Gempa Magnitudo 3,8 Guncang Sulawesi Utara Jumat 26 Juli 2024, Cek Pusat Getaran

BANJARMASINPOST.CO.ID - Berikut info Gempabumi Terkini yang terjadi di wilayah Indonesia Jumat 26 Juli 2024. BMKGmerilis Gempa Hari Ini guncang Sulawesi Utara tepatnya Kota Bitung

Adapun kekuatan gempa bumi kali ini yakni magnitudo 3,8 dan berpusat di laut.

Belum dirinci apakah ada dampak dari gempa Bitung kali ini dan wilayah mana saja merasakan getarannya.

Namun warga hendaknya waspada jika terjadi gempa bumi.

Untuk waktu gempa Sulut kali ini pukul 14:30 WIB atau 15:30 Wita

Sementara itu gempa berada di 31 km Timur Laut, Kedalaman 8 Km

Titik lokasinya ada di koordinat 1.67 lintang utara, 125.29 bujur timur.

Baca juga: Gempa Guncang Sulawesi Tengah Jumat 26 Juli 2024, Cek Pusat Getaran dan Kekuatan  

Baca juga: Lagi, Gempa Guncang Kuningan Jawa Barat Kamis 25 Juli 2024, Getaran Terasa Hingga Ciamis dan Banjar

Berikut info yang dibagikan BMKG

#Gempa (UPDATE) Mag:3.8, 26-Jul-24 14:30:01 WIB, Lok:1.67 LU, 125.29 BT (Pusat gempa berada di laut 31 km Timur laut Bitung), Kedlmn:8 Km Dirasakan (MMI) III Bitung #BMKG

Gempa lainnya hari ini

Terjadi gempa bumi yang mengguncang wilayah Indonesia. Tepatnya di Bayah, Banten

Berikut info gempa bumi terkini baru saja guncang wilayah Banten siang ini, Jumat 26 Juli 2024

Berdasarkan info Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika ( BMKG )

Gempa tersebut berkekuatan magnitudo 3.1

Tepatnya melanda wilayah Banten pukul 12:54 WIB

Sementara itu gempa berada di 90 km Barat Daya, Kedalaman 16 Km

Baca juga: Lowongan Kerja PT Sucofindo, Cek Posisi Dibutuhkan dan Cara Daftar, Terbuka Bagi Lulusan D3 dan S1

Baca juga: Lowongan Kerja Astra Group Terbaru, Cek Posisi Syarat dan Kualifikasi,Terbuka Bagi Lulusan D3 & S1

Titik lokasinya ada di koordinat 7.71 lintang selatan, 106.02 bujur timur.

Berikut info yang dibagikan BMKG

Info Gempa Mag:3.1, 26-Jul-24 12:54:39 WIB, Lok:7.71 LS - 106.02 BT (90 km BaratDaya BAYAH-BANTEN), Kedlmn: 16 Km ::BMKG

Skala MMI Gempa

Adapun diketahui getaran gempa diukur dalam skala MMI.

Berdasarkan skala MMI yang dikutip dari laman BMKG, berikut info MMI yang dapat dipelajari:

I MMI

Getaran gempa tidak dapat dirasakan kecuali dalam keadaan luarbiasa oleh beberapa orang.

II MMI

Getaran atau goncangan gempa dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung seperti lampu gantung bergoyang.

III MMI

Getaran gempa dirasakan nyata dalam rumah.

Getaran terasa seakan-akan ada naik di dalam truk yang berjalan.

IV MMI

Pada saat siang hari dapat dirasakan oleh orang banyak di dalam rumah, di luar rumah oleh beberapa orang, gerabah pecah, jendela/pintu bergoyang hingga berderik dan dinding berbunyi.

V MMI

Getaran gempa bumi dapat dirasakan oleh hampir semua orang, orang-orang berlarian, gerabah pecah, barang-barang terpelanting, tiang-tiang dan benda besar tampak bergoyang, bandul lonceng dapat berhenti.

VI MMI

Getaran gempa bumi dirasakan oleh semua orang.

Kebanyakan orang terkejut dan lari keluar, plester dinding jatuh dan cerobong asap di pabrik rusak, kerusakan ringan.

VII MMI

Semua orang di rumah keluar.

Kerusakan ringan pada rumah dengan bangunan dan kontruksi yang baik.

Sedangkan pada bangunan dengan konstruksi kurang baik terjadi retakan bahkan hancur, cerobong asap pecah.

Dan getaran dapat dirasakan oleh orang yang sedang naik kendaraan.

VIII MMI

Kerusakan ringan pada bangunan dengan konstruksi kuat.

Keretakan pada bangunan dengan konstruksi kurang baik, dinding terlepas dari rangka rumah, cerobong asap pabrik dan monumen roboh, air berubah keruh.

IX MMI

Kerusakan pada bangunan dengan konstruksi kuat, rangka rumah menjadi tidak lurus, banyak terjadi keretakan.

Rumah tampak bergeser dari pondasi awal. Pipi-pipa dalam rumah putus.

X MMI

Bangunan dari kayu yang kuat rusak, rangka rumah lepas dari pondamennya, tanah terbelah rel melengkung, tanah longsor di tiap-tiap sungai dan di tanah-tanah yang curam.

XI MMI

Bangunan-bangunan yang sedikit yang masih berdiri.

Jembatan rusak, terjadi lembah.

Pipa dalam tanah tidak dapat terpakai sama sekali, tanah terbelah, rel sangat melengkung.

XII MMI

Hancur total, gelombang tampak pada permukaan tanah.

Pemandangan berubah gelap, benda-benda terlempar ke udara.

Sumber : Tribun Manado