Salimuran Tanahbumbu Berangkat Salat Ied Naik Perahu

Baca juga: Banjir Terus Menerjang, Sepuluh Sekolah di Tanahbumbu Diliburkan

Adapun bantuan logistik yang disalurkan kepada masyarakat terdampak, seperti obat-obatan, beras, minyak goreng, serta mie instan.

Di satu sisi, Ketua Umum Ikatan Mahasiswa Banjarmasin (Ikmaban), Pinky Manarul Alam menyoroti peran pemerintah pada fenomena ini.

“Sungguh sangat memperihatinkan, bagi saya ketika melihat langsung tempat pengungsian warga, di mana tidak adanya kehadiran peran pemerintah dalam membantu masyarakat yang terdampak banjir, hanya ada tenda saja, namun tidak ada yang menjaga,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua PC PMII Kota Banjarmasin Alfinnor Effendy menambahkan, kegiatan tersebut bukan sekadar penggalangan dana, tetapi juga kritik ke pemerintah.

“Ini adalah sebuah kritik untuk masyarakat dan pemerintah bahwasanya mari kita menjaga keasrian lingkungan alam. Alam telah selalu baik kepada kita, tapi kita seringkali melukainya,” tambahnya.

Sebelumnya, Gubernur Kalsel Sahbirin Noor sempat memberikan atensi khusus untuk membantu warga terdampak banjir, di beberapa kecamatan di Tanah Bumbu.

“Saya telah memberikan atensi atau arahan penting kepada BPBD Kalsel dan dinas terkait Pemprov Kalsel untuk mengambil peran sosial nyata dalam rangka membantu masyarakat terdampak banjir, arahan ini oleh BPBD Kalsel telah direspon cepat,” ucapnya, 8 Juni 2024.

Baca juga: Banjir di Kusan Tengah Tanahbumbu Masih Rendam Desa Salimuran, Puluhan Warga Bertahan di Pengungsian

Sahbirin berharap, semua pihak khususnya perangkat daerah yang memiliki tugas dan fungsi di bidang kebencanaan harus sigap dalam mengambil peran pada setiap bencana.

Diingatkan Gubernur Kalsel, persoalan bencana alam apapun jenisnya datangnya tidak bisa ditebak.

Menurutnya, upaya yang bisa dilakukan adalah langkah cepat sesuai peran. Salah satunya yakni dengan menurunkan Tim Reaksi Cepat untuk berkolaborasi dengan berbagai elemen selain memberikan bantuan logistik. (Banjarmasinpost.co.id/Muhammad Syaiful Riki)

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved