Asah Kemampuan, Karateka Murakata HST Ajak Sparing Berbagai Dojo di Kalsel

BANJARMASINPOST.CO.ID- Para karateka dari Dojo MurakataB arabai, Hulu Sungai Tengah, Kalimantan Selatan terus berlatih meninghkatkan kemampuan diri.

Tak hanya itu Dojo Murakata Barabai ini juga mengasah kemampuan  dalam pertandingan atau sparing. 

Bahkan para larateka ini  latih tanding dengan berbagai dojo di sejumlah kabupaten dan kota di Kalsel.

Pelatih karate Lemkari Dojo Murakata Barabai, H Noval Syahrizal, mengatakan, latih tanding memang diperlukan agar bisa dilihat bagaimana kesiapan mental dan teknik anak didiknya.

"Kami mengagendakan setidaknya tiga kali latih tanding. Tujuannya untuk melihat hasil latihan selama ini dan sebagai pembekalan menghadapi 02SN ke depan serta uji coba menghadapi Kejurprov Forki Kalsel 2024," jelasnya, Rabu (10/7/2024).

Latih tanding pertama sudah dilakukan atlet-atlet Dojo Murakata yaitu bertandang ke Dojo Prestasi Lemkari Banjarmasin pada Minggu (7/7/2024) kemarin.

"Alhamdulillah, kegiatan ini sangat didukung para orangtua atlet yang ikut serta mendampingi putra-putrinya ke Banjarmasin. Adapun atlet usia SD sebanyak 12 orang, usia SMP sebanyak 6 orang dan usia SMA sebanyak 4 orang. Total dengan orangtuanya rombongan kami 35 orang," jelas Noval.

Baca juga: Pasien Racikan Kecubung di Kalsel Bertambah, RSJ Sambang Lihum Rawat 39 Pasien, Ada Tak Bisa Ngomong

Baca juga: 20 Kg Sabu Gagal Beredar di Kalsel, Empat Pelaku Warga Bandung, Diduga jaringan Fredy Pratama   

Para atlet tersebut ada yang sudah berpengalaman tanding dan ada juga yang masih pemula.

"Salah satu atlet bahkan sudah lebih dulu ikut latihan di Banjarmasin yaitu Tiara yang juara 02SN SMP Kalsel, kebetulan kemarin libur sekolah maka ia tiga hari latihan untuk membekalinya menghadapi 02SN Nasional," kata Noval.

Helmi salah seorang atlet Dojo Murakata, mengatakan, ia tambah percaya diri setelah melakukan latih tanding.

"Alhamdulillah bisa beradu kemampuan dengan atlet karate Banjarmasin yang sudah banyak pengalaman dan banyak prestasinya. Juga bisa mendapat pengetahuan dan wawasan baru bagaiman cara berlatih," ujarnya.

Naya Maulida, atlet lainnya, juga senang karena mendapat banyak kawan yang bisa berbagi teknik dalam bertanding Kata (jurus) maupun Kumite (pertarungan).

"Menang atau kalah dalam latih tanding bukan masalah. Penting dapat pengalaman dan ilmu baru. Koreksi dari pelatih juga membuat kami paham apa yang harus dilakukan," tandasnya.

 (banjarmasinpost.co.id/salmah saurin)