Kiprah Dosen UNBL Banjarbaru Bina UMKM, Ajari Pembuat Kopi Jahe Arab Kemas Produk

BANJARMASINPOST.CO.ID - Para pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) sangat memerlukan bantuan dari berbagai pihak agar usaha mereka bisa maju dan berkembang.

Hal ini disadari sejumlah dosen Universitas Borneo Lestari (UNBL) Banjarbaru, yang memang kerap membantu kalangan UMKM.

Dalam kegiatan pengabdian masyarakat yang didanai Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemdikbudristek) tahun 2024, tim dosen membantu pelaku usaha Kopi Jahe Arab di Kampung Melayu, Desa Mekar, Kecamatan Martapura Timur, Kabupaten Banjar.

Tim terdiri atas Apt Rahmi Muthia MSi, Apt Putri Indah Sayakti MPharm Sci, Rahmi Hidayati MPd dan Rizka Ayu Wahyuni STr Ak M Imun.

“UMKM tersebut memproduksi kopi jahe Arab menggunakan bahan baku kopi khas asal Kalimantan Selatan yaitu kopi Pengaron,” terang Rahmi.

Produk ini sudah memiliki izin Pendaftaran Industri Rumah Tangga (PIRT) dan sertifikat halal namun belum maksimal dikembangkan sehingga masyarakat belum banyak yang mengenal produk tersebut.

Rahmi dan rekan fokus kepada peningkatan kualitas produk, dengan cara meningkatkan variasi ukuran produk menjadi kemasan saset 10 gram, 100 gram dan 250 gram.

Selain itu me-redesign kemasan agar dapat dipasarkan melalui e-commerce dan merambah pangsa pasar yang lebih luas.

“Kami juga memberi pemahaman mengenai pentingnya perencanaan dan pengembangan produk. Selain itu berdiskusi membuat desain kemasan baru yang lebih modern serta proses pendampingan sehingga produk siap untuk dipasarkan kembali,” jelas Rahmi.

Pemilik Kopi Jahe Arab Martapura, Norlaili, berharap bantuan para dosen UNBL membuat produknya dapat berkembang.

Tak hanya untuk UMKM, kegiatan ini juga untuk memberikan pengalaman bagi mahasiswa UNBL. Hal ini karena kegiatan juga melibatkan mahasiswa dari program S1 Farmasi, S1 Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) serta DIII Analis Kesehatan.

Selain itu dosen dari Fakultas Ilmu Sosial dan Humaniora serta Fakultas Farmasi UNBL melakukan Pengabdian Masyarakat Pemula (PMP) di Kelompok Wani Tani (KWT) Cantik Manis di Gang M Wangsa Landasanulin Barat, Kecamatan Liangganggang, Kota Banjarbaru.

Mereka memberikan penyuluhan tentang kelor, tanaman yang mempunyai banyak fungsi dalam meningkatkan kesehatan seperti imunitas tubuh. Kegiatan lainnya yaitu pelatihan membuat es krim dari daun kelor. (Banjarmasinpost.co.id/Salmah Saurin)