Longsor Tambang Gorontalo

Warga yang Hilang 31 Orang, Operasi Pencarian Korban Longsor di Gorontalo Akhirnya Distop

Warga yang hilang 31 hilang, operasi pencarian korban longsor di Gorontalo akhirnya distop.

|
Editor: Edi Nugroho
DOK. DISKOMINFOTI PROV GORONTALO/HARIS RADJU
Anggota Polda Gorontalo mengevakuasi jenazah korban longsor tambang emas tradisional di Kabupaten Bone Bolango yang dibawa helikopter AW169 bantuan Badan Pemelihara Keamanan (Baharkam) Polri. 

BANJARMASINPOST.CO.ID- Warga yang hilang 31 hilang, operasi pencarian korban longsor di Gorontalo akhirnya distop.

Seperti diketahui, longsornya sebuah tambang tradisional di Kabupaten Bone Bolango, Gorontalo, Minggu 7 Juli 2024 sore.

Longsor tersebut ternyata menelan banyak korban dari kalangan penambang.

Tim SAR Gorontalo tidak akan mengirim personel tambahan ke lokasi longsor tambang emas, Desa Tulabolo, Kecamatan Suwawa Timur, Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo.

Baca juga: Pemuda Banjarmasin Bikin Gol Lagi, Tapi Tim Futsal Fafage Banua Kalsel Kalah

Baca juga: Bikin Pengendara Panik, Geger Motor Pengendara Terbakar Usai Keluar dari SPBU di Berau Kaltim

Operasi pencarian korban longsor tambang emas di Kabupaten Bone Bolango, Gorontalo akan dihentikan pada Sabtu (13/7/2024).

Berdasarkan data sementara, jumlah korban meninggal sebanyak 27 orang dan korban hilang 31 orang.

Penampakan kerusakan di titik Bor 3 akibat longsor tambang emas ilegal di Desa Tulabolo Timur, Kecamatan Suwawa Timur, Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo, Jumat (12/7/2024).
Penampakan kerusakan di titik Bor 3 akibat longsor tambang emas ilegal di Desa Tulabolo Timur, Kecamatan Suwawa Timur, Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo, Jumat (12/7/2024). (Tribun Gorontalo/Husnul Puhi)

Pj Gubernur Gorontalo, Rudi Salahudin, mengatakan penghentian operasi pencarian merupakan keputusan bersama dari Pemkab Bone Bolango, Pemprov Gorontalo, Polda Gorontalo, Korem 133/NW, Basarnas, dan sejumlah organisasi perangkat daerah (OPD).

"Dihentikan setelah tujuh hari tanggap darurat operasi pencarian, sesuai dengan standar operasional prosedur (SOP) Basarnas," ucapnya, Jumat (12/7/2024), dikutip dari TribunGorontalo.com.

Menurutnya, kecil kemungkinan korban yang terjebak longsor masih hidup.

Diketahui, longsor terjadi di area tambang emas ilegal pada Sabtu (6/7/2024) malam hingga Minggu (7/7/2024) dini hari.

Baca juga: Butuh tenaga kerja terbaik untuk bisnismu? Cari di sini!

"Tujuh hari ini sudah tidak efektif lagi, dan juga tidak ada lagi tanda-tanda yang masih hidup," terangnya.

Setelah operasi pencarian ditutup, Pemkab Bone Bolango akan melakukan komunikasi dengan keluarga korban yang hilang.

"Selain itu kita juga sudah sepakati untuk mengundang seluruh keluarga korban, yang berstatus masih dalam pencarian," bebernya.

Pemerintah meminta maaf lantaran proses pencarian kurang maksimal.

"Logistik dan lain sebagainya, keuangan daerah kami sangat terbatas."

"Ini kejadian yang betul-betul di luar kemampuan kami," sambungnya.

Lokasi longsor berjarak sekitar 50 kilometer dari Gorontalo.

Kepala Desa Tulabolo, Kambang Maku, menjelaskan, longsor terjadi karena hujan intensitas tinggi.


Proses pencarian melibatkan Basarnas dan ratusan personel polisi, TNI serta relawan.

Lokasi longsor sulit diakses menggunakan kendaraan bermotor.

Selain itu, jembatan penghubung antara tambang dan pemukiman ambruk.

Para korban dievakuasi menggunakan helikopter milik Polri.

Berikut daftar korban meninggal longsor tambang:

1. Fatma Afita/ P/40 Thn

2. Dewa Saputra/L/4 Thn

3. Samsiar/L/48 Thn

4. Alfian Manege/L/17 Thn

5. Lukman/L/

6. Alfian Mamonto/L/28 Thn

7. Rahmat Nurhamidi/L/21 Thn

8. Rina Muhammad/P/50 Thn

9. Ramlah Kumuria/L/40 Thn

10. Rudin Kunye /L/55 Thn

11. Mr X: (Rizaldi Abdullah L/29 Th, Pentadio Timur)

12. Hendra Pakaya L/30 Thn

13. Pandris Uno L/47 Thn

14. Roy Kushina:L/22 Thn

15. Arjun Djafar : L/22 Thn

16. Risno.Jafar:L/48 Thn

17. Hamdan Moh.Kango/L/50 Thn

18. Aprianto Yusuf:L/

19. Mr. X: (Ka Pulu)

20. Ipen Towalu L/48 Th Pilohayanga

21. Kevin Pakaya L/17 Th Asparaga

22. Samsir Tohopi L/36 Th Bulota Limboto

23. Sarinda Igi Risa:P/42 Thn

24. Mr. X

25. Mr. X

26. Mr. X

27. Mr. X

31 Orang Dalam Pencarian

1. Hartati Ibrahim:P/

2. Rinko Mutato:L/

3. Amran Lakoro:L/

4. Royan:L/

5. Sarif Usman/L/45 Thn

6. Saeful Kadoli/L/48 Thn

7. Isran Jabi :L/41 Thn

8. Moh.Akuba:L/53 Thn

9. Emi Pou:P/26 Thn

10. Usman Kalati:L/39 Thn

11. Joni Husain:L/63 Thn

12. Irianti Nusi:P/35 Thn

13. Sahril Lahay:L/22 Thn


14. Hendry Lukun:L/30 Thn

15. Rezky Hubu:L/18 Thn

16. Abdul Ishak Yusuf:L/48 Thn

17. Jefnizaldi Mohune:L/

18. Ariel Mohune:L/

19. Simin Isa:L/43 Thn

20. Zulkifli Isa:L/23 Thn

21. Zulkarnain S.Isa:L/21 Thn

22. Anjas:L/23 Thn

23. Arman Rauf:L/22 Thn

24. Rizki Rauf :L/17 Thn

25. Delvia Wartabone P/37 Thn

26. Risky Saputra Ipango L/22 Th

27. Rolis Atiki L/43 Th

28. Don sadu L/50 Th

29. Sri Yulfina Mopoliwu P/20 Th,Ds. Permata Kec.Bone Tibor 17

30. Jamaludin Tomaili L/22 Th, Ds Alo Tombulilato Tibor 17

31. Ali Mohamad Duhali L/21 Th Tuminting.

Sebagian artikel telah tayang di TribunGorontalo.com dengan judul BREAKING NEWS Tim SAR Gabungan Hentikan Pencarian Korban Longsor di Tambang Ilegal Suwawa Gorontalo

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved